Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Laksdya Marsetio Resmi Menjabat sebagai KSAL

Kompas.com - 27/12/2012, 13:02 WIB
Harry Susilo

Penulis

SURABAYA, KOMPAS.com -- Panglima TNI Laksamana Agus Suhartono memimpin serah terima jabatan Kepala Staf TNI Angkatan Laut (KSAL) dari Laksamana TNI Soeparno kepada Laksamana Madya TNI Marsetio, Kamis (27/12/2012) di Pangkalan Komando Armada RI Kawasan Timur, Surabaya, Jawa Timur.

Marsetio sebelumnya menjabat sebagai Wakil KSAL. Adapun Laksamana Soeparno menjadi perwira tinggi di Mabes TNI.

Sebelum sertijab dilakukan, Presiden Susilo Bambang Yudhoyono telah melantik KSAL dan KSAU baru di Istana Negara Jakarta pada 17 Desember.

Dalam pidatonya, Panglima TNI Laksamana Agus Suhartono berharap, pemimpin baru di TNI AL dapat melanjutkan tugas melahirkan pemikiran cerdas dan memiliki jangkauan ke depan guna merumuskan strategi maritim Indonesia.

Upacara sertijab tersebut dihadiri Kepala Polri Jenderal (Pol) Timur Pradopo, KSAD Jenderal TNI Pramono Edhie Wibowo, mantan KSAU Marsekal Imam Sufaat dan penggantinya Marsekal Madya Ida Bagus Putu Dunia, serta beberapa kesatuan tentara dari negara tetangga.

Laksdya Marsetio lahir di Jakarta, 3 Desember 1956. Ia adalah lulusan terbaik Akademi Angkatan Laut tahun 1981 dengan Bintang Adhi Makayasa. Ia menyelesaikan pendidikan di Seskoal tahun 1996 dengan tanda penghargaan Dharma Wiratama, Sesko TNI tahun 2001, dan Lemhannas dengan tanda penghargaan Wibawa Seroja Nugraha KRA 37/2004.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Soroti Ketimpangan, Megawati: Bisa Beli Handphone, tapi Risma Nangis Ada Juga yang Tinggal di Kandang Kambing

Soroti Ketimpangan, Megawati: Bisa Beli Handphone, tapi Risma Nangis Ada Juga yang Tinggal di Kandang Kambing

Nasional
Ganjar Pranowo: 17 Poin Rekomendasi Rakernas Beri Gambaran Sikap Politik PDIP

Ganjar Pranowo: 17 Poin Rekomendasi Rakernas Beri Gambaran Sikap Politik PDIP

Nasional
Sambut Pilkada 2024, Megawati Minta Kader PDIP Turun ke Akar Rumput

Sambut Pilkada 2024, Megawati Minta Kader PDIP Turun ke Akar Rumput

Nasional
Besok, Joice Triatman dan Pegawai di Nasdem Tower Jadi Saksi di Sidang SYL

Besok, Joice Triatman dan Pegawai di Nasdem Tower Jadi Saksi di Sidang SYL

Nasional
Bongkar Aliran Uang, KPK Bakal Hadirkan Istri, Anak dan Cucu SYL di Persidangan

Bongkar Aliran Uang, KPK Bakal Hadirkan Istri, Anak dan Cucu SYL di Persidangan

Nasional
Megawati: Posisi Politik PDI-P Selama Ini Diputuskan dalam Kongres Partai

Megawati: Posisi Politik PDI-P Selama Ini Diputuskan dalam Kongres Partai

Nasional
Soal Jatah Menteri untuk Demokrat, Wasekjen: Itu Hak Prerogatif Pak Prabowo...

Soal Jatah Menteri untuk Demokrat, Wasekjen: Itu Hak Prerogatif Pak Prabowo...

Nasional
Rekomendasi Rakernas Kelima PDI-P, Megawati Diminta Kesediaannya untuk Kembali Jadi Ketum

Rekomendasi Rakernas Kelima PDI-P, Megawati Diminta Kesediaannya untuk Kembali Jadi Ketum

Nasional
Pertamina Patra Niaga Terus Tertibkan Operasional SPBE

Pertamina Patra Niaga Terus Tertibkan Operasional SPBE

Nasional
Megawati: Ada yang Lama Ikut Katanya Ibu Menghina Sebut Kader, Tahulah Siapa...

Megawati: Ada yang Lama Ikut Katanya Ibu Menghina Sebut Kader, Tahulah Siapa...

Nasional
Pengamat: Permintaan Maaf PDI-P Atas Kadernya yang Melanggar Konstitusi untuk Tunjukkan Sikap Legowo

Pengamat: Permintaan Maaf PDI-P Atas Kadernya yang Melanggar Konstitusi untuk Tunjukkan Sikap Legowo

Nasional
Megawati: Sekarang Tuh Hukum Versus Hukum, Terjadi di MK, KPK, KPU

Megawati: Sekarang Tuh Hukum Versus Hukum, Terjadi di MK, KPK, KPU

Nasional
Ketua DPD PDIP Jatim Said Abdullah Dukung Megawati Soekarnoputri Kembali jadi Ketua Umum PDIP

Ketua DPD PDIP Jatim Said Abdullah Dukung Megawati Soekarnoputri Kembali jadi Ketua Umum PDIP

Nasional
Ditinggal Jokowi, PDI-P Disebut Bisa Menang Pileg karena Sosok Megawati

Ditinggal Jokowi, PDI-P Disebut Bisa Menang Pileg karena Sosok Megawati

Nasional
Rakernas V PDI-P Rekomendasikan ke Fraksi DPR Dorong Kebijakan Legislasi Tingkatkan Kualitas Demokrasi Pancasila

Rakernas V PDI-P Rekomendasikan ke Fraksi DPR Dorong Kebijakan Legislasi Tingkatkan Kualitas Demokrasi Pancasila

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com