JAKARTA, KOMPAS.com - Persoalan mikrofon mati, sempat dijadikan dalih oleh Ketua DPR Marzuki Alie, sebagai biang kericuhan Sidang Paripurna kemarin. Sejumlah anggota dewan memang merangsek maju ke meja pimpinan untuk menyampaikan aspirasinya karena mikrofon yang terdapat di meja masing-masing anggota tidak menyala.
Saat Sidang Paripurna dimulai, Rabu (3/3/2010), Marzuki pun meminta Sekjen DPR, Nining Indra Saleh untuk menjelaskan teknis penggunaan mikrofon kepada seluruh anggota.
Dalam penjelasannya, Nining memaparkan, mikrofon hanya bisa menyala jika 6 buah mikrofon menyala. Satu mikrofon di meja pimpinan, satu di podium dan 4 di floor (di meja anggota).
"Kalau menyala lebih dari 6, maka semuanya akan mati, tidak bisa hidup. Jadi mohon pemahamannya," kata Nining.
Dikatakan Nining, sistem ini merupakan sistem yang sudah berasal dari produsen mikrofon. Ketua DPR, Marzuki Alie pun meminta agar para anggota yang sudah selesai bicara mematikan mikrofonnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.