Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pesan Mega untuk Perusahaan yang Dipimpin "Jokowi" Asal Korsel

Kompas.com - 21/10/2013, 14:31 WIB
Indra Akuntono

Penulis


TANGERANG, KOMPAS.com - Kedatangan Ketua Umum DPP PDI Perjuangan ke PT KMK Global Sports disambut antusias oleh ribuan buruh di perusahaan itu. Megawati kemudian memberi pesan khusus untuk manajemen dan buruh perusahaan yang memroduksi sepatu tersebut.

Megawati datang ke PT KMK didampingi oleh Anggota Komisi IX dari Fraksi PDI Perjuangan Rieke Dyah Pitaloka dan Wakil Sekretaris Jenderal DPP PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto. Telah menunggu di lokasi, Wakil Gubernur Banten Rano Karno beserta CEO PT KMK Global Sports CK Song.

Setelah beramah tamah dan menyaksikan paparan dari manajemen PT KMK, Megawati beserta rombongan diajak melihat ruang produksi setelah sebelumnya diminta untuk membubuhkan tanda tangan dan menuliskan pesan di sebuah kanvas sebagai penanda atas kunjungannya.

"Terus bekerja, bekerja, dengan giat. Perikemanusiaan adalah sila yang utama dalam Pancasila," kata Megawati, di sebuah kanvas tersebut.

Selanjutnya, Megawati mulai menyusuri ruang produksi di parusahaan tersebut. Ribuan buruh yang semula sedang bekerja, seketika menolehkan pandangannya kepada Megawati. Di sisi lainnya, langsung berebut merangsek ke barisan depan, berusaha menjabat tangan atau berfoto bersama Presiden RI kelima itu.

Di ruang produksi, CK Song yang terus mendampingi Megawati mengajak rombongan ke arah kantin di sebuah hall di kompleks perusahaan itu. Di sana, ribuan buruh lainnya telah menunggu, bahkan ada sebuah panggung mini yang disiapkan untuk Megawati memberikan sambutannya.

"Sembilan tahun yang lalu, Ibu (Megawati) datang, dan setelah itu KMK menjadi maju," kata CK Song di depan para pegawainya.

Tak ketinggalan, Megawati juga menyampaikan pesan yang sama. Ia mengatakan, pada kunjungan sebelumnya, perusahaan ini bisa dikategorikan ada di fase yang memprihatinkan, terancam bangkrut. Setelah dilakukan komunikasi tripartit antara buruh, pengusaha, dan pemerintah, perlahan tapi pasti produksi perusahaan ini terus meningkat seiring dengan peningkatan kesejahteraan para pegawainya.

"Lanjutkan apa yang telah dikerjakan selama ini. Menjadi industri yang lebih ramah pada lingkungan, termasuk hubungan secara manusiawi dengan buruh," ujarnya disambut tepuk riuh ribuan buruh yang menyaksikan.

Setelah memberikan pesannya, Megawati lalu menyempatkan diri makan siang bersama.

Untuk diketahui, CEO PT KMK Global Sports, CK Song, adalah seorang pengusaha asal Korea Selatan. Jumlah pegawai di perusahaan ini mencapai sekitar 18.000 jiwa. CK Song dianggap memiliki gaya memimpin seperti Jokowi karena gaya kepemimpinannya. (Baca: Ada Orang Korsel Disebut "Mirip" Jokowi, Mega Penasaran)

Ia mewajibkan seluruh pegawainya, termasuk pegawai asing, menggunakan bahasa Indonesia sebagai bahasa sehari-hari.

Selain itu, CK Song juga kerap blusukan ke rumah para pegawainya untuk menilik kesejahteraan tiap pegawainya. Ia adalah pemimpin yang tak elitis, yang mewajibkan semua pegawainya bersikap ramah, selalu tersenyum, dan tak segan-segan untuk berkomunikasi dengan semua pegawai demi menyamakan pandangan terkait usaha yang dijalankannya saat ini.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tanggal 1 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 1 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Tanggal 30 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 30 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Pengamat: Nasib Ganjar Usai Pilpres Tergantung PDI-P, Anies Beda karena Masih Punya Pesona Elektoral

Pengamat: Nasib Ganjar Usai Pilpres Tergantung PDI-P, Anies Beda karena Masih Punya Pesona Elektoral

Nasional
Defend ID Targetkan Tingkat Komponen Dalam Negeri Alpalhankam Capai 55 Persen 3 Tahun Lagi

Defend ID Targetkan Tingkat Komponen Dalam Negeri Alpalhankam Capai 55 Persen 3 Tahun Lagi

Nasional
TNI AL Kerahkan 3 Kapal Perang Korvet untuk Latihan di Laut Natuna Utara

TNI AL Kerahkan 3 Kapal Perang Korvet untuk Latihan di Laut Natuna Utara

Nasional
Dampak Eskalasi Konflik Global, Defend ID Akui Rantai Pasokan Alat Pertahanan-Keamanan Terganggu

Dampak Eskalasi Konflik Global, Defend ID Akui Rantai Pasokan Alat Pertahanan-Keamanan Terganggu

Nasional
PKS Klaim Punya Hubungan Baik dengan Prabowo, Tak Sulit jika Mau Koalisi

PKS Klaim Punya Hubungan Baik dengan Prabowo, Tak Sulit jika Mau Koalisi

Nasional
Tak Copot Menteri PDI-P, Jokowi Dinilai Pertimbangkan Persepsi Publik

Tak Copot Menteri PDI-P, Jokowi Dinilai Pertimbangkan Persepsi Publik

Nasional
Pengamat: Yang Berhak Minta PDI-P Cabut Menteri Hanya Jokowi, TKN Siapa?

Pengamat: Yang Berhak Minta PDI-P Cabut Menteri Hanya Jokowi, TKN Siapa?

Nasional
Klarifikasi Unggahan di Instagram, Zita: Postingan Kopi Berlatar Belakang Masjidilharam untuk Pancing Diskusi

Klarifikasi Unggahan di Instagram, Zita: Postingan Kopi Berlatar Belakang Masjidilharam untuk Pancing Diskusi

Nasional
PDI-P “Move On” Pilpres, Fokus Menangi Pilkada 2024

PDI-P “Move On” Pilpres, Fokus Menangi Pilkada 2024

Nasional
Sandiaga Usul PPP Gabung Koalisi Prabowo-Gibran, Mardiono: Keputusan Strategis lewat Mukernas

Sandiaga Usul PPP Gabung Koalisi Prabowo-Gibran, Mardiono: Keputusan Strategis lewat Mukernas

Nasional
Rakernas PDI-P Akan Rumuskan Sikap Politik Usai Pilpres, Koalisi atau Oposisi di Tangan Megawati

Rakernas PDI-P Akan Rumuskan Sikap Politik Usai Pilpres, Koalisi atau Oposisi di Tangan Megawati

Nasional
Bareskrim Periksa Eks Gubernur Bangka Belitung Erzaldi Rosman Terkait Kasus Dokumen RUPSLB BSB

Bareskrim Periksa Eks Gubernur Bangka Belitung Erzaldi Rosman Terkait Kasus Dokumen RUPSLB BSB

Nasional
Lempar Sinyal Siap Gabung Koalisi Prabowo, PKS: Kita Ingin Berbuat Lebih untuk Bangsa

Lempar Sinyal Siap Gabung Koalisi Prabowo, PKS: Kita Ingin Berbuat Lebih untuk Bangsa

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com