Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Relawan Jokowi dari Bogor Gelar Spanduk Dukungan Sepanjang 1 Km

Kompas.com - 05/07/2014, 15:06 WIB
Fathur Rochman

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com — Relawan asal Bogor pendukung calon presiden Joko Widodo menyediakan spanduk sepanjang lebih kurang 1 km dalam konser Salam 2 Jari yang digelar di Gelora Bung Karno (GBK), Sabtu (5/7/2014). Spanduk ini berwarna putih dan berisi foto Joko Widodo dan Jusuf Kalla.

"Spanduk ini dibawa oleh relawan dari Bogor untuk dipenuhi dengan tanda tangan relawan Jokowi yang hadir di konser itu," ujar salah seorang relawan, Eko, di GBK, Sabtu.

Eko mengatakan, spanduk ini sengaja dibawa agar dapat dipenuhi dengan tanda tangan relawan lain yang hadir dalam konser. Dia sengaja membawa spanduk dengan ukuran panjang.

Eko yakin, spanduk tersebut akan dipenuhi tanda tangan sesuai jumlah relawan Jokowi yang hadir saat konser. Berdasarkan pantauan Kompas.com, sejumlah relawan yang kebetulan melintasi spanduk itu tampak menghentikan langkahnya untuk memberi tanda tangan. Mereka tampak mencari-cari relawan Bogor untuk meminta spidol.

"Kami tidak pernah paksa untuk tanda tangan, mereka sengaja datang dan beri tanda tangan. Jadi, ini murni dukungan," ujarnya.

Konser Salam Dua Jari melibatkan band papan atas antara lain Slank, dan ratusan artis lainnya. Acara digelar mulai pukul 14.00 WIB hingga menjelang waktu berbuka puasa. Diperkirakan, massa yang memadati GBK nanti akan mencapai puluhan ribu orang.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Usai Dihujat Karena Foto Starbucks, Zita Anjani Kampanye Dukung Palestina di CFD

Usai Dihujat Karena Foto Starbucks, Zita Anjani Kampanye Dukung Palestina di CFD

Nasional
Kemenag: Jangan Tertipu Tawaran Berangkat dengan Visa Non Haji

Kemenag: Jangan Tertipu Tawaran Berangkat dengan Visa Non Haji

Nasional
'Presidential Club' Dinilai Bakal Tumpang Tindih dengan Wantimpres dan KSP

"Presidential Club" Dinilai Bakal Tumpang Tindih dengan Wantimpres dan KSP

Nasional
Soal Presidential Club, Pengamat: Jokowi Masuk Daftar Tokoh yang Mungkin Tidak Akan Disapa Megawati

Soal Presidential Club, Pengamat: Jokowi Masuk Daftar Tokoh yang Mungkin Tidak Akan Disapa Megawati

Nasional
Gaya Politik Baru: 'Presidential Club'

Gaya Politik Baru: "Presidential Club"

Nasional
Kemenag Rilis Jadwal Keberangkatan Jemaah Haji, 22 Kloter Terbang 12 Mei 2024

Kemenag Rilis Jadwal Keberangkatan Jemaah Haji, 22 Kloter Terbang 12 Mei 2024

Nasional
Luhut Minta Orang 'Toxic' Tak Masuk Pemerintahan, Zulhas: Prabowo Infonya Lengkap

Luhut Minta Orang "Toxic" Tak Masuk Pemerintahan, Zulhas: Prabowo Infonya Lengkap

Nasional
PDI-P Yakin Komunikasi Prabowo dan Mega Lancar Tanpa Lewat 'Presidential Club'

PDI-P Yakin Komunikasi Prabowo dan Mega Lancar Tanpa Lewat "Presidential Club"

Nasional
Zulhas: Semua Mantan Presiden Harus Bersatu, Apalah Artinya Sakit Hati?

Zulhas: Semua Mantan Presiden Harus Bersatu, Apalah Artinya Sakit Hati?

Nasional
Soal 'Presidential Club', Yusril: Yang Tidak Mau Datang, Enggak Apa-apa

Soal "Presidential Club", Yusril: Yang Tidak Mau Datang, Enggak Apa-apa

Nasional
Soal Presidential Club, Prabowo Diragukan Bisa Didikte Presiden Terdahulu

Soal Presidential Club, Prabowo Diragukan Bisa Didikte Presiden Terdahulu

Nasional
Soal 'Presidential Club', Golkar Yakin Prabowo Bisa Menyatukan para Presiden Terdahulu

Soal "Presidential Club", Golkar Yakin Prabowo Bisa Menyatukan para Presiden Terdahulu

Nasional
Tanggapi Isu 'Presidential Club', PDI-P: Terlembaga atau Ajang Kongko?

Tanggapi Isu "Presidential Club", PDI-P: Terlembaga atau Ajang Kongko?

Nasional
Cak Imin Sebut PKB Jaring Calon Kepala Daerah dengan 3 Kriteria

Cak Imin Sebut PKB Jaring Calon Kepala Daerah dengan 3 Kriteria

Nasional
Golkar: 'Presidential Club' Bisa Permudah Prabowo Jalankan Pemerintahan

Golkar: "Presidential Club" Bisa Permudah Prabowo Jalankan Pemerintahan

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com