Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

PDI-P Akan Ajukan Penantang Calon Tunggal di Tiga Daerah

Kompas.com - 07/08/2015, 19:37 WIB
Sabrina Asril

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P) setidaknya akan mengajukan penantang bagi calon tunggal yang kini sudah mendaftar di tiga daerah. Lobi-lobi akan dilakukan di tingkat wilayah dengan partai lain, yakni di Kota Mataram, Kabupaten Pacitan, dan Kabupaten Tasikmalaya.

Tim penjaring calon kepala daerah PDI-P, Djarot Saiful Hidayat mengungkapkan, partainya masih berpeluang mengajukan penantang bagi calon tunggal di daerah itu asalkan menggandeng partai lain.

"Ada Mataram, Pacitan, Tasikmalaya. Di Tasik kita kecil, tapi kami usaha," ujar Djarot di sela-sela acara Kongres Persatuan Alumni Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (GMNI) di Kemayoran, Jumat (7/8/2015).

Di tiga wilayah itu, peserta pilkada tidak memiliki penantang. Misalnya, di Pacitan terdapat pasangan calon Indartarto-Yudi Sumbogo yang hanya diusung oleh Partai Demokrat.

Sebelum pendaftaran ditutup, awalnya PDI-P, Golkar, Gerindra, PAN, dan Hanura, sepakat mengusung Suyatno (pensiunan PNS yang jadi legislator dari PDIP) dan Effendi Budi Wirawan (Ketua Partai Golkar Pacitan) sebagai bakal calon bupati dan wakil bupati. Namun, di hari terakhir pendaftaran, Selasa (3/8/2015), hanya Suyatno yang hadir di KPU. Sedangkan Effendi tak kelihatan.

Pendaftaran bakal pasangan calon ini akhirnya ditolak KPU. Menurut Djarot, partainya kini terbuka dengan ajak partai mana pun di Pacitan.

"Kami berupaya supaya ada calon yang lain. Kalau dari Golkar ada ya silakan tapi kalau ada dari partai lain ya nggak apa-apa, begitu kan," ucap dia.

Sementara untuk di Mataram, PDI-P optimis bisa mengajukan calon kepala daerah dan tinggal menunggu partai lain yang mengisi kursi calon wakil kepala daerah. Saat ini di Kota Mataram hanya terdapat satu calon yakni Ahyar Abduh-Mohan Roliskana yang diusung oleh Golkar, PKS, PKB, PKPI, Nasdem, dan PAN.

Sedangkan untuk Kabupaten Tasik, Djarot menyatakan partainya memang tidak memiliki banyak kursi. Namun, dia berharap melalui lobi-lobi yang dibangun, PDI-P bersama partai lain bisa mengajukan calon.

Saat ini di Tasik, pasangan calon yang mendaftar hanya pasangan Uu-Ade yang diajukan Partai Persatuan Pembangunan (PPP).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Polri Desak Kepolisian Thailand Serahkan Fredy Pratama ke Indonesia Jika Tertangkap

Polri Desak Kepolisian Thailand Serahkan Fredy Pratama ke Indonesia Jika Tertangkap

Nasional
Jokowi Sebut 3 Hal yang Ditakuti Dunia, Wamenkeu Beri Penjelasan

Jokowi Sebut 3 Hal yang Ditakuti Dunia, Wamenkeu Beri Penjelasan

Nasional
Soal 'Presidential Club', Djarot PDI-P: Pak Prabowo Kurang Pede

Soal "Presidential Club", Djarot PDI-P: Pak Prabowo Kurang Pede

Nasional
Polri Serahkan Kasus TPPU Istri Fredy Pratama ke Kepolisian Thailand

Polri Serahkan Kasus TPPU Istri Fredy Pratama ke Kepolisian Thailand

Nasional
Evaluasi Arus Mudik, Jokowi Setuju Kereta Api Jarak Jauh Ditambah

Evaluasi Arus Mudik, Jokowi Setuju Kereta Api Jarak Jauh Ditambah

Nasional
Prajurit TNI AL Tembak Sipil di Makassar, KSAL: Proses Hukum Berjalan, Tak Ada yang Kebal Hukum

Prajurit TNI AL Tembak Sipil di Makassar, KSAL: Proses Hukum Berjalan, Tak Ada yang Kebal Hukum

Nasional
Demokrat Tak Keberatan PKS Gabung Pemerintahan ke Depan, Serahkan Keputusan ke Prabowo

Demokrat Tak Keberatan PKS Gabung Pemerintahan ke Depan, Serahkan Keputusan ke Prabowo

Nasional
Polri Tangkap 28.861 Tersangka Kasus Narkoba, 5.049 di Antaranya Direhabilitasi

Polri Tangkap 28.861 Tersangka Kasus Narkoba, 5.049 di Antaranya Direhabilitasi

Nasional
Soal Kekerasan di STIP, Menko Muhadjir: Itu Tanggung Jawab Institusi

Soal Kekerasan di STIP, Menko Muhadjir: Itu Tanggung Jawab Institusi

Nasional
Pertamina Goes To Campus 2024 Dibuka, Lokasi Pertama di ITB

Pertamina Goes To Campus 2024 Dibuka, Lokasi Pertama di ITB

Nasional
Demokrat Sudah Beri Rekomendasi Khofifah-Emil Dardak Maju Pilkada Jawa Timur

Demokrat Sudah Beri Rekomendasi Khofifah-Emil Dardak Maju Pilkada Jawa Timur

Nasional
14 Negara Disebut Akan Ambil Bagian dalam Super Garuda Shield 2024

14 Negara Disebut Akan Ambil Bagian dalam Super Garuda Shield 2024

Nasional
Khofifah Ingin Duet dengan Emil Dardak, Gerindra: Kami Akan Komunikasi dengan Partai KIM

Khofifah Ingin Duet dengan Emil Dardak, Gerindra: Kami Akan Komunikasi dengan Partai KIM

Nasional
Wamenkeu Sebut Pemilu 2024 Berkontribusi Besar Dorong Pertumbuhan Ekonomi

Wamenkeu Sebut Pemilu 2024 Berkontribusi Besar Dorong Pertumbuhan Ekonomi

Nasional
Mensos Risma Janjikan 3 Hal kepada Warga Kabupaten Sumba Timur

Mensos Risma Janjikan 3 Hal kepada Warga Kabupaten Sumba Timur

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com