Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Luhut: Saya Tidak Mau Indonesia seperti Suriah

Kompas.com - 03/03/2016, 05:15 WIB
Kristian Erdianto

Penulis

PEKANBARU, KOMPAS.com - Penanganan aksi terorisme dan sikap radikalisme yang semakin marak terjadi, tidak bisa dilepaskan dari usaha kepala daerah untuk menanamkan budaya toleransi.

Saat bertemu jajaran pemerintah daerah Riau dan aparat TNI-Polri, Menko Polhukam Luhut Binsar Panjaitan mengatakan bahwa kepala daerah harus bisa menjadi pengayom masyarakat yang terdiri dari berbagai suku dan agama.

Ia meminta, kepada seluruh kepala daerah untuk menyebarkan nilai-nilai agama yang penuh damai dan tidak mengaitkan aksi terorisme dengan agama tertentu. (baca: Istana: Polri Sudah Kenali Penyebar Ideologi ISIS yang Ceramah di Jakarta)

 "Islam itu bukan ISIS. Islam itu penuh damai. Saya minta kepada kepala daerah untuk menanamkan nilai-nilai agama sebagai pengayoman. Tidak seperti ISIS dengan kekerasan," ujar Luhutdi Pekanbaru, Rabu (2/3/2016).

Luhut menegaskan, dalam menanggulangi terorisme, Indonesia tidak akan menggunakan kekerasan dan bergabung dengan aliansi militer.

Pemerintah akan menggunakan pendekatan budaya dan agama untuk meredam penyebaran ideologi radikal. (baca: Indonesia Tolak Ajakan Arab Saudi Gabung ke Aliansi Militer Lawan ISIS)

"Saya tidak mau Indonesia seperti Suriah," kata Luhut.

Menurut Luhut, saat ini pemerintah sudah memperbaiki sistem di dalam penjara. Teroris dengan ideologi yang kuat dipisahkan dengan tahanan lain sehingga tidak bisa melakukan komunikasi untuk menyebarkan paham radikal yang dia anut.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Demokrat Anggap Rencana Prabowo Tambah Kementerian Sah Saja, asal...

Demokrat Anggap Rencana Prabowo Tambah Kementerian Sah Saja, asal...

Nasional
Indonesia Digital Test House Diresmikan, Jokowi: Super Modern dan Sangat Bagus

Indonesia Digital Test House Diresmikan, Jokowi: Super Modern dan Sangat Bagus

Nasional
Menko Polhukam Harap Perpres 'Publisher Rights' Bisa Wujudkan Jurnalisme Berkualitas

Menko Polhukam Harap Perpres "Publisher Rights" Bisa Wujudkan Jurnalisme Berkualitas

Nasional
Saksi Sebut Kementan Beri Rp 5 Miliar ke Auditor BPK untuk Status WTP

Saksi Sebut Kementan Beri Rp 5 Miliar ke Auditor BPK untuk Status WTP

Nasional
Kasus Dugaan Asusila Ketua KPU Jadi Prioritas DKPP, Sidang Digelar Bulan Ini

Kasus Dugaan Asusila Ketua KPU Jadi Prioritas DKPP, Sidang Digelar Bulan Ini

Nasional
Gubernur Maluku Utara Nonaktif Diduga Cuci Uang Sampai Rp 100 Miliar Lebih

Gubernur Maluku Utara Nonaktif Diduga Cuci Uang Sampai Rp 100 Miliar Lebih

Nasional
Cycling de Jabar Segera Digelar di Rute Anyar 213 Km, Total Hadiah Capai Rp 240 Juta

Cycling de Jabar Segera Digelar di Rute Anyar 213 Km, Total Hadiah Capai Rp 240 Juta

Nasional
Hindari Konflik TNI-Polri, Sekjen Kemenhan Sarankan Kegiatan Integratif

Hindari Konflik TNI-Polri, Sekjen Kemenhan Sarankan Kegiatan Integratif

Nasional
KPK Tetapkan Gubernur Nonaktif Maluku Utara Tersangka TPPU

KPK Tetapkan Gubernur Nonaktif Maluku Utara Tersangka TPPU

Nasional
Soal Kemungkinan Duduki Jabatan di DPP PDI-P, Ganjar: Itu Urusan Ketua Umum

Soal Kemungkinan Duduki Jabatan di DPP PDI-P, Ganjar: Itu Urusan Ketua Umum

Nasional
Kapolda Jateng Disebut Maju Pilkada, Jokowi: Dikit-dikit Ditanyakan ke Saya ...

Kapolda Jateng Disebut Maju Pilkada, Jokowi: Dikit-dikit Ditanyakan ke Saya ...

Nasional
Jokowi dan Prabowo Rapat Bareng Bahas Operasi Khusus di Papua

Jokowi dan Prabowo Rapat Bareng Bahas Operasi Khusus di Papua

Nasional
Kemenhan Ungkap Anggaran Tambahan Penanganan Papua Belum Turun

Kemenhan Ungkap Anggaran Tambahan Penanganan Papua Belum Turun

Nasional
PAN Minta Demokrat Bangun Komunikasi jika Ingin Duetkan Lagi Khofifah dan Emil Dardak

PAN Minta Demokrat Bangun Komunikasi jika Ingin Duetkan Lagi Khofifah dan Emil Dardak

Nasional
Tanggapi Ide 'Presidential Club' Prabowo, Ganjar: Bagus-bagus Saja

Tanggapi Ide "Presidential Club" Prabowo, Ganjar: Bagus-bagus Saja

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com