TEGAL, KOMPAS.com - Calon wakil presiden (cawapres) nomor urut 1 Muhaimin Iskandar tak sepakat dengan pihak yang ingin meneruskan program pemerintahan saat ini.
Baginya, banyak kebijakan yang sudah harus diganti karena tidak berpihak pada rakyat kecil.
Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) itu menganggap, pemerintahan saat ini lalai.
“Ini semua, pengangguran disia-siakan, ini semua karena kepemimpinan yang lalai. Mau dilanjutkan? Mau diteruskan?” sebut Muhaimin di Lapangan Pendawa Seimbang, Tegal, Jawa Tengah, Selasa (30/1/2024).
Baca juga: Cak Imin Janji Urusi Problem Pupuk Sehari Usai Dilantik Jika Terpilih
Dalam kampanye akbar itu, ia juga menyinggung persoalan pupuk yang dihadapi petani.
Baginya, banyak petani kesusahan karena persoalan pupuk tak kunjung diselesaikan.
“Masa kayak begitu mau diteruskan, keterlaluan. Ngawur kok dipelihara, ngawur kok dilanjutkan, ngawur kok diturunkan,” tutur dia.
“Katanya kemiskinan turun, ternyata kemiskinan diturunkan. Kita lakukan perubahan,” sambungnya.
Baca juga: Apresiasi Gerakan 4 Jari, Cak Imin: Moga-moga Memenangkan Perubahan
Terakhir, ia meminta masyarakat memberikan kepercayaan padanya dan calon presiden nomor urut 1 Anies Baswedan.
Ia berjanji, bakal segera melakukan perombakan kebijakan jika memenangkan Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.