Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hasil "Quick Count" LSI: Anies-Muhaimin 25,27 Persen, Prabowo-Gibran 57,63 Persen, Ganjar-Mahfud 17,09 Persen

Kompas.com - 17/02/2024, 17:39 WIB
Singgih Wiryono,
Sabrina Asril

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Hasil hitung cepat atau quick count Lembaga Survei Indonesia (LSI) menempatkan pasangan calon presiden dan calon wakil presiden nomor urut 2, Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka sebagai paslon yang mendapat perolehan suara pemilih terbesar yaitu sebanyak 57,63 persen.

Sedangkan capres-cawapres nomor urut 1 Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar berada di urutan kedua dengan estimasi 25,27 persen.

Paslon yang mendapat suara terendah yaitu Ganjar Pranowo dan Mahfud MD sebesar 17 persen saja.

"Prabowo-Gibran unggul signifikan atas Anies-Muhaimin dan Ganjar-Mahfud dengan dukungan di atas 50 persen," ujar Direktur Eksekutif LSI Djayadi Hanan dalam keterangan tertulis, Sabtu (17/2/2024).

Baca juga: “Quick Count” Litbang Kompas Data 99 Persen: 8 Parpol Masuk ke DPR

Djayadi juga menjelaskan, dari 38 provinsi di Indonesia, hanya tiga provinsi yang menempatkan Prabowo-Gibran di posisi kedua.

Misalnya Aceh, paslon nomor urut 1, Anies-Muhaimin mendominasi dengan 80,51 persen suara, sedangkan Prabowo-Gibran 17,89 persen, Ganjar-Mahfud hanya 1,6 persen saja.

Kemudian di Sumatera Barat, Anies-Muhaimin unggul 55,34 persen, Prabowo-Gibran 40,53 persen, Ganjar-Mahfud hanya 4,13 persen.

Tempat Prabowo-Gibran menjadi runner up juga berada di Provinsi Papua Pegunungan. Paslon nomor urut 3 Ganjar-Mahfud menjadi pemenang 58,53 persen, kemudian Prabowo-Gibran 29,41 persen dan Anies-Muhaimin 12,06 persen.

Baca juga: Beda Sikap soal Hitung Cepat Pemilu 2024: Ganjar Tak Percaya, Mahfud Anggap Selesai

Namun, Djayadi memberikan catatan, ada 1 TPS dari 14 TPS sampel yang masih melakukan penghitungan.

"Dalam analisis menurut Provinsi, Prabowo-Gibran unggul signifikan atas Anies-Muhaimin dan Ganjar-Mahfud di lebih dari 20 Provinsi dengan dukungan lebih dari 20 persen," imbuh dia.

Dengan hasil tersebut, Djayadi menilai Prabowo-Gibran diprediksi memenangkan pilpres 2024 dalam satu putaran saja.

Adapun metodologi hitung cepat yang digunakan LSI metode pemilihan sampel menggunakan stratified systematic cluster random sampling.

Alur penentuan sampel berasal dari TPS yang dikelompokkan menurut wilayah dapil DPR-RI dnegan total dirandom sebanyak 2.000 TPS.

"Seluruh suara sah di TPS terpilih merupakan sampel quick count," kata Djayadi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang


Terkini Lainnya

Pedangdut Nayunda Nabila Irit Bicara Usai Diperiksa Jadi Saksi TPPU SYL

Pedangdut Nayunda Nabila Irit Bicara Usai Diperiksa Jadi Saksi TPPU SYL

Nasional
KSP Ungkap 9 Nama Pansel Capim KPK Harus Sudah di Meja Setneg Akhir Mei, Juni Bekerja

KSP Ungkap 9 Nama Pansel Capim KPK Harus Sudah di Meja Setneg Akhir Mei, Juni Bekerja

Nasional
Uang Kuliah Mahal, Pengamat: Kebijakan Pemerintah Bikin Kampus Jadi Lahan Bisnis

Uang Kuliah Mahal, Pengamat: Kebijakan Pemerintah Bikin Kampus Jadi Lahan Bisnis

Nasional
Pansel Capim KPK Didominasi Unsur Pemerintah, KSP Beralasan Kejar Waktu

Pansel Capim KPK Didominasi Unsur Pemerintah, KSP Beralasan Kejar Waktu

Nasional
BNBP: Sumatera Barat Masih Berpotensi Diguyur Hujan Lebat hingga 20 Mei 2024

BNBP: Sumatera Barat Masih Berpotensi Diguyur Hujan Lebat hingga 20 Mei 2024

Nasional
Alexander Sarankan Capim KPK dari Polri dan Kejaksaan Sudah Pensiun

Alexander Sarankan Capim KPK dari Polri dan Kejaksaan Sudah Pensiun

Nasional
Draf RUU Penyiaran: Masa Jabatan Anggota KPI Bertambah, Dewan Kehormatan Bersifat Tetap

Draf RUU Penyiaran: Masa Jabatan Anggota KPI Bertambah, Dewan Kehormatan Bersifat Tetap

Nasional
Latihan TNI AL dengan Marinir AS Dibuka, Pangkoarmada I: Untuk Tingkatkan Perdamaian

Latihan TNI AL dengan Marinir AS Dibuka, Pangkoarmada I: Untuk Tingkatkan Perdamaian

Nasional
Siapkan Sekolah Partai untuk Calon Kepala Daerah, PDI-P Libatkan Ganjar, Ahok hingga Risma

Siapkan Sekolah Partai untuk Calon Kepala Daerah, PDI-P Libatkan Ganjar, Ahok hingga Risma

Nasional
Sektor Swasta dan Publik Berperan Besar Sukseskan World Water Forum Ke-10 di Bali

Sektor Swasta dan Publik Berperan Besar Sukseskan World Water Forum Ke-10 di Bali

Nasional
BNPB Minta Warga Sumbar Melapor Jika Anggota Keluarga Hilang 3 Hari Terakhir

BNPB Minta Warga Sumbar Melapor Jika Anggota Keluarga Hilang 3 Hari Terakhir

Nasional
Nurul Ghufron Akan Hadiri Sidang Etik di Dewas KPK Besok

Nurul Ghufron Akan Hadiri Sidang Etik di Dewas KPK Besok

Nasional
LHKPN Dinilai Tak Wajar, Kepala Kantor Bea Cukai Purwakarta Dicopot dari Jabatannya

LHKPN Dinilai Tak Wajar, Kepala Kantor Bea Cukai Purwakarta Dicopot dari Jabatannya

Nasional
Alexander Sebut Calon Pimpinan KPK Lebih Bagus Tidak Terafiliasi Pejabat Maupun Pengurus Parpol

Alexander Sebut Calon Pimpinan KPK Lebih Bagus Tidak Terafiliasi Pejabat Maupun Pengurus Parpol

Nasional
Polri Siapkan Skema Buka Tutup Jalan saat World Water Forum di Bali

Polri Siapkan Skema Buka Tutup Jalan saat World Water Forum di Bali

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com