Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Prabowo: Tuhan, Sebelum Kau Panggil, Berilah Kesempatan untuk Memberi Makan Seluruh Anak Indonesia

Kompas.com - 07/11/2023, 18:04 WIB
Dian Erika Nugraheny,
Novianti Setuningsih

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Bakal calon presiden (capres) dari Koalisi Indonesia Maju, Prabowo Subianto berdoa dirinya bisa memberi makan untuk seluruh anak Indonesia.

Menteri Pertahanan (Menhan) ini tidak ingin kelaparan terjadi kepada anak-anak di Tanah Air.

"Ya Tuhan, sebelum kau panggil aku, berilah kesempatan kepada aku, untuk memberi makan seluruh anak Indonesia," ujar Prabowo saat memberikan sambutan pada Rakernas Lembaga Dakwah Islam Indonesia (LDII) di Jakarta Timur, Selasa (7/11/2023).

Sebagaimana diketahui, saat ini Prabowo Subianto menjadi bakal capres yang berpasangan dengan bakal calon waki presiden (cawapres) Gibran Rakabuming Raka.

Baca juga: Prabowo: Utang Indonesia Salah Satu yang Terendah di Dunia

Prabowo menjelaskan bahwa pembangunan sumber daya manusia (SDM) menjadi salah satu program unggulan yang akan dilakukan dirinya dan Gibran apabila terpilih nantinya.

Salah satunya dengan memberi makan siang gratis dan susu gratis untuk semua anak Indonesia.

Selain anak-anak, makanan dan susu gartis juga akan diberikan pada ibu hamil dan bayi yang dikandung.

"Ini SDM kita akan bangun manusia Indonesia dari dalam kandungan ibunya. Kita kasih makan anak anak Indonesia, ini tugas, ini bakti mulia kalau saya presiden, saya bangga memberi makan (anak Indonesia)," kata Prabowo.

"Tidak boleh ada stunting lagi di Republik Indonesia. Tidak boleh ada anak yang lapar lagi di Indonesia. Tidak boleh ada anak Indonesia yang tidak minum susu lagi," ujarnya lagi.

Baca juga: Ceritakan Kekalahannya Saat Pilpres 2019, Prabowo: Sedih Lho Kalah

Ketua Umum Partai Gerindra ini pun menekankan bahwa orangtua akan bahagia jika anak-anak mereka tumbuh sehat, kuat dan cerdas.

Meski demikian, Prabowo menyadari bahwa pasti akan ada pihak yang bertanya apakah bisa program memberi makan itu diterapkan. Mengingat jumlah anak Indonesia sangat banyak.

Namun, Prabowo meyakini bisa merealisasikan program tersebut.

"Nanti, nanti ada yang tanya. Apa bisa? Kita sudah hitung, kita sudah hitung, bisa. Bisa. Karena kita (Indonesia) kaya," kata Prabowo.

"Yang penting nanti bantu saya. Insya allah, (kalau) saya dapat mandat (sebagai Presiden), bantu saya milih pejabat-pejabat jangan ada yang maling," ujarnya lagi.

Baca juga: Prabowo Yakin Program Makan Siang Gratis untuk Anak Indonesia Terealisasi: Kita Kaya

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang


Terkini Lainnya

Usai Dihujat Karena Foto Starbucks, Zita Anjani Kampanye Dukung Palestina di CFD

Usai Dihujat Karena Foto Starbucks, Zita Anjani Kampanye Dukung Palestina di CFD

Nasional
Kemenag: Jangan Tertipu Tawaran Berangkat dengan Visa Non Haji

Kemenag: Jangan Tertipu Tawaran Berangkat dengan Visa Non Haji

Nasional
'Presidential Club' Dinilai Bakal Tumpang Tindih dengan Wantimpres dan KSP

"Presidential Club" Dinilai Bakal Tumpang Tindih dengan Wantimpres dan KSP

Nasional
Soal Presidential Club, Pengamat: Jokowi Masuk Daftar Tokoh yang Mungkin Tidak Akan Disapa Megawati

Soal Presidential Club, Pengamat: Jokowi Masuk Daftar Tokoh yang Mungkin Tidak Akan Disapa Megawati

Nasional
Gaya Politik Baru: 'Presidential Club'

Gaya Politik Baru: "Presidential Club"

Nasional
Kemenag Rilis Jadwal Keberangkatan Jemaah Haji, 22 Kloter Terbang 12 Mei 2024

Kemenag Rilis Jadwal Keberangkatan Jemaah Haji, 22 Kloter Terbang 12 Mei 2024

Nasional
Luhut Minta Orang 'Toxic' Tak Masuk Pemerintahan, Zulhas: Prabowo Infonya Lengkap

Luhut Minta Orang "Toxic" Tak Masuk Pemerintahan, Zulhas: Prabowo Infonya Lengkap

Nasional
PDI-P Yakin Komunikasi Prabowo dan Mega Lancar Tanpa Lewat 'Presidential Club'

PDI-P Yakin Komunikasi Prabowo dan Mega Lancar Tanpa Lewat "Presidential Club"

Nasional
Zulhas: Semua Mantan Presiden Harus Bersatu, Apalah Artinya Sakit Hati?

Zulhas: Semua Mantan Presiden Harus Bersatu, Apalah Artinya Sakit Hati?

Nasional
Soal 'Presidential Club', Yusril: Yang Tidak Mau Datang, Enggak Apa-apa

Soal "Presidential Club", Yusril: Yang Tidak Mau Datang, Enggak Apa-apa

Nasional
Soal Presidential Club, Prabowo Diragukan Bisa Didikte Presiden Terdahulu

Soal Presidential Club, Prabowo Diragukan Bisa Didikte Presiden Terdahulu

Nasional
Soal 'Presidential Club', Golkar Yakin Prabowo Bisa Menyatukan para Presiden Terdahulu

Soal "Presidential Club", Golkar Yakin Prabowo Bisa Menyatukan para Presiden Terdahulu

Nasional
Tanggapi Isu 'Presidential Club', PDI-P: Terlembaga atau Ajang Kongko?

Tanggapi Isu "Presidential Club", PDI-P: Terlembaga atau Ajang Kongko?

Nasional
Cak Imin Sebut PKB Jaring Calon Kepala Daerah dengan 3 Kriteria

Cak Imin Sebut PKB Jaring Calon Kepala Daerah dengan 3 Kriteria

Nasional
Golkar: 'Presidential Club' Bisa Permudah Prabowo Jalankan Pemerintahan

Golkar: "Presidential Club" Bisa Permudah Prabowo Jalankan Pemerintahan

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com