Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Spanduk Ucapan Selamat untuk Jokowi Mulai Bermunculan

Kompas.com - 18/10/2014, 15:12 WIB
Icha Rastika

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.COM - Menjelang pelantikan presiden terpilih dan wakil presiden terpilih Joko Widodo-Jusuf Kalla pada Senin (20/10/2014) mendatang, spanduk berisi ucapan selamat sudah bermunculan pada Sabtu ini. Spanduk-spanduk tersebut menghiasi jalan-jalan utama di Jakarta dan gedung-gedung di jalan utama.

Dari pengamatan Kompas.com, ada spanduk ucapan selamat yang terpampang di kantor salah satu BUMN di kawasan MH Thamrin. Ada pula spanduk yang dipasang di gedung salah satu perusahaan lokal di kawasan Setia Budi. Tampak pegawai perusahaan tersebut menggotong spanduk berwarna putih berisi ucapan selamat untuk Jokowi-JK. Menurut si petugas, spanduk itu merupakan ucapan selamat yang disampaikan Kecamatan Setiabudi, Jakarta.

Sang pegawai perusahaan ini hanya diminta tolong warga Setiabudi untuk menempelkan dua spanduk tersebut. Spanduk tersebut bertuliskan kalimat "Kecamatan Setiabudi mengucapkan selamat atas pelantikan presiden dan wakil presiden periode 2014-2019, Joko Widodo dan Jusuf Kalla".

Ada pula harapan yang dicantumkan dalam spanduk itu. “Semoga dapat mengemban amanah rakyat dan membawa Indonesia kepada perubahan yang lebih baik,” tulis spanduk tersebut.

Sang pegawai perusahaan yang mengatur pemasangan spanduk itu juga menyampaikan harapan yang sama. Dia berharap pemerintahan Jokowi-JK bisa membawa perubahan, terutama yang berkaitan dengan kesejahteraan pekerja. “Semoga UMR (upah minimum regional) bisa ditingkatkan,”ucapnya.

Memasuki kawasan Senayan, spanduk ucapan selamat kembali bertebaran. Kali ini spanduk ditempel pada pagar kantor Kepolisian Daerah Metro Jaya. Tertera dalam spanduk tersebut ucapan selamat dari Kelurahan Senayan. Uniknya, ada spanduk yang memasang foto Jokowi berdampingan dengan mantan rivalnya, calon presiden Prabowo Subianto. Spanduk berwarna serupa bendera merah putih itu berasal dari Aliansi Penyelemat NKRI.

Selain spanduk selamat untuk Jokowi-JK, tampak pula sejumlah spanduk yang berisi ucapan terimakasih kepada Presiden Susilo Bambang Yudhoyono dan Wakil Presiden Boediono yang telah memerintah selama lima tahun terakhir. Salah satunya, spanduk dari fraksi Partai Demokrat yang terpampang di pagar belakang Gedung DPR. Spanduk itu khusus berterimakasih kepada Yudhoyono tanpa menyebut Boediono.

“10 Tahun Pemerintahan SBY, Indonesia lebih sejahtera, aman, dan damai, adil, demokratis, dan dihargai dunia internasional,” tulis spanduk tersebut.

Pelantikan Jokowi-JK akan digelar pada Senin pagi di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta. Sejumlah tokoh nasional dan pemimpin atau utusan khusus negara sahabat akan hadir pada pelantikan Jokowi-JK itu. Semua anggota MPR juga akan hadir, termasuk semua ketua umum partai politik yang memiliki kursi di parlemen. Mereka diundang dan diharapkan dapat menghadiri acara pelantikan tersebut

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Distribusikan Bantuan Korban Longsor di Luwu Sulsel, TNI AU Kerahkan Helikopter Caracal dan Kopasgat

Distribusikan Bantuan Korban Longsor di Luwu Sulsel, TNI AU Kerahkan Helikopter Caracal dan Kopasgat

Nasional
Hakim MK Cecar Bawaslu Terkait Kemiripan Tanda Tangan Pemilih

Hakim MK Cecar Bawaslu Terkait Kemiripan Tanda Tangan Pemilih

Nasional
Waketum Gerindra Nilai Eko Patrio Pantas Jadi Menteri Prabowo-Gibran

Waketum Gerindra Nilai Eko Patrio Pantas Jadi Menteri Prabowo-Gibran

Nasional
MKD Temukan 3 Kasus Pelat Nomor Dinas DPR Palsu, Akan Koordinasi dengan Polri

MKD Temukan 3 Kasus Pelat Nomor Dinas DPR Palsu, Akan Koordinasi dengan Polri

Nasional
Paradoks Sejarah Bengkulu

Paradoks Sejarah Bengkulu

Nasional
Menteri PPN: Hak Milik atas Tanah di IKN Diperbolehkan

Menteri PPN: Hak Milik atas Tanah di IKN Diperbolehkan

Nasional
Menkes: Indonesia Kekurangan 29.000 Dokter Spesialis, Per Tahun Cuma Produksi 2.700

Menkes: Indonesia Kekurangan 29.000 Dokter Spesialis, Per Tahun Cuma Produksi 2.700

Nasional
Kepala Bappenas: Progres Pembangunan IKN Tahap 1 Capai 80,82 Persen

Kepala Bappenas: Progres Pembangunan IKN Tahap 1 Capai 80,82 Persen

Nasional
Hakim MK Cecar KPU RI Soal Ubah Aturan Tenggat Waktu Rekapitulasi Suara Pileg

Hakim MK Cecar KPU RI Soal Ubah Aturan Tenggat Waktu Rekapitulasi Suara Pileg

Nasional
Pakar Hukum: PTUN Bisa Timbulkan Preseden Buruk jika Kabulkan Gugatan PDI-P

Pakar Hukum: PTUN Bisa Timbulkan Preseden Buruk jika Kabulkan Gugatan PDI-P

Nasional
Gerindra: Pak Prabowo Bisa Jadi Presiden Terpilih berkat Doa PKS Sahabat Kami

Gerindra: Pak Prabowo Bisa Jadi Presiden Terpilih berkat Doa PKS Sahabat Kami

Nasional
Pakai Pelat Palsu Anggota DPR, Pemilik Alphard dalam Kasus Brigadir RAT Bakal Dipanggil MKD

Pakai Pelat Palsu Anggota DPR, Pemilik Alphard dalam Kasus Brigadir RAT Bakal Dipanggil MKD

Nasional
Jokowi Soroti Banyak Program Pemerintah Pusat dan Daerah yang Tak Sinkron

Jokowi Soroti Banyak Program Pemerintah Pusat dan Daerah yang Tak Sinkron

Nasional
KPK Tak Hadir, Sidang Gugatan Status Tersangka Gus Muhdlor Ditunda

KPK Tak Hadir, Sidang Gugatan Status Tersangka Gus Muhdlor Ditunda

Nasional
Sebut Prabowo Tak Miliki Hambatan Psikologis Bertemu PKS, Gerindra: Soal Teknis Saja

Sebut Prabowo Tak Miliki Hambatan Psikologis Bertemu PKS, Gerindra: Soal Teknis Saja

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com