Menurutnya, pilihan kader Golkar kepada Tatu, dalam Musyawarah Daerah Luar Biasa (Musdalub) DPD I Partai Golkar Provinsi Banten, juga menunjukkan bahwa keluarga Atut memberikan kontribusi besar pada Partai Golkar dalam Pemilu 2014. Hal itu khususnya untuk mendulang suara di Banten.
"Golkar hanya peduli dengan logistik politik yang besar untuk menenangkan pemilu, mengingat memang dinasti politik Atut masih memiliki logistik yang cukup untuk mendanai Partai Golkar di Banten," kata Dahnil melalui pesan singkat kepada Kompas.com, Sabtu (28/12/2013).
Seperti diberitakan, Tatu terpilih menjadi Ketua DPD I Golkar Provinsi Banten, Jumat (27/12/2013).
Berdasarkan penghitungan suara, Tatu memperoleh 6 suara, dan Wali Kota Cilegon Iman Aryadi mendapatkan 5 suara.
Sebelumnya, posisi itu dijabat oleh almarhum Hikmat Tomet, atau suami Atut Chosiyah. Hikmat Tomet meninggal dunia setelah sakit beberapa waktu lalu.
Adapun jumlah suara dalam Musdalub DPD I Partai Golkar berjumlah 12. Delapan suara berasal dari dari DPD II kabupaten/kota, satu suara dari organisasi pendiri Partai Golkar, satu suara dari organisasi yang didirikan, satu suara organisasi sayap, dan satu suara dari DPP Partai Golkar.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.