Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ternyata, Megawati yang Bawakan Makanan untuk Jokowi...

Kompas.com - 21/11/2016, 16:37 WIB
Fabian Januarius Kuwado

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Menu makan siang antara Presiden Joko Widodo dan Presiden kelima RI Megawati Soekarnoputri di Istana Kepresidenan pada Senin (21/11/2016) rupanya bukan suguhan tuan rumah.

Ikan bakar dan bakmi goreng yang disantap rupanya dibawa Megawati dari rumahnya.

"Itu bukan saya yang masak. Beliau (Megawati) membawa bakmi godok dan bakmi goreng untuk makan di Istana," ujar Jokowi seusai makan siang di teras Istana Merdeka, Jakarta, Senin.

"Jadi saya ditraktir (Megawati), he-he-he...," kata dia seraya tertawa.

Makan siang Jokowi dan Megawati berlangsung tertutup. (Baca: Jokowi dan Megawati Makan Siang Ikan Bakar dan Mi Goreng)

Saat wartawan mengabadikan momen makan siang di awal, tak banyak percakapan di antara keduanya. Mereka asyik mengambil lauk-pauk dari atas meja.

Namun, kepada wartawan seusai makan siang, Jokowi mengaku membicarakan banyak hal dengan Megawati yang sekaligus menjadi Ketua Umum PDI Perjuangan tersebut.

"Komunikasi seperti siang ini sangat efektif untuk menemukan berbagai solusi dari permasalahan-permasalahan bangsa yang ada. Baik tadi kita bicara makro ekonomi, politik nasional kita, dan hal-hal yang bersifat sosial," ujar Jokowi.

(Baca: Bertemu di Istana, Ini yang Dibicarakan Jokowi dan Megawati)

Selain itu, Jokowi tidak menampik bahwa topik pilkada di 101 daerah di Indonesia juga masuk ke dalam pembicaraan makan siangnya dengan Megawati.

Kompas TV Megawati: Media Jangan Ikut Memanas-manasi
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Gerindra Pastikan Tetap Terbuka untuk Kritik

Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Gerindra Pastikan Tetap Terbuka untuk Kritik

Nasional
Kabinet Prabowo: Antara Pemerintahan Kuat dan Efektif

Kabinet Prabowo: Antara Pemerintahan Kuat dan Efektif

Nasional
Gerindra Jelaskan Maksud Prabowo Sebut Jangan Ganggu jika Tak Mau Kerja Sama

Gerindra Jelaskan Maksud Prabowo Sebut Jangan Ganggu jika Tak Mau Kerja Sama

Nasional
[POPULER NASIONAL] Prabowo Minta yang Tak Mau Kerja Sama Jangan Ganggu | Yusril Sebut Ide Tambah Kementerian Bukan Bagi-bagi Kekuasaan

[POPULER NASIONAL] Prabowo Minta yang Tak Mau Kerja Sama Jangan Ganggu | Yusril Sebut Ide Tambah Kementerian Bukan Bagi-bagi Kekuasaan

Nasional
Tanggal 13 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 13 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Kesiapan Infrastruktur Haji di Arafah, Muzdalifah, dan Mina Sudah 75 Persen

Kesiapan Infrastruktur Haji di Arafah, Muzdalifah, dan Mina Sudah 75 Persen

Nasional
Cek Pelabuhan Ketapang, Kabaharkam Pastikan Kesiapan Pengamanan World Water Forum 2024

Cek Pelabuhan Ketapang, Kabaharkam Pastikan Kesiapan Pengamanan World Water Forum 2024

Nasional
Prabowo Sebut Soekarno Milik Bangsa Indonesia, Ini Respons PDI-P

Prabowo Sebut Soekarno Milik Bangsa Indonesia, Ini Respons PDI-P

Nasional
Ganjar Serahkan ke PDI-P soal Nama yang Bakal Maju Pilkada Jateng

Ganjar Serahkan ke PDI-P soal Nama yang Bakal Maju Pilkada Jateng

Nasional
Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Ini Kata Ganjar

Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Ini Kata Ganjar

Nasional
Bertemu Calon-calon Kepala Daerah, Zulhas Minta Mereka Tiru Semangat Jokowi dan Prabowo

Bertemu Calon-calon Kepala Daerah, Zulhas Minta Mereka Tiru Semangat Jokowi dan Prabowo

Nasional
7 Jenis Obat-obatan yang Disarankan Dibawa Jamaah Haji Asal Indonesia

7 Jenis Obat-obatan yang Disarankan Dibawa Jamaah Haji Asal Indonesia

Nasional
Visa Terbit, 213.079 Jemaah Haji Indonesia Siap Berangkat 12 Mei

Visa Terbit, 213.079 Jemaah Haji Indonesia Siap Berangkat 12 Mei

Nasional
Soal Usulan Yandri Susanto Jadi Menteri, Ketum PAN: Itu Hak Prerogatif Presiden

Soal Usulan Yandri Susanto Jadi Menteri, Ketum PAN: Itu Hak Prerogatif Presiden

Nasional
Di Australia, TNI AU Bahas Latihan Bersama Angkatan Udara Jepang

Di Australia, TNI AU Bahas Latihan Bersama Angkatan Udara Jepang

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com