JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin berharap konflik yang terjadi antara Arab Saudi dengan pemberontak Houthi di Yaman tidak berkepanjangan dan cepat selesai. Lukman khawatir konflik tersebut dapat menganggu pelaksanaan haji 2015.
"Kami berharap konflik ini bisa cepat selesai. Agar pelaksanaan haji tidak terganggu konflik ini," kata Lukman di kantor Kementerian Agama, Jakarta Pusat, Jumat (27/3/2015).
Lukman menuturkan, perang dalam bentuk apapun tidak dibenarkan, apalagi sampai menggunakan senjata. Menurut Lukman, akibat terjadinya perang akan menimbulkan korban jiwa bahkan nyawa yang tak berdosa berpeluang menjadi korban.
"Itu (perang) peristiwa cukup sedih. Peperangan apapun akan menimbulkan korban jiwa," ujarnya.
Seperti diketahui, militer Arab Saudi tengah melancarkan operasi serangan terhadap pemberontak Houthi di Yaman. Arab Saudi mengerahkan 100 jet tempur, 150.000 serdadu dan sejumlah unit angkatan laut dalam kampanye militer melawan pemberontak Houthi di Yaman. (Baca: Saudi Kerahkan 100 Jet dan 150.000 Serdadu untuk Hadapi Milisi Houthi)
Pemerintah Indonesia sendiri siap melindungi warga negara Indonesia (WNI) yang berada di Yaman. Sejauh ini, Wakil Presiden Kalla mengaku belum memperoleh informasi terakhir mengenai kondisi WNI di sana. (Baca: Wapres: Pemerintah Siap Lindungi WNI di Yaman)
(Muhammad Zulfikar)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.