JAKARTA, KOMPAS.com — Kepala Polri Jenderal (Pol) Bambang Hendarso Danuri meminta maaf atas pernyataan Kepala Bareskrim Komjen Susno Duaji soal "cicak dan buaya".
"Itu pernyataan oknum, bukan representasi institusi," kata Kapolri dalam pertemuan dengan pemimpin redaksi media massa di Kantor Menkominfo, hari Senin (2/11).
"Saya pun bagian cicak, penyidik KPK adalah anggota kami juga," ujar Kapolri yang meminta agar persoalan cicak dan buaya tidak lagi digunakan di media massa.
"Kita akan tindak lanjuti secara internal atas pernyataan cicak dan buaya," kata Kapolri.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.