JAKARTA, KOMPAS.com - Wakil Menteri Luar Negeri Pahala Mansury menyampaikan empat hal pokok dalam forum Development Leaders Conference (DLC) yang membahas sustainable development goals (SDGs) di Bali, Rabu (12/6/2024).
Pertama, Pahala menyebut pentingnya dukungan terhadap kelompok paling rentan. Kerja sama pembangunan harus memberi perhatian khusus kepada kelompok paling miskin dan rentan. Dalam hal ini, bantuan dalam bentuk hibah sangat krusial.
“Kita harus dapat membalikkan tren ini, jika ingin mendukung pencapaian SDGs negara-negara miskin. Kerja sama pembangunan juga harus memperhatikan kebutuhan khusus untuk atasi kerentanan, termasuk dengan memprioritaskan ketahanan iklim dan peningkatan perlindungan sosial," ujar Pahala dalam keterangan tertulis, Kamis (13/6/2024).
Kedua, Pahala menyampaikan kerja sama pembangunan harus mendorong transformasi ekonomi.
Baca juga: Indonesia’s SDGs Center Network Diluncurkan, Jadi Wadah Pertukaran Berbagai Pihak
Ia menggarisbawahi pentingnya pengembangan industri hilir dan kapasitas manufaktur agar negara berkembang tingkatkan nilai tambah rantai pasok, memproduksi barang bernilai tambah tinggi, dan melakukan lompatan ekonomi.
Pahala juga menyampaikan pentingnya mendukung negara-negara berkembang dalam menghadapi berbagai kebijakan pembatasan akses pasar, serta mendukung transisi energi berkeadilan tanpa menimbulkan hambatan pembangunan.
Kerja sama pembangunan juga harus memperhatikan kelompok miskin serta masyarakat yang sulit mendapatkan akses modal, seperti petani kecil serta UMKM.
Hal ketiga yang disampaikan, kerja sama pembangunan harus menjadi katalisator kolaborasi yang lebih luas.
Baca juga: Peran Inovator Muda Diperlukan untuk Capai SDGs
Terakhir, terkait peran negara berkembang. Pahala menyebut negara berkembang dapat berperan penting.
Saat ini, kata dia, banyak negara berkembang telah menjadi negara donor dan menyediakan beragam bantuan seperti melalui Kerja Sama Selatan-Selatan. Bahkan, peran negara berkembang akan semakin besar di masa mendatang, seiring dengan pertumbuhan ekonomi.
Indonesia selama ini telah berperan aktif menyediakan bantuan dan kerja sama pembangunan melalui Indonesian AID.
"Indonesia akan luncurkan Roadmap for Development Cooperation for Africa and the Pacific. Kami berharap Kerja Sama Selatan-Selatan ini dapat ditingkatkan dan didukung melalui Kerja Sama Triangular," ujar Pahala.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.