Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dino: Muslim Indonesia Jadi Panutan Dunia

Kompas.com - 05/09/2014, 10:58 WIB


MALANG, KOMPAS.com — Wakil Menteri Luar Negeri Dino Patti Djalal mengatakan, umat Islam di Indonesia menjadi panutan dunia internasional.

"Menurut saya, umat harus menyadari bahwa Islam di Indonesia jadi panutan dunia dan yang membuat kita menjadi panutan itu karena mempunyai warna yang khusus," kata Dino seusai mengunjungi Pesantren Gontor dalam program Kampanye Kesadaran Publik Kementerian Luar Negeri di Ponorogo, Jawa Timur, Kamis (4/9/2014) petang.

Warna tersebut, ujar Dino, terdiri dari Islam yang memiliki nilai progresif, moderat, dan cemerlang.

Mantan Duta Besar Indonesia untuk Amerika Serikat itu menambahkan, jika masyarakat Indonesia bisa terus berpegang pada nilai tersebut, Indonesia dapat mencapai kemajuan dengan cepat mengingat populasi Muslim yang terbesar.

Dino menilai saat ini di beberapa tempat mulai terlihat umat Islam yang kehilangan jati dirinya sehingga cepat timbul amarah yang memicu konflik dan akhirnya merugikan negara.

"Mereka butuh sumber referensi dan umat Muslim di Indonesia adalah salah satu sumber referensi yang positif," kata Dino.

Wamenlu beserta Direktur Perlindungan WNI dan Badan Hukum Indonesia Tatang Budie Utama Razak melakukan kampanye kesadaran publik tentang internasionalisasi Indonesia serta perlindungan WNI di luar negeri.

Sejumlah tempat yang menjadi tujuan program sejak Rabu (3/9/2014) hingga Sabtu (6/9/2014) antara lain UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta, Pesantren Gontor Ponorogo, dan UIN Malang.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

1.168 Narapidana Buddha Terima Remisi Khusus Waisak 2024

1.168 Narapidana Buddha Terima Remisi Khusus Waisak 2024

Nasional
Menteri AHY Usulkan Pembentukan Badan Air Nasional pada WWF 2024

Menteri AHY Usulkan Pembentukan Badan Air Nasional pada WWF 2024

Nasional
Hormati Jika PDI-P Pilih di Luar Pemerintahan, Prabowo: Kita Tetap Bersahabat

Hormati Jika PDI-P Pilih di Luar Pemerintahan, Prabowo: Kita Tetap Bersahabat

Nasional
Setiap Hari, 100-an Jemaah Haji Tersasar di Madinah

Setiap Hari, 100-an Jemaah Haji Tersasar di Madinah

Nasional
PDI-P Sebut Anies Belum Bangun Komunikasi Terkait Pilkada Jakarta

PDI-P Sebut Anies Belum Bangun Komunikasi Terkait Pilkada Jakarta

Nasional
KPK: Ada Upaya Perintangan Penyidikan dalam Kasus TPPU SYL

KPK: Ada Upaya Perintangan Penyidikan dalam Kasus TPPU SYL

Nasional
Prabowo Koreksi Istilah 'Makan Siang Gratis': Yang Tepat, Makan Bergizi Gratis untuk Anak-anak

Prabowo Koreksi Istilah "Makan Siang Gratis": Yang Tepat, Makan Bergizi Gratis untuk Anak-anak

Nasional
Giliran Cucu SYL Disebut Turut Menikmati Fasilitas dari Kementan

Giliran Cucu SYL Disebut Turut Menikmati Fasilitas dari Kementan

Nasional
Kinerja dan Reputasi Positif, Antam Masuk 20 Top Companies to Watch 2024

Kinerja dan Reputasi Positif, Antam Masuk 20 Top Companies to Watch 2024

Nasional
KPK Sita 1 Mobil Pajero Milik SYL yang Disembunyikan di Lahan Kosong di Makassar

KPK Sita 1 Mobil Pajero Milik SYL yang Disembunyikan di Lahan Kosong di Makassar

Nasional
Tak Setuju Kenaikan UKT, Prabowo: Kalau Bisa Biaya Kuliah Gratis!

Tak Setuju Kenaikan UKT, Prabowo: Kalau Bisa Biaya Kuliah Gratis!

Nasional
Lantik Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama, Menaker Minta Percepat Pelaksanaan Program Kegiatan

Lantik Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama, Menaker Minta Percepat Pelaksanaan Program Kegiatan

Nasional
Akbar Faizal Sebut Jokowi Memberangus Fondasi Demokrasi jika Setujui RUU Penyiaran

Akbar Faizal Sebut Jokowi Memberangus Fondasi Demokrasi jika Setujui RUU Penyiaran

Nasional
Tidak Euforia Berlebihan Setelah Menang Pilpres, Prabowo: Karena yang Paling Berat Jalankan Mandat Rakyat

Tidak Euforia Berlebihan Setelah Menang Pilpres, Prabowo: Karena yang Paling Berat Jalankan Mandat Rakyat

Nasional
Korban Dugaan Asusila Ketua KPU Bakal Minta Perlindungan LPSK

Korban Dugaan Asusila Ketua KPU Bakal Minta Perlindungan LPSK

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com