Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Prabowo dan Jokowi Makan Malam Bersama, Kode Keras Dukungan Penuh Presiden?

Kompas.com - 06/01/2024, 15:15 WIB
Fitria Chusna Farisa

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Pengamat politik dari UIN Syarif Hidayatullah Adi Prayitno meyakini bahwa dukungan Presiden Joko Widodo pada Pemilu Presiden (Pilpres) 2024 ditujukan untuk calon presiden (capres) dan calon wakil presiden (cawapres) nomor urut 2, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka.

Arah dukungan tersebut terlihat dalam sejumlah pertemuan empat mata Jokowi dengan Prabowo, termasuk, makan malam bersama keduanya pada Jumat (5/1/2024) kemarin.

“Sangat jelas pertemuan ini kode keras dukungan full (penuh), total Jokowi ke Prabowo. Tak ada bantahan soal itu,” kata Adi kepada Kompas.com, Sabtu (6/1/2024).

Dibandingkan dengan dua pasangan capres-cawapres lainnya, Jokowi tampak paling hangat dengan Prabowo. Apalagi, cawapres pendamping Prabowo, Gibran Rakabuming Raka, tidak lain merupakan putra sulung Presiden.

Pertemuan semalam pun seakan sengaja untuk memberikan kesan ke publik bahwa Prabowo merupakan “orangnya” Jokowi. Bahwa dukungan Jokowi hanya untuk Prabowo, bukan cawapres nomor urut 3 Ganjar Pranowo, bukan pula cawapres nomor urut 1 Anies Baswedan.

Baca juga: Jelang Debat Pilpres, Jokowi Makan Malam Bersama Prabowo di Menteng

“Semua sudah tahu kalau Jokowi dukung Prabowo-Gibran. Mustahil dukung Ganjar-Mahfud apalagi dukung Anies-Muhaimin,” ujar Adi.

“Jadi, kalau ada pertemuan Jokowi dan Prabowo jangan lagi diinterpretasikan sebatas normatif, sebatas hubungan biasa, tapi relasi kuasa bentuk dukungan Pilpres 2024,” lanjutnya.

Dalam pertemuan antara Jokowi dan Prabowo semalam, menurut Adi, sangat mungkin muncul pembicaraan mengenai dinamika Pilpres 2024, hasil survei, tren elektabilitas, termasuk persiapan menjelang debat capres yang akan digelar pada Minggu (7/1/2024).

Adi yakin, makan malam keduanya bukan hanya sebatas bicara kinerja pemerintah antara Presiden dengan Menteri Pertahanan.

“Kalau pertemuan tokoh ini sebatas bicara kinerja, bisa dibicarakan dalam rapat resmi kabinet dan tentunya melibatkan semua menteri bukan hanya menhan. Karena pembantu Jokowi banyak, bukan cuma satu menteri,” tutur Adi.

Sebelumnya diberitakan, Presiden Jokowi makan malam dengan Prabowo di kawasan Menteng, Jakarta Pusat pada Jumat (5/1/2024). Makan bareng itu berlangsung satu jam, sejak pukul 19.00 WIB hingga 20.05 WIB.

“Malam ini, Bapak Presiden rileks sejenak mencoba masakan nusantara di Rumah Makan Seribu Rasa Menteng. Saat makan malam, Presiden didampingi Menhan Bapak Prabowo Subianto," ujar Koordinator Staf Khusus Presiden, Ari Dwipayana, saat dikonfirmasi Kompas.com, Jumat (5/1/2024).

Adapun berdasarkan foto yang beredar di media sosial, tampak Presiden Jokowi mengenakan kemeja putih dan celana panjang hitam dipadu sepatu hitam putih.

Sementara itu, Prabowo mengenakan batik lengan panjang berwarna coklat dengan motif parang dan celana panjang hitam.

Baca juga: Usai Makan Malam dengan Prabowo, Jokowi Sarapan Bareng Airlangga Hartarto

Jokowi sendiri pernah menyatakan bahwa dirinya tak memihak dan mendukung semua capres-cawapres Pemilu 2024.

“Dukung semuanya untuk kebaikan negara ini," kata Jokowi, usai menjadi inspektur di Apel Hari Santri Nasional 2023, di Tugu Pahlawan, Surabaya, Minggu (22/10/2023).

Pada Pilpres 2024 ini, ada tiga capres-cawapres yang akan berlaga. pasangan capres-cawapres nomor urut 1, Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar didukung oleh Partai Nasdem, Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Partai Keadilan Sejahtera (PKS), dan Partai Ummat.

Lalu, capres-cawapres nomor urut 2, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka, didukung oleh Partai Gerindra, Partai Golkar, Partai Demokrat, Partai Amanat Nasional (PAN), Partai Bulan Bintang (PBB), Partai Gelora, Partai Solidaritas Indonesia (PSI), Partai Garuda, dan Partai Rakyat Adil Makmur (Prima).

Selanjutnya, pasangan Ganjar Pranowo-Mahfud MD menyanding nomor urut 3. Capres-cawapres ini didukung oleh PDI Perjuangan, Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Partai Hanura, dan Partai Perindo.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Kemenkes Ungkap Belum Semua Rumah Sakit Siap Terapkan KRIS

Kemenkes Ungkap Belum Semua Rumah Sakit Siap Terapkan KRIS

Nasional
Ahli Sebut Tol MBZ Masih Sesuai Standar, tapi Bikin Pengendara Tak Nyaman

Ahli Sebut Tol MBZ Masih Sesuai Standar, tapi Bikin Pengendara Tak Nyaman

Nasional
Ahli Yakin Tol MBZ Tak Akan Roboh Meski Kualitas Materialnya Dikurangi

Ahli Yakin Tol MBZ Tak Akan Roboh Meski Kualitas Materialnya Dikurangi

Nasional
Tol MBZ Diyakini Aman Dilintasi Meski Spek Material Dipangkas

Tol MBZ Diyakini Aman Dilintasi Meski Spek Material Dipangkas

Nasional
Jet Tempur F-16 Kedelepan TNI AU Selesai Dimodernisasi, Langsung Perkuat Lanud Iswahjudi

Jet Tempur F-16 Kedelepan TNI AU Selesai Dimodernisasi, Langsung Perkuat Lanud Iswahjudi

Nasional
Kemensos Siapkan Bansos Adaptif untuk Korban Bencana Banjir di Sumbar

Kemensos Siapkan Bansos Adaptif untuk Korban Bencana Banjir di Sumbar

Nasional
Ahli Sebut Proyek Tol MBZ Janggal, Beton Diganti Baja Tanpa Pertimbangan

Ahli Sebut Proyek Tol MBZ Janggal, Beton Diganti Baja Tanpa Pertimbangan

Nasional
Jokowi Kembali ke Jakarta Usai Kunjungi Korban Banjir di Sumbar

Jokowi Kembali ke Jakarta Usai Kunjungi Korban Banjir di Sumbar

Nasional
26 Tahun Reformasi, Aktivis 98: Kami Masih Ada dan Akan Terus Melawan

26 Tahun Reformasi, Aktivis 98: Kami Masih Ada dan Akan Terus Melawan

Nasional
Dewas KPK Sudah Cetak Putusan Etik Ghufron, tapi Tunda Pembacaannya

Dewas KPK Sudah Cetak Putusan Etik Ghufron, tapi Tunda Pembacaannya

Nasional
Anggota Komisi VIII Kritik Kemensos karena Tak Hadir Rapat Penanganan Bencana di Sumbar

Anggota Komisi VIII Kritik Kemensos karena Tak Hadir Rapat Penanganan Bencana di Sumbar

Nasional
PAN Tak Mau Ada Partai Baru Dukung Prabowo Langsung Dapat 3 Menteri

PAN Tak Mau Ada Partai Baru Dukung Prabowo Langsung Dapat 3 Menteri

Nasional
Ahli Sebut Keawetan dan Usia Tol MBZ Berkurang karena Spesifikasi Material Diubah

Ahli Sebut Keawetan dan Usia Tol MBZ Berkurang karena Spesifikasi Material Diubah

Nasional
PKB Siapkan Ida Fauziyah Jadi Kandidat Cagub Jakarta, Bukan Anies

PKB Siapkan Ida Fauziyah Jadi Kandidat Cagub Jakarta, Bukan Anies

Nasional
PKB Akui Pertimbangkan Airin Jadi Bacagub di Pilkada Banten 2024

PKB Akui Pertimbangkan Airin Jadi Bacagub di Pilkada Banten 2024

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com