Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
SOROT POLITIK

Tiba di Kota Medan, Prabowo Disambut Antusias Ribuan Rakyat

Kompas.com - 14/01/2024, 11:33 WIB
Erlangga Satya Darmawan,
A P Sari

Tim Redaksi

KOMPAS.com – Calon presiden (capres) nomor urut dua, Prabowo Subianto, melakukan kunjungan ke Kota Medan, Sumatera Utara (Sumut), Sabtu (13/1/2024).

Kunjungan ia lakukan dalam rangka untuk melakukan konsolidasi bersama Kelompok Informasi Masyarakat (KIM), relawan, dan warga Sumut.

Adapun kehadiran Prabowo di Sumut itu adalah kali pertama sejak dirinya ditunjuk sebagai capres untuk Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024.

Kehadirannya pun disambut dengan antusias oleh masyarakat Medan. Ini terlihat dari ramainya sambutan yang diterima Prabowo sejak ia berada di Bandara Kualanamu hingga Gedung Olahraga (GOR) Pancing, Kota Medan.

Setibanya di GOR tersebut, Prabowo langsung disambut dengan berbagai atraksi, seperti tarian reog dan barongsai.

Baca juga: Ikut Senam Gemoy, Airlangga Minta Pendukung Kuningkan NTB dan Menangkan Prabowo

Melihat hal tersebut, Menteri Pertahanan (Menhan) Republik Indonesia (RI) periode 2019-2024 itu mengaku merasa lebih bersemangat karena bertemu rakyat.

"Saudara- saudara yang saya hormati dan seluruh relawan Prabowo-Gibran yang saya cintai, terima kasih atas sambutan yang begitu meriah, tulus, dan semangat yang diberikan kepada saya serta rombongan. Setiap jumpa dan bersentuhan dengan rakyat, saya mendapat tenaga serta energi baru yang membuat saya merasa tambah muda," ujar Prabowo dalam siaran pers yang diterima Kompas.com, Minggu (14/1/2024).

Selain senang, Prabowo juga mengaku terkesan dengan sambutan yang diberikan masyarakat kepada dirinya.

"Sejak saya tiba di Bandara Kualanamu, begitu banyak orang yang menyambut saya luar biasa di sepanjang jalan. Saya tambah semangat dan gembira. Saya yakin, mungkin nilai dari rakyat lebih yaitu 99 dari 100 dan percaya rakyat Indonesia tidak mau pemimpin yang omong-omong saja,” kata Prabowo.

Baca juga: Fahri Hamzah: Prabowo Sosok Paling Konkret Membela Palestina

Prabowo yakin bahwa rakyat Medan menghendaki pemimpin yang jujur, lurus, satu kata, dan memiliki ucapan yang sesuai dengan perbuatannya.

"Rakyat ingin apa yang diucapkan yang ada di hatinya. Bukan orang yang menganggap dirinya pintar, tapi hatinya tidak jelas. Kami bersyukur, dibantu oleh teman-teman, mulai dari netizen, media sosial dan awak media. Hal ini agar apa yang kami sampaikan bisa dimengerti oleh seluruh lapisan rakyat Indonesia," kata Prabowo.

Presentasikan sejumlah program

Saat berada di GOR Pancing, Prabowo melakukan presentasi terkait sejumlah program yang akan dijalankan.

Namun, sebelum kegiatan itu dimulai, Prabowo pun memastikan terlebih dahulu masyarakat yang hadir agar tetap semangat dalam mengikuti kegiatan tersebut.

Baca juga: Prabowo di Batam: Saya Semangat dan Tidak Takut Difitnah Siapa Pun

"Saudara-saudara sekalian, saya sudah siapkan presentasi paparan sebanyak 42 slide. Kalau 1 slide butuh 4 menit, kita di sini bisa selama 3 jam. Kira-kira bagaimana? Kalian kuat mendengar saya pidato 3 jam? Kalau iya, saya minum kopi dulu ya," ucap Prabowo.

Permintaan Prabowo itu langsung disambut teriakan masyarakat. Mereka menyerukan Prabowo-Gibran menang dalam satu putaran.

Teriakan tersebut langsung ditimpali Prabowo dengan penuh semangat. Ia juga tak lupa untuk memuju kopi asli Medan yang dicicipinnya.

“Ini baru kopi bung. Karena kita ada di medan bung, horas! Majuah-juah! Saudara-saudara sekalian, ini tadi pembukaan dan kita harus semangat. Saya datang ke sini dan berusaha datang ke semua provinsi. Saya akan bagi tugas dengan Mas Gibran," terang Prabowo.

Baca juga: [POPULER NUSANTARA] Mahfud Tanggapi Ancaman Penembakan Anies | Prabowo Sebut Rakyat Tak Mau Pemimpin Tukang Omon-omon

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Jokowi yang Dianggap Tembok Besar Penghalang PDI-P dan Gerindra

Jokowi yang Dianggap Tembok Besar Penghalang PDI-P dan Gerindra

Nasional
Sebut Jokowi Kader 'Mbalelo', Politikus PDI-P: Biasanya Dikucilkan

Sebut Jokowi Kader "Mbalelo", Politikus PDI-P: Biasanya Dikucilkan

Nasional
[POPULER NASIONAL] PDI-P Harap Putusan PTUN Buat Prabowo-Gibran Tak Bisa Dilantik | Menteri 'Triumvirat' Prabowo Diprediksi Bukan dari Parpol

[POPULER NASIONAL] PDI-P Harap Putusan PTUN Buat Prabowo-Gibran Tak Bisa Dilantik | Menteri "Triumvirat" Prabowo Diprediksi Bukan dari Parpol

Nasional
Tanggal 5 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 5 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Sempat Berkelakar Hanif Dhakiri Jadi Menteri, Muhaimin Bilang Belum Ada Pembicaraan dengan Prabowo

Sempat Berkelakar Hanif Dhakiri Jadi Menteri, Muhaimin Bilang Belum Ada Pembicaraan dengan Prabowo

Nasional
PKS Janji Fokus Jika Gabung ke Prabowo atau Jadi Oposisi

PKS Janji Fokus Jika Gabung ke Prabowo atau Jadi Oposisi

Nasional
Gerindra Ungkap Ajakan Prabowo Buat Membangun Bangsa, Bukan Ramai-ramai Masuk Pemerintahan

Gerindra Ungkap Ajakan Prabowo Buat Membangun Bangsa, Bukan Ramai-ramai Masuk Pemerintahan

Nasional
PKB Terima Pendaftaran Bakal Calon Kepala Daerah Kalimantan, Salah Satunya Isran Noor

PKB Terima Pendaftaran Bakal Calon Kepala Daerah Kalimantan, Salah Satunya Isran Noor

Nasional
ICW Sebut Alasan Nurul Ghufron Absen di Sidang Etik Dewas KPK Tak Bisa Diterima

ICW Sebut Alasan Nurul Ghufron Absen di Sidang Etik Dewas KPK Tak Bisa Diterima

Nasional
Nasdem Kaji Duet Anies-Sahroni di Pilkada Jakarta

Nasdem Kaji Duet Anies-Sahroni di Pilkada Jakarta

Nasional
PDI-P Tuding KPU Gelembungkan Perolehan Suara PAN di Dapil Kalsel II

PDI-P Tuding KPU Gelembungkan Perolehan Suara PAN di Dapil Kalsel II

Nasional
Demokrat Tak Ingin Ada 'Musuh dalam Selimut' di Periode Prabowo-Gibran

Demokrat Tak Ingin Ada "Musuh dalam Selimut" di Periode Prabowo-Gibran

Nasional
Maju di Pilkada Jakarta atau Jabar, Ridwan Kamil: 1-2 Bulan Lagi Kepastiannya

Maju di Pilkada Jakarta atau Jabar, Ridwan Kamil: 1-2 Bulan Lagi Kepastiannya

Nasional
Demokrat Harap Tak Semua Parpol Merapat ke Prabowo Supaya Ada Oposisi

Demokrat Harap Tak Semua Parpol Merapat ke Prabowo Supaya Ada Oposisi

Nasional
Bingung dengan Objek Gugatan PDI-P di PTUN, KPU Belum Tahu Mau Jawab Apa

Bingung dengan Objek Gugatan PDI-P di PTUN, KPU Belum Tahu Mau Jawab Apa

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com