Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ruki: Anggaran Konvensi Capres Demokrat Tak Lebih dari Rp 50 Miliar

Kompas.com - 21/08/2013, 14:02 WIB
Icha Rastika

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com — Wakil Ketua Konvensi Calon Presiden Partai Demokrat Taufiqurrahman Ruki memperkirakan, dana yang dibutuhkan untuk menggelar konvensi calon presiden Partai Demokrat tak lebih dari Rp 50 miliar. Menurut Ruki, nilai persis dana yang dibutuhkan untuk penyelenggaraan konvensi masih dihitung bendahara Komite.

"Menurut prediksi saya, berdasarkan hitung-hitungan saya dengan bendaharawan, enggak lebih dari Rp 50 miliar," kata Ruki, di Jakarta, Rabu (21/8/2013).

Sejauh ini, menurut Ruki, Komite belum menerima dana dari Partai Demokrat. Selaku pihak yang punya hajat, katanya, Demokratlah yang akan menanggung seluruh biaya konvensi. Ruki mengaku tidak tahu dari mana saja sumber dana konvensi yang akan diberikan Partai Demokrat. Tentunya, kata mantan Pimpinan KPK ini, Komite Konvensi akan mengecek terlebih dahulu asal usul dana tersebut.

"Kami akan cek dulu siapa yang memberi dan motivasinya karena kami taat undang-undang. Kami enggak akan sembarangan," kata Ruki.

Saat ditanya mengenai kabar yang mengaitkan asal usul dana konvensi Demokrat dengan kasus dugaan suap kegiatan hulu minyak dan gas yang menjerat Kepala SKK Migas nonaktif Rudi Rubiandini, Ruki menolak untuk menanggapi tuduhan itu.

"Dugaan kan bisa macam-macam ya, saya tidak mau menanggapi tuduhan. Saya baru percaya kalau KPK menyatakan itu," ujarnya.

Komite konvensi Partai Demokrat hingga kini masih menggodok nama-nama calon peserta konvensi. Setidaknya, ada 11 nama yang diberikan Majelis Tinggi Partai Demokrat dan 15 nama usulan komite konvensi.

Sejumlah nama yang diberikan Majelis Tinggi kepada komite konvensi sempat dibeberkan politisi Partai Demokrat Ruhut Sitompul, seperti Marzuki Alie, Irman Gusman, Pramono Edhie Wibowo, Dahlan Iskan, Mahfud MD, Gita Wirjawan, Endriartono Sutarto, Djoko Santoso, dan Chairul Tanjung.

Komite juga menambahkan nama-nama baru kandidat. Tambahan tersebut berasal dari beragam latar belakang, mulai dari pejabat publik sampai tokoh wanita. Belakangan, disebut nama Mantan Wakil Gubernur Jawa Tengah Rustriningsih sebagai salah satu tokoh wanita yang dilirik Komite. Ruki juga mengatakan, Komite mulai memverifikasi nama-nama itu pada malam ini.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Sekjen Gerindra Sebut Revisi UU Kementerian Negara Dimungkinkan Tuntas Sebelum Pelantikan Prabowo

Sekjen Gerindra Sebut Revisi UU Kementerian Negara Dimungkinkan Tuntas Sebelum Pelantikan Prabowo

Nasional
Pimpinan Komisi X Bantah Pernyataan Stafsus Jokowi soal Banyak Keluarga dan Orang Dekat DPR Menerima KIP Kuliah

Pimpinan Komisi X Bantah Pernyataan Stafsus Jokowi soal Banyak Keluarga dan Orang Dekat DPR Menerima KIP Kuliah

Nasional
Gerindra Siapkan 4 Kader Maju Pilkada DKI, Ada Riza Patria, Budi Satrio, dan Sara

Gerindra Siapkan 4 Kader Maju Pilkada DKI, Ada Riza Patria, Budi Satrio, dan Sara

Nasional
Partai Negoro Resmi Diluncurkan, Diinisiasi Faizal Assegaf

Partai Negoro Resmi Diluncurkan, Diinisiasi Faizal Assegaf

Nasional
Tinjau TKP Kecelakaan Bus di Ciater Subang, Kakorlantas: Tak Ditemukan Jejak Rem

Tinjau TKP Kecelakaan Bus di Ciater Subang, Kakorlantas: Tak Ditemukan Jejak Rem

Nasional
Kunker ke Sultra, Presiden Jokowi Tiba di Pangkalan TNI AU Haluoleo

Kunker ke Sultra, Presiden Jokowi Tiba di Pangkalan TNI AU Haluoleo

Nasional
ICW Kritik Komposisi Pansel Capim KPK: Rentan Disusupi Konflik Kepentingan

ICW Kritik Komposisi Pansel Capim KPK: Rentan Disusupi Konflik Kepentingan

Nasional
Sekjen Gerindra Sebut Ada Nama Eksternal Dikaji untuk Bacagub DKI 2024

Sekjen Gerindra Sebut Ada Nama Eksternal Dikaji untuk Bacagub DKI 2024

Nasional
Soal Rencana Pertemuan Prabowo-Megawati, Sekjen Gerindra: Tak Ada Komunikasi yang Mandek

Soal Rencana Pertemuan Prabowo-Megawati, Sekjen Gerindra: Tak Ada Komunikasi yang Mandek

Nasional
KPK Diharapkan Tetap Ada meski Dilanda Isu Negatif

KPK Diharapkan Tetap Ada meski Dilanda Isu Negatif

Nasional
Tren Pemberantasan Korupsi Buruk, Jokowi Diwanti-wanti soal Komposisi Pansel Capim KPK

Tren Pemberantasan Korupsi Buruk, Jokowi Diwanti-wanti soal Komposisi Pansel Capim KPK

Nasional
Burhanuddin Muhtadi: KPK Ibarat Anak Tak Diharapkan, Maka Butuh Dukungan Publik

Burhanuddin Muhtadi: KPK Ibarat Anak Tak Diharapkan, Maka Butuh Dukungan Publik

Nasional
Gerindra Kaji Sejumlah Nama untuk Dijadikan Bacagub Sumut, Termasuk Bobby Nasution

Gerindra Kaji Sejumlah Nama untuk Dijadikan Bacagub Sumut, Termasuk Bobby Nasution

Nasional
Presiden Jokowi Bertolak ke Sultra, Resmikan Inpres Jalan Daerah dan Bendungan Ameroro

Presiden Jokowi Bertolak ke Sultra, Resmikan Inpres Jalan Daerah dan Bendungan Ameroro

Nasional
Jokowi Bersepeda di CFD Sudirman-Thamrin sambil Menyapa Warga Jakarta

Jokowi Bersepeda di CFD Sudirman-Thamrin sambil Menyapa Warga Jakarta

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com