JAKARTA, KOMPAS.com -- Aksi unjuk rasa terkait rencana kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) yang tercatat oleh Markas Besar Polri pada Rabu (21/3/2012) mencapai 49 aksi di beberapa kota. Dari keseluruhan unjuk rasa, jumlah pengunjuk rasa disebutkan sebanyak 7.263 orang. Jumlah personel kepolisian yang dilibatkan dalam penanganan aksi unjuk rasa itu sekitar 2.200 orang.
Hal itu disampaikan Kepala Divisi Humas Polri Inspektur Jenderal Saud Usman Nasution, Kamis (22/3/2012) di Jakarta.
Dari 49 aksi unjuk rasa itu, tiga di antaranya berlangsung anarkis, yaitu di Makassar (Sulawesi Selatan), Medan (Sumatera Utara), dan Jakarta. Di Makassar, terjadi perusakan mobil milik Dinas Kehutanan, mobil tangki BBM, mobil truk pengangkut elpiji, dan mobil pengangkut minuman ringan, stasiun pengisian bahan bakar untuk umum (SPBU), dan minimarket.
Di Medan dan di Jakarta, unjuk rasa diwarnai bentrokan dengan aparat keamanan. Namun, aksi-aksi itu dapat segera ditangani.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.