Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Menteri Tenaga Kerja Hanif Dhakiri Naik "Voorijder" karena Terjebak Macet

Kompas.com - 08/11/2014, 14:42 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com —
Menteri Tenaga Kerja Hanif Dhakiri terjebak kemacetan Ibu Kota pada Sabtu (8/11/2014) pagi. Padahal, pada pukul 09.00 WIB, ia sudah harus sampai di kawasan Menteng, Jakarta Pusat, untuk menjadi pembicara dalam diskusi yang diadakan Smart FM dan Populi Center.

Tiga puluh menit acara berjalan, Menteri Hanif belum juga menampakkan diri di restoran yang menjadi tempat diskusi tersebut. Pada saat waktu hampir menuju pukul 10.00 WIB, akhirnya politisi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) itu tiba.

Ternyata, Hanif tiba tidak menumpang kendaraan pribadinya. Ia terlihat dibonceng motor oleh voorijder yang kerap mengawalnya sehari-hari saat menjalani tugas sebagai menteri.

Hanif yang menggunakan kemeja putih lengan panjang dan celana jins berwarna biru turut mengumbar senyum setibanya di restoran yang menyajikan makanan tradisional Indonesia itu. Kedatangan Hanif pun mengundang perhatian para tamu lain yang berada di restoran itu.

Hanif mengaku, dirinya tidak menyangka akan terjadi kemacetan yang cukup parah di perjalanan dari kediamannya menuju Menteng. Hanif menduga bahwa pada Sabtu ini tidak terjadi kemacetan karena bukanlah hari kerja.

"Saya tadi berangkat pukul sembilan kurang seperempat, (08.45 WIB). Berangkat dari Kalibata, macet," tutur Hanif.

Karena macet itu, Hanif pun memutuskan menumpang dibonceng oleh motor polisi yang mengawalnya. "Mutusin naik motor dari Pancoran," tandasnya.

Dalam diskusi yang dihadiri Hanif, turut menjadi pembicara Teguh Juwarno, yang merupakan politikus PAN, Ikrar Nusabakti, pengamat dari LIPI, dan Nico Harjanto, pengamat dari Populi Center. Mereka berdiskusi dengan tema "Setelah Lompat Pagar Itu..." (Muhammad Zulfikar)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tanggal 21 Juni 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 21 Juni 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Tanggal 20 Juni 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 20 Juni 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Akibat Kurang Caleg Perempuan, KPU Gelar Pileg Ulang Gorontalo VI 13 Juli 2024

Akibat Kurang Caleg Perempuan, KPU Gelar Pileg Ulang Gorontalo VI 13 Juli 2024

Nasional
PPP Diminta Segera Tentukan Sikap terhadap Pemerintahan Prabowo Lewat Mukernas

PPP Diminta Segera Tentukan Sikap terhadap Pemerintahan Prabowo Lewat Mukernas

Nasional
PKS: Masalah Judi Online Sudah Kami Teriakkan Sejak 3 Tahun Lalu

PKS: Masalah Judi Online Sudah Kami Teriakkan Sejak 3 Tahun Lalu

Nasional
Dompet Dhuafa Banten Adakan Program Budi Daya Udang Vaname, Petambak Merasa Terbantu

Dompet Dhuafa Banten Adakan Program Budi Daya Udang Vaname, Petambak Merasa Terbantu

Nasional
“Care Visit to Banten”, Bentuk Transparansi Dompet Dhuafa dan Interaksi Langsung dengan Donatur

“Care Visit to Banten”, Bentuk Transparansi Dompet Dhuafa dan Interaksi Langsung dengan Donatur

Nasional
Perang Terhadap Judi 'Online', Polisi Siber Perlu Diefektifkan dan Jangan Hanya Musiman

Perang Terhadap Judi "Online", Polisi Siber Perlu Diefektifkan dan Jangan Hanya Musiman

Nasional
Majelis PPP Desak Muktamar Dipercepat Imbas Gagal ke DPR

Majelis PPP Desak Muktamar Dipercepat Imbas Gagal ke DPR

Nasional
Pertama dalam Sejarah, Pesawat Tempur F-22 Raptor Akan Mendarat di Indonesia

Pertama dalam Sejarah, Pesawat Tempur F-22 Raptor Akan Mendarat di Indonesia

Nasional
Di Momen Idul Adha 1445 H, Pertamina Salurkan 4.493 Hewan Kurban di Seluruh Indonesia

Di Momen Idul Adha 1445 H, Pertamina Salurkan 4.493 Hewan Kurban di Seluruh Indonesia

Nasional
KPK Enggan Tanggapi Isu Harun Masiku Hampir Tertangkap Saat Menyamar Jadi Guru

KPK Enggan Tanggapi Isu Harun Masiku Hampir Tertangkap Saat Menyamar Jadi Guru

Nasional
Tagline “Haji Ramah Lansia” Dinilai Belum Sesuai, Gus Muhaimin: Perlu Benar-benar Diterapkan

Tagline “Haji Ramah Lansia” Dinilai Belum Sesuai, Gus Muhaimin: Perlu Benar-benar Diterapkan

Nasional
Kondisi Tenda Jemaah Haji Memprihatikan, Gus Muhaimin Serukan Revolusi Penyelenggaraan Haji

Kondisi Tenda Jemaah Haji Memprihatikan, Gus Muhaimin Serukan Revolusi Penyelenggaraan Haji

Nasional
Pakar Sebut Tak Perlu Ada Bansos Khusus Korban Judi 'Online', tapi...

Pakar Sebut Tak Perlu Ada Bansos Khusus Korban Judi "Online", tapi...

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com