JAKARTA, KOMPAS.com — Seusai menggelar rakor tertutup dengan Kapolri Jenderal (Pol) Bambang Hendarso Danuri dan Jaksa Agung Hendarman Supandji di Kantor Kementerian Koordinasi Bidang Polhukam, Senin (9/11) malam, Menko Polhukam Djoko Suyanto langsung menuju ke Istana Negara untuk menyerahkan rekomendasi awal dari Tim Delapan.
Rapat internal tersebut digelar seusai Djoko Syanto menerima rekomendasi awal dari Tim Delapan soal kasus dua pimpinan KPK (nonaktif), Bibit Samad Rianto dan Chandra Hamzah, pada sore harinya.
Menurut Djoko Suyanto, dirinya belum mengetahui isi rekomendasi tersebut. "Hasilnya belum tahu," kata Djoko Suyanto saat bergegas ke luar dari di kantornya.
Selain membahas adanya rekomendasi dari Tim Delapan, Djoko juga menyatakan membahas hasil rapat kerja Jaksa Agung dengan Komisi III DPR. "Kita bahas soal pertemuan di DPR tadi," ujarnya.
Rencananya, Menko Polhukam akan akan menyerahkan rekomendasi tersebut kepada Presiden Susilo Bambang Yudhoyono di Istana Negara, malam ini juga. "Saya sendiri," katanya.
Seusai pertemuan internal itu, Kapolri keluar dengan wajah terlihat tegang. Ia enggan menjawab pertanyaan wartawan. Mobilnya pun langsung ngacir. Namun, Jaksa Agung, meski tidak berkomentar, ia masih sempat menebar senyumnya kepada para wartawan. (Persda Network/CR2)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.