Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Terjebak Macet di Banten, Prabowo Kibarkan Bendera Palestina dan Lempar Cokelat-Baju dari Mobil

Kompas.com - 03/12/2023, 14:20 WIB
Adhyasta Dirgantara,
Nursita Sari

Tim Redaksi

BANTEN, KOMPAS.com - Calon presiden (capres) nomor urut 2 Prabowo Subianto mengibarkan bendera Palestina serta melemparkan kaus dan cokelat dari sunroof mobil saat terjebak macet di Banten.

Pantauan Kompas.com di lokasi, Minggu (3/12/2023), Prabowo awalnya berkunjung ke kediaman ulama Abuya Muhtadi Dimyati dan Abuya Murtadho Dimyati.

Setelah itu, Prabowo melanjutkan perjalanan ke acara selanjutnya, yaitu doa bersama para kiai di Banten.

Baca juga: Gibran Tak Masalah Debat Cawapres Tak Didampingi Prabowo

Namun, dalam perjalanan, mobil Prabowo terjebak macet. Ajudan Prabowo terlihat keluar dari mobil dan membeli bendera Palestina.

Tidak lama kemudian, Prabowo muncul dari sunroof mobil. Dia mengibarkan bendera Palestina yang baru dibeli.

Setelah itu, Prabowo melemparkan cokelat kepada para pengendara yang juga terjebak macet.

Dia juga melemparkan kaus berwarna coklat kepada warga. Pedagang yang sedang berjalan di pinggir jalan pun ikut menerima lemparan kaus itu.

Baca juga: Prabowo Ziarah ke Makam Sultan Maulana di Banten, Disambut Keluarga Ratu Atut

Lemparan Prabowo tidak semuanya akurat. Ada kaus yang menyangkut di atap mobil warga ataupun di jalan raya.

Ajudannya dengan sigap keluar dari mobil untuk mengambil kaus yang tersangkut itu.

Usai melemparkan cokelat dan kaus, Prabowo terlihat melambaikan tangan dan memberi salam hormat kepada warga Banten.

Setelah kemacetan terurai, Prabowo turun dari sunroof dan kembali masuk ke dalam mobil. Rombongan Prabowo melanjutkan perjalanan ke lokasi acara.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tawaran Posisi Penting untuk Jokowi Setelah Tak Lagi Dianggap Kader oleh PDI-P

Tawaran Posisi Penting untuk Jokowi Setelah Tak Lagi Dianggap Kader oleh PDI-P

Nasional
Diminta Mundur oleh TKN, Berikut 6 Menteri PDI-P di Periode Kedua Jokowi

Diminta Mundur oleh TKN, Berikut 6 Menteri PDI-P di Periode Kedua Jokowi

Nasional
Nasdem Tunggu Jawaban Anies Soal Tawaran Jadi Cagub DKI

Nasdem Tunggu Jawaban Anies Soal Tawaran Jadi Cagub DKI

Nasional
Minimalisasi Risiko Bencana Alam, DMC Dompet Dhuafa dan BNPB Tanam 1.220 Bibit Pohon di Bandung Barat

Minimalisasi Risiko Bencana Alam, DMC Dompet Dhuafa dan BNPB Tanam 1.220 Bibit Pohon di Bandung Barat

Nasional
Syaikhu Sebut Koalisi atau Oposisi Itu Kewenangan Majelis Syuro PKS

Syaikhu Sebut Koalisi atau Oposisi Itu Kewenangan Majelis Syuro PKS

Nasional
Jokowi Tak Lagi Dianggap Kader, PDI-P: Loyalitas Sangat Penting

Jokowi Tak Lagi Dianggap Kader, PDI-P: Loyalitas Sangat Penting

Nasional
PPP Buka Peluang Usung Sandiaga Jadi Cagub DKI

PPP Buka Peluang Usung Sandiaga Jadi Cagub DKI

Nasional
Soal Jokowi dan PDI-P, Joman: Jangan karena Beda Pilihan, lalu Dianggap Berkhianat

Soal Jokowi dan PDI-P, Joman: Jangan karena Beda Pilihan, lalu Dianggap Berkhianat

Nasional
Surya Paloh Buka Peluang Nasdem Usung Anies pada Pilkada DKI

Surya Paloh Buka Peluang Nasdem Usung Anies pada Pilkada DKI

Nasional
Dukung Prabowo-Gibran, Surya Paloh Sebut Nasdem Belum Dapat Tawaran Menteri

Dukung Prabowo-Gibran, Surya Paloh Sebut Nasdem Belum Dapat Tawaran Menteri

Nasional
PKS: Pak Anies Sudah Jadi Tokoh Nasional, Kasih Kesempatan Beliau Mengantarkan Kader Kami Jadi Gubernur DKI

PKS: Pak Anies Sudah Jadi Tokoh Nasional, Kasih Kesempatan Beliau Mengantarkan Kader Kami Jadi Gubernur DKI

Nasional
Soal Bertemu Prabowo, Sekjen PKS: Tunggu Saja, Nanti Juga Kebagian

Soal Bertemu Prabowo, Sekjen PKS: Tunggu Saja, Nanti Juga Kebagian

Nasional
Prabowo Absen dalam Acara Halalbihalal PKS

Prabowo Absen dalam Acara Halalbihalal PKS

Nasional
Joman: Jokowi Dukung Prabowo karena Ingin Penuhi Perjanjian Batu Tulis yang Tak Dibayar Megawati

Joman: Jokowi Dukung Prabowo karena Ingin Penuhi Perjanjian Batu Tulis yang Tak Dibayar Megawati

Nasional
Langkah Mahfud Membersamai Masyarakat Sipil

Langkah Mahfud Membersamai Masyarakat Sipil

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com