Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Fadli Zon Usulkan Penyitaan Harta Koruptor yang Buron ke Luar Negeri

Kompas.com - 13/10/2014, 14:37 WIB
Indra Akuntono

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com — Wakil Ketua DPR Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan, Fadli Zon, mengaku akan mengusulkan penyitaan harta semua buronan kasus dugaan korupsi yang lari ke luar negeri. Penyitaan harta itu dilakukan sebagai wujud keseriusan dalam memberantas korupsi.

Fadli menjelaskan, sampai saat ini masih banyak pelaku dugaan korupsi yang lari ke luar negeri. Meski demikian, orang-orang yang dimaksudnya itu masih menjalankan atau memiliki bisnis di Indonesia.

"DPR ke depan akan lebih kreatif, nanti kita akan gagas banyak hal, termasuk menyelesaikan banyaknya buronan di luar negeri yang bisnisnya masih jalan di sini. Kita punya pemikiran agar harta kekayaan mereka disita," kata Fadli, di Kompleks Gedung Parlemen, Jakarta, Senin (13/10/2014).

Meski demikian, Fadli tak bersedia menyebut identitas atau contoh buronan yang dimaksudnya. Ia hanya mengungkapkan, diperlukan sebuah undang-undang sebagai penunjang realisasi idenya tersebut.

"Kan banyak tuh buronan atau konglomerat yang melarikan uang negara, tapi masih berkeliaran di luar negeri. Nanti kita inventarisasi buronan-buronan itu," ujarnya.

Wakil Ketua Umum Partai Gerindra itu melanjutkan, selain penyitaan harta pelaku dugaan korupsi yang lari ke luar negeri, ia juga ingin menegaskan tak adanya tebang pilih dalam penuntasan kasus korupsi. Ia tak ingin komitmen memberantas korupsi tak tecermin dalam tindakan nyata seperti yang dilakukan pemerintah saat ini.

"Terus kita kumpulkan, semua isu-isu yang menyangkut masalah hukum tidak boleh tebang pilih," pungkasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Grace Natalie Sebut Kebijakan Fiskal Jokowi Akan Berlanjut di Pemerintahan Prabowo

Grace Natalie Sebut Kebijakan Fiskal Jokowi Akan Berlanjut di Pemerintahan Prabowo

Nasional
Jokowi Ungkap Alasan Pemerintah Pusat Selalu Cawe-cawe Untuk Perbaikan Jalan Daerah

Jokowi Ungkap Alasan Pemerintah Pusat Selalu Cawe-cawe Untuk Perbaikan Jalan Daerah

Nasional
Idrus Marham Bantah Koalisi Prabowo Ingin Jegal Anies di Pilkada Jakarta

Idrus Marham Bantah Koalisi Prabowo Ingin Jegal Anies di Pilkada Jakarta

Nasional
Jokowi Ungkap Kementan Akan Penuhi Kebutuhan Pompa untuk 7.600 Hektare Sawah di Kotawaringin Timur

Jokowi Ungkap Kementan Akan Penuhi Kebutuhan Pompa untuk 7.600 Hektare Sawah di Kotawaringin Timur

Nasional
Menko Polhukam Sebut TNI-Polri dan BIN Harus Sakti Jelang Pilkada

Menko Polhukam Sebut TNI-Polri dan BIN Harus Sakti Jelang Pilkada

Nasional
Soal Anies-Sohibul Iman di Pilkada Jakarta, Gerindra: Belum Memenuhi Kuota

Soal Anies-Sohibul Iman di Pilkada Jakarta, Gerindra: Belum Memenuhi Kuota

Nasional
KPK Komitmen Tuntaskan Perkara Eddy Hiariej

KPK Komitmen Tuntaskan Perkara Eddy Hiariej

Nasional
Hari Anti Narkotika Internasional, Fahira Idris Paparkan 6 Upaya Berantas Peredaran NPS di Indonesia

Hari Anti Narkotika Internasional, Fahira Idris Paparkan 6 Upaya Berantas Peredaran NPS di Indonesia

Nasional
MKD Bakal Panggil PPATK Soal Anggota DPR Main Judi Online

MKD Bakal Panggil PPATK Soal Anggota DPR Main Judi Online

Nasional
PPATK Bakal Laporkan Anggota DPR Main Judi Online ke MKD

PPATK Bakal Laporkan Anggota DPR Main Judi Online ke MKD

Nasional
MKD Disebut Bisa Langsung Tindak Anggota DPR Pemain Judi Online Tanpa Tunggu Laporan

MKD Disebut Bisa Langsung Tindak Anggota DPR Pemain Judi Online Tanpa Tunggu Laporan

Nasional
KPK Ungkap Modus Dugaan Korupsi Bansos Presiden, Kualitas Dikurangi

KPK Ungkap Modus Dugaan Korupsi Bansos Presiden, Kualitas Dikurangi

Nasional
Tiba di Pearl Harbor, KRI Raden Eddy Martadinata-331 Akan Latihan dengan Puluhan Kapal Perang Dunia

Tiba di Pearl Harbor, KRI Raden Eddy Martadinata-331 Akan Latihan dengan Puluhan Kapal Perang Dunia

Nasional
PKS Pastikan Sudah Komunikasi dengan Anies Sebelum Memasangkannya dengan Sohibul Iman

PKS Pastikan Sudah Komunikasi dengan Anies Sebelum Memasangkannya dengan Sohibul Iman

Nasional
Jokowi Sebut Surplus Panen Padi di Kotawaringin Timur Akan Dibawa ke IKN

Jokowi Sebut Surplus Panen Padi di Kotawaringin Timur Akan Dibawa ke IKN

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com