Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Soal Gestur Celingak-celinguk Gibran, Mahfud: Maunya Mempermalukan, Saya Permalukan Balik

Kompas.com - 23/01/2024, 22:05 WIB
Ardito Ramadhan,
Icha Rastika

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Calon wakil presiden (cawapres) nomor urut 3 Ganjar Mahfud MD menilai, cawapres nomor urut 2 Gibran Rakabuming Raka dilatih untuk mempermalukan dirinya dengan menunjukkan gestur celingak-celinguk kepadanya saat debat cawapres pada Minggu (21/1/2024) lalu.

Menurut Mahfud, "pelatih" Gibran menyuruhnya melakukan hal itu karena berasumsi bahwa Mahfud bisa dikerjai.

"Jadi Mas Gibran tuh, Mas Gibran itu dilatih agar gini-gini (celingak-celinguk) biar mempermalukan saya," kata Mahfud dalam acara Tabrak Prof! Semarang, Selasa (23/1/2024), dikutip dari akun YouTubue miliknya.

"Maunya mempermalukan kan, saya permalukan balik," ujar dia.

Baca juga: Gibran: Jalan di Jateng Memang Rusak, Cuma di Solo yang Halus

Mahfud berpandangan, pertanyaan terkait "greenflation" yang diajukan Gibran kepadanya sesungguhnya tidak berisi, sehingga ia sebut sebagai pertanyaan receh.

Ia mengingatkan, sebuah pertanyaan semestinya disampaikan dengan memaparkan latar belakang peristiwa diikuti dengan menanyakan pendapat lawan bicara atas peristiwa itu.

"Ini belum ada peristiwanya, langsung tanya, 'Apa menurut bapak tentang ini', itu kan secara akademis untuk anak SD kelas 3, secara akademis itu mentah," kata Mahfud.

Oleh sebab itu, pada debat lalu, Mahfud menolak menjawab pertanyaan Gibran karena menurutnya tak layak untuk dijawab dalam forum terhormat.

Baca juga: Soal Netralitas Jokowi, Mahfud: 14 Februari Berilah Pengadilan Rakyat

Gibran sempat membuat gestur celingukan saat sesi tanya jawab debat keempat Pemilu Presiden (Pilpres) 2024, Minggu (21/1/2024) malam.

Momen itu terjadi ketika ia melontarkan pertanyaan ke Mahfud.

Mulanya, Gibran bertanya ke Mahfud mengenai cara mengatasi greenflation.

“Bagaimana cara mengatasi greenflation? Terima kasih,” kata Gibran.

Mendengar pertanyaan Gibran, moderator menyela. Moderator mengatakan bahwa sebagaimana aturan debat, penggunaan istilah atau terminologi asing harus dijelaskan. 


Merespons moderator, Gibran justru menyinggung Mahfud yang merupakan seorang profesor.

"Tunggu, ini tadi tidak saya jelaskan karena kan beliau (Mahfud MD) kan seorang profesor,” kata Gibran sambil tersenyum.

Halaman:
Baca tentang


Terkini Lainnya

Gunung Raung Erupsi, Ma'ruf Amin Imbau Warga Setempat Patuhi Petunjuk Tim Penyelamat

Gunung Raung Erupsi, Ma'ruf Amin Imbau Warga Setempat Patuhi Petunjuk Tim Penyelamat

Nasional
Cak Imin: Bansos Cepat Dirasakan Masyarakat, tapi Tak Memberdayakan

Cak Imin: Bansos Cepat Dirasakan Masyarakat, tapi Tak Memberdayakan

Nasional
Cak Imin: Percayalah, PKB kalau Berkuasa Tak Akan Lakukan Kriminalisasi...

Cak Imin: Percayalah, PKB kalau Berkuasa Tak Akan Lakukan Kriminalisasi...

Nasional
Gerindra Lirik Dedi Mulyadi untuk Maju Pilkada Jabar 2024

Gerindra Lirik Dedi Mulyadi untuk Maju Pilkada Jabar 2024

Nasional
Gibran Ingin Konsultasi ke Megawati soal Susunan Kabinet, Masinton: Cuma Gimik

Gibran Ingin Konsultasi ke Megawati soal Susunan Kabinet, Masinton: Cuma Gimik

Nasional
Kementerian KP Perkuat Standar Kompetensi Pengelolaan Sidat dan Arwana

Kementerian KP Perkuat Standar Kompetensi Pengelolaan Sidat dan Arwana

Nasional
Bupati Sidoarjo Berulang Kali Terjerat Korupsi, Cak Imin Peringatkan Calon Kepala Daerah Tak Main-main

Bupati Sidoarjo Berulang Kali Terjerat Korupsi, Cak Imin Peringatkan Calon Kepala Daerah Tak Main-main

Nasional
Wapres Ajak Masyarakat Tetap Dukung Timnas U-23 demi Lolos Olimpiade

Wapres Ajak Masyarakat Tetap Dukung Timnas U-23 demi Lolos Olimpiade

Nasional
Gibran Ingin Konsultasi dengan Megawati terkait Susunan Kabinet

Gibran Ingin Konsultasi dengan Megawati terkait Susunan Kabinet

Nasional
Soal Dukungan PKB untuk Khofifah, Cak Imin: Kalau Daftar, Kita Sambut

Soal Dukungan PKB untuk Khofifah, Cak Imin: Kalau Daftar, Kita Sambut

Nasional
Jubir Sebut Luhut Hanya Beri Saran ke Prabowo soal Jangan Bawa Orang 'Toxic'

Jubir Sebut Luhut Hanya Beri Saran ke Prabowo soal Jangan Bawa Orang "Toxic"

Nasional
Muslimat NU Kirim Bantuan Kemanusiaan Rp 2 Miliar ke Palestina

Muslimat NU Kirim Bantuan Kemanusiaan Rp 2 Miliar ke Palestina

Nasional
Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang 'Toxic', Projo: Nasihat Bagus

Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang "Toxic", Projo: Nasihat Bagus

Nasional
Buktikan Kinerja Unggul, Pertamina Hulu Energi Optimalkan Kapabilitas Perusahaan

Buktikan Kinerja Unggul, Pertamina Hulu Energi Optimalkan Kapabilitas Perusahaan

Nasional
Gerindra Sebut Jokowi Justru Dorong Prabowo untuk Bertemu Megawati

Gerindra Sebut Jokowi Justru Dorong Prabowo untuk Bertemu Megawati

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com