JAKARTA, KOMPAS.com — Mantan Komisioner Kompolnas Edi Hasibuan meminta para komisioner baru Kompolnas segera bekerja. Dalam waktu dekat, para komisioner baru diminta mengumpulkan rekam jejak calon kapolri pengganti Jenderal (Pol) Badrodin Haiti.
"Nama bintang tiga kan sudah ada. Kompolnas baru tinggal melakukan dan mengumpulkan rekam jejaknya calon," ujar Edi melalui pesan singkat, Kamis (19/5/2016).
Edi mengatakan, mantan komisioner telah memberi masukan ke komisioner baru mengenai tata cara menjaring calon kapolri, mulai dari penelusuran rekam jejak hingga menyerahkan nama-nama calon ke presiden.
Namun, Edi mengaku belum membahas sejumlah nama yang diusulkan itu ke komisioner baru.
"Kami baru bicara sistem, tapi belum soal nama. Nama-nama calon kapolri itu kan sudah jelas di Mabes. Mereka pasti bintang tiga," kata Edi.
(Baca: Jokowi Belum Beri Sinyal soal Pengganti Badrodin Haiti)
Edi mengatakan, semua jenderal bintang tiga Polri layak menjabat sebagai Kapolri.
Selanjutnya tinggal mengumpulkan rekam jejaknya dan melihat batas usianya apakah masih memungkinkan menjabat sebagai Kapolri. Paling tidak calon kapolri tersebut masih memiliki waktu minimal 1,5 tahun sebelum pensiun.
"Syarat calon kapolri adalah perwira tinggi Polri aktif dengan memperhatikan jenjang karier dan kepangkatan. Idealnya ya mereka yang paling senior diambil," kata Edi.
(Baca: Badrodin Haiti Benarkan Budi Gunawan Diusulkan Jadi Salah Satu Kandidat Wakapolri)
Adapun sejumlah jenderal bintang tiga tersebut antara lain Wakil Kapolri Komjen Budi Gunawan, Kepala Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) Komjen Tito Karnavian, Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN) Komjen Budi Waseso, dan Inspektur Pengawasan Umum Komjen Dwi Priyatno.
Selain itu, Kepala Lembaga Pendidikan Kepolisian (Lemdikpol) Komjen Syafruddin, Kepala Badan Pemelihara Keamanan Polri (Baharkam) Komjen Putut Eko Bayuseno, dan Sekretaris Utama Lembaga Ketahanan Nasional (Lemhannas) Komjen Suhardi Alius.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.