Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Menag: Sekarang Dikenal Majelis "Al Facebookiyah" dan "Kanjeng Google"

Kompas.com - 08/11/2016, 12:10 WIB
Rakhmat Nur Hakim

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Menteri Agama Lukman Hakim Saifudin mengatakan, saat ini dunia digital memegang peranan penting dalam penyebaran ilmu agama.

Kondisi ini, kata Lukman, berbeda dengan semasa dirinya kecil, yang saat itu masih mengandalkan orangtua serta guru agama.

"Kini, (bagi) anak kita, guru atau orangtua mereka sekarang adalah Facebook, Twitter, dan media sosial yang ada, sekarang dikenal sebagai majelis 'Al Facebookiyah' dan 'Kanjeng Google' jadi guru," kata Lukman dalam sambutannya dalam Musyawarah Nasional (Munas) Lembaga Dakwah Islam Indonesia (LDII), di Balai Kartini, Jakarta, Selasa (8/11/2016).

(Baca: Menteri Agama Berharap Nilai Religius Tetap Jadi Tonggak Utama Bernegara)

Kemajuan teknologi, kata Lukman, mempermudah generasi saat ini untuk mempelajari agama.

Namun, kata dia, ada pula hal yang perlu diwaspadai. Biasanya saat mempelajari agama melalui dunia digital, masyarakat cenderung tak memverifikasi sumbernya.

"Fatalnya, kita tak punya cukup waktu untuk memverifikasi, untuk sekadar bertanya apakah ini benar atau tidak. Itu terjadi tanpa kita bisa mengenali apakah yang mem-posting itu kompeten dan otoritatif," kata Lukman lagi.

(Baca: LDII Serahkan Penyelesaian Kasus Ahok kepada Penegak Hukum)

Karena itu, ia berharap, mempelajari agama melalui dunia digital harus bijak.

"Saya bersyukur LDII memasukkan dunia digital dalam tema munas kali ini karena memang penting menyikapi perkembangan dunia digital, khususnya sebagai medium mempelajari agama," lanjut Lukman.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Demokrat Anggap Rencana Prabowo Tambah Kementerian Sah Saja, asal...

Demokrat Anggap Rencana Prabowo Tambah Kementerian Sah Saja, asal...

Nasional
Indonesia Digital Test House Diresmikan, Jokowi: Super Modern dan Sangat Bagus

Indonesia Digital Test House Diresmikan, Jokowi: Super Modern dan Sangat Bagus

Nasional
Menko Polhukam Harap Perpres 'Publisher Rights' Bisa Wujudkan Jurnalisme Berkualitas

Menko Polhukam Harap Perpres "Publisher Rights" Bisa Wujudkan Jurnalisme Berkualitas

Nasional
Saksi Sebut Kementan Beri Rp 5 Miliar ke Auditor BPK untuk Status WTP

Saksi Sebut Kementan Beri Rp 5 Miliar ke Auditor BPK untuk Status WTP

Nasional
Kasus Dugaan Asusila Ketua KPU Jadi Prioritas DKPP, Sidang Digelar Bulan Ini

Kasus Dugaan Asusila Ketua KPU Jadi Prioritas DKPP, Sidang Digelar Bulan Ini

Nasional
Gubernur Maluku Utara Nonaktif Diduga Cuci Uang Sampai Rp 100 Miliar Lebih

Gubernur Maluku Utara Nonaktif Diduga Cuci Uang Sampai Rp 100 Miliar Lebih

Nasional
Cycling de Jabar Segera Digelar di Rute Anyar 213 Km, Total Hadiah Capai Rp 240 Juta

Cycling de Jabar Segera Digelar di Rute Anyar 213 Km, Total Hadiah Capai Rp 240 Juta

Nasional
Hindari Konflik TNI-Polri, Sekjen Kemenhan Sarankan Kegiatan Integratif

Hindari Konflik TNI-Polri, Sekjen Kemenhan Sarankan Kegiatan Integratif

Nasional
KPK Tetapkan Gubernur Nonaktif Maluku Utara Tersangka TPPU

KPK Tetapkan Gubernur Nonaktif Maluku Utara Tersangka TPPU

Nasional
Soal Kemungkinan Duduki Jabatan di DPP PDI-P, Ganjar: Itu Urusan Ketua Umum

Soal Kemungkinan Duduki Jabatan di DPP PDI-P, Ganjar: Itu Urusan Ketua Umum

Nasional
Kapolda Jateng Disebut Maju Pilkada, Jokowi: Dikit-dikit Ditanyakan ke Saya ...

Kapolda Jateng Disebut Maju Pilkada, Jokowi: Dikit-dikit Ditanyakan ke Saya ...

Nasional
Jokowi dan Prabowo Rapat Bareng Bahas Operasi Khusus di Papua

Jokowi dan Prabowo Rapat Bareng Bahas Operasi Khusus di Papua

Nasional
Kemenhan Ungkap Anggaran Tambahan Penanganan Papua Belum Turun

Kemenhan Ungkap Anggaran Tambahan Penanganan Papua Belum Turun

Nasional
PAN Minta Demokrat Bangun Komunikasi jika Ingin Duetkan Lagi Khofifah dan Emil Dardak

PAN Minta Demokrat Bangun Komunikasi jika Ingin Duetkan Lagi Khofifah dan Emil Dardak

Nasional
Tanggapi Ide 'Presidential Club' Prabowo, Ganjar: Bagus-bagus Saja

Tanggapi Ide "Presidential Club" Prabowo, Ganjar: Bagus-bagus Saja

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com