JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua Dewan Pertimbangan Partai Golkar, Akbar Tandjung, menegaskan bahwa pelaksanaan musyawarah nasional (munas) Golkar akan dilaksanakan pada tahun 2015 sesuai rekomendasi munas sebelumnya. Menurut Akbar, rekomendasi tersebut hanya bisa digugurkan oleh keputusan setingkat munas.
Akbar mengatakan, salah satu forum yang memungkinkan untuk mengadakan munas pada tahun 2014 adalah munas luar biasa (munaslub).
Dia menyebut, penyelenggaraan munaslub membutuhkan sekurang-kurangnya dua per tiga suara DPD Golkar Tingkat I.
"Saya tadi ketemu DPD Tingkat I mereka enggak mau tuh (munaslub). Jadi saya kira enggak ada manfaat lah," kata Akbar seusai buka puasa bersama para pimpinan DPD Golkar Tingkat I di Hotel Four Seasons, Jakarta, Sabtu (19/7/2014).
Para pimpinan pusat Golkar melakukan buka puasa bersama para pengurus DPD Golkar Tingkat I. Beberapa pimpinan pusat Golkar terlihat hadir, termasuk Ketua Umum DPP Golkar Aburizal Bakrie dan Sekretaris Jenderal Golkar Idrus Marham.
Akbar mengatakan, DPD Golkar Tingkat I sama sekali tidak memiliki pemikiran untuk mengadakan munaslub pada tahun 2014. Dengan kata lain, kata dia, DPD I tetap berpendapat bahwa munas selanjutnya diselenggarakan pada tahun 2015.
Sebelumnya, sejumlah tokoh senior Golkar mendesak Golkar untuk mempercepat digelarnya munas. Mereka menilai kepemimpinan Aburizal gagal. (baca: Golkar Terpuruk, Tokoh Lintas Generasi Desak Munas Digelar Tahun Ini)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.