Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Anies Dapat Sentimen Positif Saat Debat sebab Bansos Plus, Ganjar karena Penanganan Stunting

Kompas.com - 05/02/2024, 14:41 WIB
Fitria Chusna Farisa

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Calon presiden (capres) nomor urut 1, Anies Baswedan, dan capres nomor urut 3, Ganjar Pranowo, mendapat banyak sentimen positif di media sosial (medsos) Twitter saat debat kelima Pemilu Presiden (Pilpres) 2024.

Ini merujuk pada hasil analisis Drone Emprit terhadap kicauan warganet di Twitter ketika debat kelima berlangsung, Minggu (4/2/2024) pukul 19.00-22.00 WIB.

Menurut analisis Drone Emprit, sentimen positif terhadap Anies mencapai 86 persen. Sedangkan sentimen negatif terhadap mantan Gubernur DKI Jakarta itu hanya 6 persen.

Sementara, Ganjar mendulang sentimen positif terbesar kedua, yakni 72 persen. Sentimen negatif terhadap eks Gubernur Jawa Tengah itu sebesar 14 persen.

Ada sejumlah alasan yang menyebabkan Anies banyak mendapat sentimen positif saat debat, salah satunya karena program bantuan sosial (bansos) plus yang ia usung.

“Program bansos plus untuk rakyat bukan mewakili kepentingan pribadi,” tulis pendiri Drone Emprit, Ismail Fahmi, melalui akun Twitter miliknya, @ismailfahmi, Senin (5/2/2024). Ismail telah mengizinkan Kompas.com untuk mengutip kicauannya.

Baca juga: Drone Emprit: Anies Dapat Sentimen Positif Terbesar di Debat Kelima, Prabowo Sentimen Negatif Terbanyak

Anies juga diapresiasi karena menggunakan bahasa isyarat saat membuka debat. Sentimen positif juga muncul karena mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) itu menyatakan bahwa membantu kelompok disabilitas merupakan upaya pemenuhan hak asasi manusia (HAM).

Selain itu, Anies diapresiasi karena membahas isu kekerasan seksual terhadap perempuan serta mengulas kasus penggunaan pinjaman online untuk membayar uang kuliah tunggal (UKT). Rencana Anies untuk membentuk Kementerian Kebudayaan juga diapresiasi banyak pihak.

Adapun sentimen negatif terhadap Anies muncul karena beberapa programnya dianggap sudah dijalankan oleh pemerintah yang sekarang.

“Para pendukung Anies tidak cerminkan apa yang sudah digaungkan pemimpinnya,” tulis Ismail.

Sementara, Ganjar mendulang sentimen positif karena membahas soal pencegahan stunting sejak bayi dalam kandungan ibu.

“Apresiasi aksi Ganjar soal statemen penanganan stunting dalam kandungan, obesitas, dan kawin anak,” kata Ismail.

Baca juga: Anies Paling Sering Sebut Bansos dan Perempuan dalam Debat Capres Terakhir

Ganjar juga diapresiasi karena menyinggung isu inklusi perempuan dan kelompok disabilitas. Sentimen positif juga muncul lantaran politikus PDI Perjuangan itu berjanji untuk meninjau kembali Undang-undang Cipta Kerja.

Namun, Ganjar mendulang sentimen negatif karena dianggap blunder membahas revisi UU Cipta Kerja, lantaran Fraksi PDI-P di DPR turut menggolkan UU kontroversial tersebut. Sentimen negatif juga muncul karena Ganjar selalu berusaha menyerang ketika debat.

Masih menurut analisis Drone Emprit, sentimen negatif terhadap capres nomor urut 2, Prabowo Subianto, mencapai 48 persen. Sementara, sentimen positif terhadap Menteri Pertahanan tersebut hanya 43 persen.

Halaman:


Terkini Lainnya

Tanggal 1 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 1 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Tanggal 30 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 30 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Pengamat: Nasib Ganjar Usai Pilpres Tergantung PDI-P, Anies Beda karena Masih Punya Pesona Elektoral

Pengamat: Nasib Ganjar Usai Pilpres Tergantung PDI-P, Anies Beda karena Masih Punya Pesona Elektoral

Nasional
Defend ID Targetkan Tingkat Komponen Dalam Negeri Alpalhankam Capai 55 Persen 3 Tahun Lagi

Defend ID Targetkan Tingkat Komponen Dalam Negeri Alpalhankam Capai 55 Persen 3 Tahun Lagi

Nasional
TNI AL Kerahkan 3 Kapal Perang Korvet untuk Latihan di Laut Natuna Utara

TNI AL Kerahkan 3 Kapal Perang Korvet untuk Latihan di Laut Natuna Utara

Nasional
Dampak Eskalasi Konflik Global, Defend ID Akui Rantai Pasokan Alat Pertahanan-Keamanan Terganggu

Dampak Eskalasi Konflik Global, Defend ID Akui Rantai Pasokan Alat Pertahanan-Keamanan Terganggu

Nasional
PKS Klaim Punya Hubungan Baik dengan Prabowo, Tak Sulit jika Mau Koalisi

PKS Klaim Punya Hubungan Baik dengan Prabowo, Tak Sulit jika Mau Koalisi

Nasional
Tak Copot Menteri PDI-P, Jokowi Dinilai Pertimbangkan Persepsi Publik

Tak Copot Menteri PDI-P, Jokowi Dinilai Pertimbangkan Persepsi Publik

Nasional
Pengamat: Yang Berhak Minta PDI-P Cabut Menteri Hanya Jokowi, TKN Siapa?

Pengamat: Yang Berhak Minta PDI-P Cabut Menteri Hanya Jokowi, TKN Siapa?

Nasional
Klarifikasi Unggahan di Instagram, Zita: Postingan Kopi Berlatar Belakang Masjidilharam untuk Pancing Diskusi

Klarifikasi Unggahan di Instagram, Zita: Postingan Kopi Berlatar Belakang Masjidilharam untuk Pancing Diskusi

Nasional
PDI-P “Move On” Pilpres, Fokus Menangi Pilkada 2024

PDI-P “Move On” Pilpres, Fokus Menangi Pilkada 2024

Nasional
Sandiaga Usul PPP Gabung Koalisi Prabowo-Gibran, Mardiono: Keputusan Strategis lewat Mukernas

Sandiaga Usul PPP Gabung Koalisi Prabowo-Gibran, Mardiono: Keputusan Strategis lewat Mukernas

Nasional
Rakernas PDI-P Akan Rumuskan Sikap Politik Usai Pilpres, Koalisi atau Oposisi di Tangan Megawati

Rakernas PDI-P Akan Rumuskan Sikap Politik Usai Pilpres, Koalisi atau Oposisi di Tangan Megawati

Nasional
Bareskrim Periksa Eks Gubernur Bangka Belitung Erzaldi Rosman Terkait Kasus Dokumen RUPSLB BSB

Bareskrim Periksa Eks Gubernur Bangka Belitung Erzaldi Rosman Terkait Kasus Dokumen RUPSLB BSB

Nasional
Lempar Sinyal Siap Gabung Koalisi Prabowo, PKS: Kita Ingin Berbuat Lebih untuk Bangsa

Lempar Sinyal Siap Gabung Koalisi Prabowo, PKS: Kita Ingin Berbuat Lebih untuk Bangsa

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com