Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Alasan Tidak Terpilihnya Nila Dipertanyakan

Kompas.com - 23/10/2009, 12:33 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com — Keputusan Presiden Susilo Bambang Yudyono yang membatalkan pengangkatan Nila Djuwita Moeloek sebagai menteri kesehatan dalam Kabinet Indonesia Bersatu II karena alasan tidak tahan bekerja dalam tekanan dipertanyakan.

Jose Rizal Jurnalis, Medical Emergency Rescue Committee (Mer-C), di Kantor Mer-C, Jalan Kramat Lontar, Senen, Jakarta Pusat, Jumat (23/10), mengatakan, alasan yang terungkap bahwa Nila Moeleok tidak kuat bekerja di bawah tekanan adalah hal yang sulit diterima.

Profesi Nila sebagai dokter mata menunjukan Nila mampu bekerja di bawah tekanan. "Operasi mata harus lebih tahan stres karena harus dilakukan dengan detail," kata dia.

Meski demikian, kata dia, pengangkatan seorang menteri adalah hak preogratif Presiden. Sebagai organisasi kemasyarakatan, yang dapat Mer-C lakukan adalah mengawasi kinerja Menkes terpilih. "Kalau ada hal yang tidak sesuai, Mer-C akan protes keras. Protes tersebut akan ditujukan langsung kepada Presiden," ujarnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com