BANDUNG, KOMPAS.com — Nama Tifatul Sembiring (Menkominfo), Anis Matta (Sekjen PKS), dan Lutfi Hasan Ishaaq (Presiden PKS) masuk ke dalam bursa calon presiden (capres) RI pada Pemilu 2014 dari Partai Keadilan Sejahtera (PKS).
"Nama-nama seperti Pak Tifatul Sembiring, Pak Anis Matta, dan Pak Lutfi Hasan masuk dalam jajaran bursa capres dari PKS untuk Pemilu 2014 nanti," kata anggota Steering Committee Rapat Koordinasi Nasional PKS, Yudi Widiyana, di Bandung, Selasa (31/1/2012).
Menurut Yudi, tiga nama tersebut merupakan usulan dari semua kader dan simpatisan PKS dari seluruh wilayah Indonesia. Bahkan, kata Yudi, nama Tifatul Sembiring sudah sering dimintai oleh kader PKS di Medan untuk menjadi Gubernur Sumatera Utara. "Nama Pak Tifatul itu sudah sering dimintai kader Medan untuk jadi Gubernur Sumut," kata Yudi.
Pihaknya optimistis PKS mampu meraih perolehan suara 20 persen pada Pemilu 2014 nanti walaupun dari hasil survei internalnya menunjukkan penurunan suara, yakni dari 7,8 persen menjadi 7 persen. "Ranking atau dari survei internal di posisi 7 persen. Ada penurunan sedikit, sebelumnya 7,8 persen pemilu 2009. Tapi kita optimis," kata Yudi.
Penurunan suara tersebut, kata Yudi, karena ketidakpuasan kader terkait koalisi antara PKS dan partai politik lainnya. "Umumnya mereka kecewa. Kecewa terhadap pemerintahan sekarang karena selama ini kan PKS berkoalisi," katanya.
Menurut dia, hingga saat ini PKS memiliki sekitar 740 kader dan 8 juta simpatisan yang tersebar di seluruh Indonesia. Ia mengatakan, jika PKS ingin ikut serta dalam mencalonkan kadernya di Pilpres 2014 maka PKS harus mampu memperoleh suara sebanyak 20 persen.
"Pencalonan capres itu sangat membantu kita. Seperti dulu sosok Didin Hapipudin. Kita berharap ada sosok dulu yang kita jual. Tapi kalau ingin nyalon untuk RI satu maka harus 20 persen. Makanya, target kita 2014 nanti mampu peroleh suara 20 persen," kata Yudi.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.