JAKARTA, KOMPAS.com — Wakil Ketua Badan Anggaran DPR dari Fraksi Demokrat Mirwan Amir menampik tudingan Nazaruddin yang menyebutnya terlibat dalam pembagian aliran dana Rp 9 miliar dari Kementerian Pemuda dan Olahraga kepada Badan Anggaran.
Menurut Mirwan, apa yang diungkapkan Nazaruddin hanya kebohongan belaka. "Saya enggak tahu nama saya disebut. Saya lihat banyak kebohongan. Saya tidak pernah berurusan dengan departemen. Saya katakan dia sedikit terganggu mentalnya," ujar Mirwan, Selasa (5/7/2011) di Gedung DPR RI.
Nazaruddin kembali buka suara lewat pesan BlackBerry Messenger (BBM) kepada media massa. Nazaruddin menyatakan kebingungan melihat semua hal yang terjadi, terutama penetapannya sebagai tersangka oleh Komisi Pemberantasan Korupsi dalam kasus dugaan suap pembangunan wisma atlet SEA Games.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.