Polisi Panggil Direktur Gratifikasi KPK Terkait Dugaan Pemerasan SYL Hari Ini

JAKARTA, KOMPAS.com - Wakil Direktur Tindak Pidana Korupsi (Wadirtipidkor) Bareskrim Polri Kombes Arief Adhiharsa membenarkan ada jadwal pemeriksaan terhadap Direktur Gratifikasi dan Pelayanan Publik KPK RI, Herda Helmijaya di Gedung Bareskrim, Mabes Polri.

Pemeriksaan Herda terkait kasus dugaan pemerasan pimpinan KPK kepada eks Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo.

"Ada (pemeriksaan) Direktur Gratifikasi dan Pelayanan Publik KPK. Herda Helmijaya," kata Arief saat dikonfirmasi, Rabu (15/11/2023).

Baca juga: Praperadilan Ditolak, SYL Tetap Jadi Tersangka KPK

Secara terpisah, Dirreskrimsus Polda Metro Jaya Kombes Ade Safri mengatakan akan ada dua saksi diperiksa terkait kasus dugaan pemerasan SYL.

Saksi dari unsur pegawai KPK akan diperiksa di Bareskrim. Sementara satu saksi lainnya diperiksa di Polda Metro Jaya.

Menurut dia, kedua pemeriksaan itu akan digelar sekitar pukul 10.00 WIB hari ini.

"Ada satu pemeriksaan saksi pegawai KPK RI di Dittipidkor Bareskrim dan satu pemeriksaan saksi di Subdit Tipikor Ditreskrimsus PMJ," ucap Ade.

Sebagaimana diketahui, kasus dugaan pemerasan eks Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo ditangani oleh Polda Metro Jaya.

Kini Polda Metro Jaya sudah menaikkan status kasus ini ke tahap penyidikan.

Dalam menangani kasus ini, Polda Metro Jaya menyelidiki pertemuan Ketua KPK Firli Bahuri dan Syahrul Yasin Limpo di lapangan badminton. Firli dan Syahrul berserta ajudannya pun telah diperiksa penyidik.

Baca juga: Polda Metro: Supervisi dari KPK soal Kasus Dugaan Pemerasan SYL Belum Terlaksana

Bahkan, penyidik akan menggelar pemeriksaan lanjutan pada Firli di Bareskrim Polri. Ketua KPK itu menyatakan akan hadir pada Kamis (14/11/2023) besok.

"Penyidik telah menerima surat dari KPK terkait konfirmasi kehadiran FB (Firli) untuk hadir memberikan keterangannya sebagai saksi di Gedung Bareskrim Polri, Kamis," ujar Ade Safri Simanjuntak dalam keterangannya, Selasa (14/11/2023).

Namun, Ade belum menjelaskan secara terperinci terkait materi pemeriksaan terhadap Firli.