Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

"Jangan Pesimistis, PAN Bisa Tiru Donald Trump"

Kompas.com - 13/11/2016, 15:13 WIB
Nabilla Tashandra

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) periode 2005—2010, Soetrisno Bachir menyebutkan, dalam konteks menuju Pemilu Legislatif 2019, PAN dapat meniru Donald Trump.

Trump berhasil memenangi Pemilu Presiden Amerika Serikat mengalahkan Hillary Clinton meski dalam sejumlah survei pengusaha kaya raya itu mendapatkan suara lebih rendah daripada Hillary.

"Di AS kemarin kejadian. Lembaga survei ternyata seluruhnya keliru. Di AS saja bisa keliru, apalagi di sini. Yang cuma survei PAN 2 persen-an, misalnya," ujar Soetrisno dalam acara Rapimnas PAN di Hotel Bidakara, Jakarta Selatan, Minggu (13/11/2016).

Fenomena tersebut, lanjut dia, seharusnya dapat membangkitkan semangat kader-kader PAN bahwa hasil-hasil survei terhadap partai tersebut tak seharusnya membuat para kader pesimistis.

Terlebih, Pemilihan Legislatif 2019 akan diselenggarakan serentak bersama Pilpres sehingga masih memungkinkan adanya rumusan atau hitungan matematis baru yang tidak seperti ajang serupa sebelumnya.

Donald Trump juga tak terlepas dari penilaian-penilaian negatif di sekelilingnya.

Namun pada akhirnya, mayoritas masyarakat AS justru memilihnya sebagai presiden.

"Kita nanti boleh tiru Donald Trump dalam konteks ini. Ini jadi tantangan bagi kita. Seperti Donald Trump, orang ngomong macam-macam dia tetap yakin," tutur Sutrisno.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com