Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

KRI untuk Evakuasi Korban Asap Dilengkapi Sejumlah Fasilitas Pengungsian

Kompas.com - 23/10/2015, 18:04 WIB
Fabian Januarius Kuwado

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com – Kapal Perang Republik Indonesia (KRI) Banda Aceh yang diturunkan untuk mengevakuasi korban asap di Banjarmasin, Kalimantan Selatan, telah dilengkapi sejumlah fasilitas pengungsian. 

“Kapasitas kapal 1.500 orang. Tapi hanya ada 350 tempat tidur untuk korban asap. Sisanya akan ditempatkan di dek helikopter dan dek tank yang dilapisi selimut dan terpal,” ujar Kepala Dinas Penerangan TNI AL Laksamana Pertama M Zainudin kepada Kompas.com, Jumat (23/10/2015) sore.

Selain itu, disediakan juga sarana air bersih, bahan makanan untuk tiga kali makan per hari, selimut, serta obat-obatan. Seluruh fasilitas tersebut akan diberikan secara cuma-cuma kepada korban sesuai dengan kebutuhannya masing-masing.

Ke Banjarmasin

Zainudin menambahkan, kapal itu dilengkapi sekitar 250 personel TNI AL, untuk membantu para korban sehari-harinya.

Mereka terdiri dari 126 anak buah kapal, 51 personel dari batalion kesehatan TNI AL ditambah 4 orang dokter dari dinas kesehatan pemerintah setempat dan 50 personel Marinir untuk membantu evakuasi.

Kapal perang itu dijadwalkan akan tiba di Banjarmasin, Sabtu (23/10/2015) pagi. TNI AL sudah bekerja sama dengan pemerintah setempat soal siapa saja masyarakat korban asap yang mendapatkan prioritas evakuasi.

“Setelah tertampung semua, lihat situasi, apakah kapal akan tetap di dermaga atau lego jangkar ke tengah laut. Tergantung kadar asap di tempat kapal bersandar,” ujar Zainudin.

Zainudin melanjutkan, TNI AL berkomitmen membantu dampak negatif dari kebakaran hutan. Jika ke depan situasi semakin memburuk, pihaknya akan menerjunkan kapal perang untuk korban kabut asap di daerah-daerah lainnya, terutama Pulau Sumatera.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Indonesia Digital Test House Diresmikan, Jokowi: Super Modern dan Sangat Bagus

Indonesia Digital Test House Diresmikan, Jokowi: Super Modern dan Sangat Bagus

Nasional
Menko Polhukam Harap Perpres 'Publisher Rights' Bisa Wujudkan Jurnalisme Berkualitas

Menko Polhukam Harap Perpres "Publisher Rights" Bisa Wujudkan Jurnalisme Berkualitas

Nasional
Saksi Sebut Kementan Beri Rp 5 Miliar ke Auditor BPK untuk Status WTP

Saksi Sebut Kementan Beri Rp 5 Miliar ke Auditor BPK untuk Status WTP

Nasional
Kasus Dugaan Asusila Ketua KPU Jadi Prioritas DKPP, Sidang Digelar Bulan Ini

Kasus Dugaan Asusila Ketua KPU Jadi Prioritas DKPP, Sidang Digelar Bulan Ini

Nasional
Gubernur Maluku Utara Nonaktif Diduga Cuci Uang Sampai Rp 100 Miliar Lebih

Gubernur Maluku Utara Nonaktif Diduga Cuci Uang Sampai Rp 100 Miliar Lebih

Nasional
Cycling de Jabar Segera Digelar di Rute Anyar 213 Km, Total Hadiah Capai Rp 240 Juta

Cycling de Jabar Segera Digelar di Rute Anyar 213 Km, Total Hadiah Capai Rp 240 Juta

Nasional
Hindari Konflik TNI-Polri, Sekjen Kemenhan Sarankan Kegiatan Integratif

Hindari Konflik TNI-Polri, Sekjen Kemenhan Sarankan Kegiatan Integratif

Nasional
KPK Tetapkan Gubernur Nonaktif Maluku Utara Tersangka TPPU

KPK Tetapkan Gubernur Nonaktif Maluku Utara Tersangka TPPU

Nasional
Soal Kemungkinan Duduki Jabatan di DPP PDI-P, Ganjar: Itu Urusan Ketua Umum

Soal Kemungkinan Duduki Jabatan di DPP PDI-P, Ganjar: Itu Urusan Ketua Umum

Nasional
Kapolda Jateng Disebut Maju Pilkada, Jokowi: Dikit-dikit Ditanyakan ke Saya ...

Kapolda Jateng Disebut Maju Pilkada, Jokowi: Dikit-dikit Ditanyakan ke Saya ...

Nasional
Jokowi dan Prabowo Rapat Bareng Bahas Operasi Khusus di Papua

Jokowi dan Prabowo Rapat Bareng Bahas Operasi Khusus di Papua

Nasional
Kemenhan Ungkap Anggaran Tambahan Penanganan Papua Belum Turun

Kemenhan Ungkap Anggaran Tambahan Penanganan Papua Belum Turun

Nasional
PAN Minta Demokrat Bangun Komunikasi jika Ingin Duetkan Lagi Khofifah dan Emil Dardak

PAN Minta Demokrat Bangun Komunikasi jika Ingin Duetkan Lagi Khofifah dan Emil Dardak

Nasional
Tanggapi Ide 'Presidential Club' Prabowo, Ganjar: Bagus-bagus Saja

Tanggapi Ide "Presidential Club" Prabowo, Ganjar: Bagus-bagus Saja

Nasional
6 Pengedar Narkoba Bermodus Paket Suku Cadang Dibekuk, 20.272 Ekstasi Disita

6 Pengedar Narkoba Bermodus Paket Suku Cadang Dibekuk, 20.272 Ekstasi Disita

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com