Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bertemu Uskup Agung Athena, Wapres Ajak Tokoh Agama Berperan Atasi Konflik

Kompas.com - 24/11/2023, 08:28 WIB
Ardito Ramadhan,
Icha Rastika

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Wakil Presiden Ma'ruf Amin mengungkapkan bahwa ia menekankan pentingnya peran tokoh agama dalam menyelesaikan konflik ketika ia bertemu Uskup Agung Athena dan Seluruh Yunani Ieronymos II di Holy Archdiocese of Athens, Yunani, Kamis (23/11/2023).

Menurut M'ruf, kondisi dunia saat ini sedang tidak baik-baik saja sehingga diperlukan langkah para tokoh agama dalam mewujudkan perdamaian dan kondusivitas keamanan dunia.

“Kan dunia ini sedang tidak baik-baik saja, maka dari itu, tokoh-tokoh agama harus mengambil peran lebih,” kata Ma'ruf, dikutip dari siaran pers.

Baca juga: Maruf Amin Bertemu Pimpinan Parlemen Yunani, Dorong Peningkatan Hubungan Bilateral

Ma'ruf pun menyampaikan bahwa ajaran agama semestinya bisa menjadi solusi kemanusiaan, khususnya dalam mengatasi konflik.

Sebab, ajaran agama bisa digunakan untuk membangun toleransi dan kedamaian antarumat manusia.


Ma'ruf mengajak Pemerintah Yunani untuk dapat meningkatkan pemahaman mengenai toleransi dalam keberagaman yang kondisinya juga serupa seperti di Indonesia.

“Saya mengajak itu karena di Yunani juga hampir sama modelnya, ada berbagai agama dan beliau (Uskup) sangan concern menjaga, membangun kasih sayang di antara manusia,” kata Wapres.

“Dan saya ingin mendorong supaya peran tokoh agama lebih dikuatkan lagi dalam ikut membangun perdamaian di berbagai wilayah yang masih konflik,” ucap dia.

Baca juga: Maruf Amin Melawat ke Yunani, Slovakia, dan Malaysia

Sementara itu, Uskup Agung Ieronymos II juga menekankan bahwa ia pun menentang perang, termasuk kekerasan dan penculikan yang menyasar masyarakat sipil.

“Kami mengutuk penyanderaan, penculikan, dan kekerasan yang dilakukan terhadap warga sipil tak berdosa, dan khususnya anak-anak,” kata Uskup Agung Ieronymos II.

Ia juga menekankan pentingnya musyawarah segera untuk menyelesaikan berbagai konflik, khususnya bagi kasus Israel dan Palestina.

“Dan negosiasi serta musyawarah harus segera dimulai untuk penyelesaian masalah,” kata dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Menkes Sebut Tak Ada Penghapusan Kelas BPJS, Hanya Standarnya Disederhanakan

Menkes Sebut Tak Ada Penghapusan Kelas BPJS, Hanya Standarnya Disederhanakan

Nasional
Baleg Rapat Pleno Revisi UU Kementerian Negara Siang Ini, Mardani: Kaget, Dapat Undangan Kemarin

Baleg Rapat Pleno Revisi UU Kementerian Negara Siang Ini, Mardani: Kaget, Dapat Undangan Kemarin

Nasional
Jokowi Bakal Gelar Rapat Evaluasi Bea Cukai

Jokowi Bakal Gelar Rapat Evaluasi Bea Cukai

Nasional
Kerajaan Arab Saudi Sampaikan Belasungkawa untuk Korban Banjir Bandang di Sumbar

Kerajaan Arab Saudi Sampaikan Belasungkawa untuk Korban Banjir Bandang di Sumbar

Nasional
Mendefinisikan Ulang Mudik untuk Manajemen di 2025

Mendefinisikan Ulang Mudik untuk Manajemen di 2025

Nasional
Saat Anwar Usman Kembali Dilaporkan ke MKMK, Persoalan Etik yang Berulang...

Saat Anwar Usman Kembali Dilaporkan ke MKMK, Persoalan Etik yang Berulang...

Nasional
Jokowi Resmikan Bendungan Ameroro di Sultra, Telan Biaya Rp 1,57 Triliun

Jokowi Resmikan Bendungan Ameroro di Sultra, Telan Biaya Rp 1,57 Triliun

Nasional
Kemenag: Jemaah Haji Indonesia Boleh Berziarah ke Makam Rasulullah

Kemenag: Jemaah Haji Indonesia Boleh Berziarah ke Makam Rasulullah

Nasional
Ingatkan soal Krisis Air, Jokowi: Jangan Biarkan Air Terus Mengalir ke Laut dan Tidak Dimanfaatkan

Ingatkan soal Krisis Air, Jokowi: Jangan Biarkan Air Terus Mengalir ke Laut dan Tidak Dimanfaatkan

Nasional
Korban Banjir Bandang Sumbar: 50 Orang Meninggal, 27 Hilang, 37 Luka-luka

Korban Banjir Bandang Sumbar: 50 Orang Meninggal, 27 Hilang, 37 Luka-luka

Nasional
Sita Mobil Mercedes-Benz Terkait Kasus TPPU SYL, KPK: Kepemilikannya Dipindahtangankan

Sita Mobil Mercedes-Benz Terkait Kasus TPPU SYL, KPK: Kepemilikannya Dipindahtangankan

Nasional
Prabowo Ajak Gibran Bertemu Presiden MBZ

Prabowo Ajak Gibran Bertemu Presiden MBZ

Nasional
Daftar Layanan Kesehatan yang Tidak Dijamin BPJS Sesuai Perpres 59 Tahun 2024

Daftar Layanan Kesehatan yang Tidak Dijamin BPJS Sesuai Perpres 59 Tahun 2024

Nasional
Buka Masa Sidang, DPR Janji Prioritaskan Penyelesaian 43 RUU Sebelum Masa Jabatan Berakhir

Buka Masa Sidang, DPR Janji Prioritaskan Penyelesaian 43 RUU Sebelum Masa Jabatan Berakhir

Nasional
KPK Duga SYL Kasih Uang dan Barang untuk Pedangdut Nayunda Nabila

KPK Duga SYL Kasih Uang dan Barang untuk Pedangdut Nayunda Nabila

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com