Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Presiden KSPSI Tegaskan Tidak Ikut Mogok Kerja Buruh pada 2 Desember

Kompas.com - 30/11/2016, 19:35 WIB
Fabian Januarius Kuwado

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Presiden Konfederasi Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (KSPSI) Andi Gani Nena Wea menegaskan, organisasinya tidak ikut mogok kerja dan berunjuk rasa pada 2 Desember 2016.

Diketahui, selain unjuk rasa super damai yang dilaksanakan organisasi Islam di Silang Monas, sejumlah organisasi buruh juga akan turun ke jalan menuntut perbaikan upah minimum sektor.

"DPP KSPSI memutuskan tidak ikut dalam aksi unjuk rasa buruh yang dilaksanakan 2 Desember 2016," ujar Andi melalui pesan singkat, Rabu (30/11/2016).

(Baca: Polisi Akan Temui Buruh Terkait Aksi Unjuk Rasa 2 Desember)

"Instruksi ini berlaku untuk seluruh jajaran KSPSI seluruh wilayah Indonesia," kata dia.

Alasannya, KSPSI menganggap upah minimum provinsi merupakan wewenang dari pemerintah daerah.

Oleh sebab itu, tidak tepat jika tuntutan dilayangkan di Istana. Andi menegaskan, perjuangan organisasinya untuk mendapatkan upah minimum provinsi yang laik tetap dilaksanakan.

Namun, ia meminta agar tuntutan-tuntutan dilayangkan ke masing-masing pemerintah daerah.

(Baca: Polri Imbau Buruh Tak Demo pada 2 Desember 2016)

"KSPSI ingin fokus berjuang tentang upah minimum sektor di masing-masing kabupaten saja. Aksinya juga mesti dilakukan dengan damai," ujar Andi.

Andi mengatakan, sejarah mogok buruh nasional terbesar usai reformasi terjadi pada 2012, yakni saat dua organisasi buruh besar, KSPSI pimpinan dirinya dan KSPI pimpinan Said Iqbal sama-sama memutuskan turun ke jalan.

"Saat itu benar-benar aksi mogok nasional hingga menutup jalan akses tol Bekasi sampai Karawang," ujar Andi. Oleh sebab itu, Andi yakin aksi unjuk rasa 2 Desember yang akan datang tidak akan sebesar itu.

Kompas TV Persiapan Polisi Jelang Aksi 2 Desember

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Soal Pernyataan Prabowo, Pengamat: Ada Potensi 1-2 Partai Setia pada Jalur Oposisi

Soal Pernyataan Prabowo, Pengamat: Ada Potensi 1-2 Partai Setia pada Jalur Oposisi

Nasional
Pakar Nilai Ide KPU soal Caleg Terpilih Dilantik Usai Kalah Pilkada Inkonstitusional

Pakar Nilai Ide KPU soal Caleg Terpilih Dilantik Usai Kalah Pilkada Inkonstitusional

Nasional
Pakar Pertanyakan KPU, Mengapa Sebut Caleg Terpilih Tak Harus Mundur jika Maju Pilkada

Pakar Pertanyakan KPU, Mengapa Sebut Caleg Terpilih Tak Harus Mundur jika Maju Pilkada

Nasional
Prabowo Sebut Jangan Ganggu jika Ogah Kerja Sama, Gerindra: Upaya Rangkul Partai Lain Terus Dilakukan

Prabowo Sebut Jangan Ganggu jika Ogah Kerja Sama, Gerindra: Upaya Rangkul Partai Lain Terus Dilakukan

Nasional
Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Gerindra Pastikan Tetap Terbuka untuk Kritik

Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Gerindra Pastikan Tetap Terbuka untuk Kritik

Nasional
Kabinet Prabowo: Antara Pemerintahan Kuat dan Efektif

Kabinet Prabowo: Antara Pemerintahan Kuat dan Efektif

Nasional
Gerindra Jelaskan Maksud Prabowo Sebut Jangan Ganggu jika Tak Mau Kerja Sama

Gerindra Jelaskan Maksud Prabowo Sebut Jangan Ganggu jika Tak Mau Kerja Sama

Nasional
[POPULER NASIONAL] Prabowo Minta yang Tak Mau Kerja Sama Jangan Ganggu | Yusril Sebut Ide Tambah Kementerian Bukan Bagi-bagi Kekuasaan

[POPULER NASIONAL] Prabowo Minta yang Tak Mau Kerja Sama Jangan Ganggu | Yusril Sebut Ide Tambah Kementerian Bukan Bagi-bagi Kekuasaan

Nasional
Tanggal 13 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 13 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Kesiapan Infrastruktur Haji di Arafah, Muzdalifah, dan Mina Sudah 75 Persen

Kesiapan Infrastruktur Haji di Arafah, Muzdalifah, dan Mina Sudah 75 Persen

Nasional
Cek Pelabuhan Ketapang, Kabaharkam Pastikan Kesiapan Pengamanan World Water Forum 2024

Cek Pelabuhan Ketapang, Kabaharkam Pastikan Kesiapan Pengamanan World Water Forum 2024

Nasional
Prabowo Sebut Soekarno Milik Bangsa Indonesia, Ini Respons PDI-P

Prabowo Sebut Soekarno Milik Bangsa Indonesia, Ini Respons PDI-P

Nasional
Ganjar Serahkan ke PDI-P soal Nama yang Bakal Maju Pilkada Jateng

Ganjar Serahkan ke PDI-P soal Nama yang Bakal Maju Pilkada Jateng

Nasional
Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Ini Kata Ganjar

Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Ini Kata Ganjar

Nasional
Bertemu Calon-calon Kepala Daerah, Zulhas Minta Mereka Tiru Semangat Jokowi dan Prabowo

Bertemu Calon-calon Kepala Daerah, Zulhas Minta Mereka Tiru Semangat Jokowi dan Prabowo

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com