JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto dianggap layak buat melanjutkan kepemimpinannya pada periode berikutnya karena berhasil membalikkan persepsi kader yang semula pesimis dengan kenaikan perolehan suara pada pemilihan legislatif (Pileg) 2024.
Menurut Ketua DPP Partai Golkar Firman Subagyo, kepemimpinan Airlangga memang sempat diragukan menjelang Pemilu 2024 akibat elektabilitasnya yang rendah dalam bursa calon presiden yang dikhawatirkan berimbas kepada perolehan suara partai.
Bahkan Airlangga juga sempat diisukan akan dilengserkan jika elektabilitas Partai Golkar stagnan.
"Dan kita juga berikan apresiasi kepada ketua umum yang kemarin itu, terus terang, diprediksi bahwa banyak juga dari internal kita mengatakan, ini gagal, ternyata kan tidak," kata Firman di Kompleks DPR, Jakarta, Senin (18/3/2024).
Baca juga: Airlangga Sebut Wacana Jokowi Pimpin Koalisi Besar Belum Pernah Dibicarakan
"Pak Airlangga kan cukup berhasil, ya memimpin partai dengan kondisi yang sangat cool," ujar Firman lagi.
Firman mengatakan, Airlangga mampu mengubah persepsi kelompok yang mulanya pesimis dengan membuktikan kenaikan perolehan suara Partai Golkar pada Pemilu 2024.
Saat ini perolehan suara Partai Golkar di Pemilu 2024 mencapai lebih dari 15 persen, dan berada di bawah Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P).
Baca juga: Budi Arie Mengaku Belum Dengar Keinginan Jokowi Ingin Masuk Golkar
Alhasil, perolehan kursi Partai Golkar di Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) diperkirakan meningkat, dari 85 kursi pada Pemilu 2019 menjadi sekitar 104 sampai 105 kursi pada Pemilu 2024.
Menurut Firman, peningkatan perolehan suara Partai Golkar itu bisa berdampak positif terhadap Airlangga menjelang Musyawarah Nasional (Munas) yang rencananya digelar pada Desember 2024 mendatang.
"Ini kan sudah ukuran jelas. Oleh karena itu, supaya ke depan itu Golkar tidak lagi terjadi hiruk-pikuk yang belum tentu orang yang akan mencalonkan juga lebih baik, kenapa kita harus cari alternatif lain? Kalau saya, yang pasti pasti saja," ujar Firman.
Baca juga: Dukungan ke Airlangga Mengalir Saat Muncul Isu Jokowi Diusulkan Jadi Ketum Golkar
Sampai saat ini terdapat 4 tokoh yang disebut-sebut bakal bersaing memperebutkan posisi Ketua Umum Partai Golkar pada Munas 2024.
Wakil Ketua Umum Bambang Soesatyo mengungkapkan, ada empat kader yang masuk bursa calon ketua umum Partai Golkar, yakni Airlangga Hartarto, Agus Gumiwang Kartasasmita, Bahlil Lahadalia, dan dirinya sendiri.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.