Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Wakil Ketua DPR Anggap Agus Subiyanto Layak Jadi Panglima TNI

Kompas.com - 31/10/2023, 13:26 WIB
Tatang Guritno,
Bagus Santosa

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Wakil Ketua DPR RI Lodewijk F Paulus menganggap Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal Agus Subiyanto layak untuk menjadi Panglima TNI.

Menurutnya, kinerja Agus tak perlu dipertanyakan, apalagi sempat menjabat sebagai Wakil KSAD.

“Namanya orang sudah sampai bintang tiga itu track record-nya bagus ya, kenapa? Sekarang hanya berapa orang sih yang jadi bintang tiga? Artinya sudah melalui seleksi alam,” ujar Lodewijk di Gedung DPR RI, Senayan, Jakarta, Selasa (31/10/2023).

Baca juga: Pesatnya Karier Agus Subiyanto: Baru 7 Hari Jabat KSAD, Diusulkan Jokowi Jadi Panglima TNI

Ia mengatakan, Agus merupakan salah satu figur mumpuni di antara pejabat tinggi TNI Angkatan Darat (AD). Maka dari itu, Agus akhirnya dipilih menjadi Wakasad dan KSAD.

Lodewijk pun tak heran jika Presiden Joko Widodo mengajukannya sebagai pengganti Laksamana Yudo Margono, Panglima TNI saat ini.

“Tentunya yang kemarin Presiden memilih Agus Subianto (menjadi) Jenderal TNI yang kebetulan menjabat Wakasad. Artinya kan kalau kita bicara track record itu tidak ada sesuatu yang diragukan lagi,” papar dia.

Terakhir, ia menjelaskan bahwa DPR bakal segera melakukan rapat pimpinan (rapim) untuk menindaklanjuti Surat Presiden (Surpres) soal Panglima TNI.

Baca juga: Pangkostrad Maruli Simanjuntak Siap jika Ditunjuk Jadi KSAD

Kemudian, badan musyawarah (bamus) DPR RI akan menyerahkan prosesnya pada Komisi I DPR RI untuk melakukan fit and proper test atau uji kelayakan dan kepatutan.

“Kemudian setelah itu kita rencanakan untuk pengambilan keputusan pada tingkat dua yaitu rapat paripurna,” imbuh dia.

Diketahui Agus baru saja dilantik Jokowi sebagai KSAD menggantikan Jenderal Dudung Abdurachman pada Kamis (25/10/2023), pekan lalu.

Ia sempat menjadi Komandan Kodim 0735/Surakarta pada 2009-2011 saat Jokowi menjabat sebagai Wali Kota Solo.

Saat ini, Jokowi telah mengirimkan Surpres Panglima TNI ke DPR RI dan menunjuk Agus untuk menjadi calon Panglima TNI menggantikan Yudo Margo yang memasuki usia pensiunnya pada 26 November 2023.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

PAN Cabut Gugatan soal PPP Dapat Suara 'Gaib' di Bengkulu

PAN Cabut Gugatan soal PPP Dapat Suara "Gaib" di Bengkulu

Nasional
Salinan Putusan Cerai Ria Ricis Beredar di Medsos, KIP: Merupakan Informasi Terbuka

Salinan Putusan Cerai Ria Ricis Beredar di Medsos, KIP: Merupakan Informasi Terbuka

Nasional
WTP Kementan Terganjal “Food Estate”, Auditor BPK Minta Uang Pelicin Rp 12 Miliar

WTP Kementan Terganjal “Food Estate”, Auditor BPK Minta Uang Pelicin Rp 12 Miliar

Nasional
Jokowi: Pemerintah Bangun Sumur Pompa Antisipasi Dampak Kemarau

Jokowi: Pemerintah Bangun Sumur Pompa Antisipasi Dampak Kemarau

Nasional
Bawaslu Ungkap Suara Caleg Demokrat di Aceh Timur Sempat Naik 7 Kali Lipat, Lalu Dihitung Ulang

Bawaslu Ungkap Suara Caleg Demokrat di Aceh Timur Sempat Naik 7 Kali Lipat, Lalu Dihitung Ulang

Nasional
Mensos Risma Minta Data Penerima Bansos Ditetapkan Tiap Bulan untuk Hindari Penyimpangan

Mensos Risma Minta Data Penerima Bansos Ditetapkan Tiap Bulan untuk Hindari Penyimpangan

Nasional
Jokowi Pastikan Perpanjang Izin Ekspor Konsentrat Tembaga PT Freeport

Jokowi Pastikan Perpanjang Izin Ekspor Konsentrat Tembaga PT Freeport

Nasional
Risma Ingatkan Kepala Dinsos Se-Indonesia, Jangan Rapat Bahas Fakir Miskin di Hotel

Risma Ingatkan Kepala Dinsos Se-Indonesia, Jangan Rapat Bahas Fakir Miskin di Hotel

Nasional
Kasus Korupsi Rumdin, KPK Cecar Kabag Pengelola Rumah Jabatan DPR soal Aliran Dana ke Tersangka

Kasus Korupsi Rumdin, KPK Cecar Kabag Pengelola Rumah Jabatan DPR soal Aliran Dana ke Tersangka

Nasional
KPU Sebut Pemindahan 36.000 Suara PPP ke Garuda di Jabar Klaim Sepihak, Harus Ditolak MK

KPU Sebut Pemindahan 36.000 Suara PPP ke Garuda di Jabar Klaim Sepihak, Harus Ditolak MK

Nasional
Ketua KPU Ditegur Hakim saat Sidang Sengketa Pileg di MK: Bapak Tidur, Ya?

Ketua KPU Ditegur Hakim saat Sidang Sengketa Pileg di MK: Bapak Tidur, Ya?

Nasional
Kementerian Khusus Program Makan Siang Gratis Disebut Diperlukan, Proyek Mercusuar Perlu Pengawasan

Kementerian Khusus Program Makan Siang Gratis Disebut Diperlukan, Proyek Mercusuar Perlu Pengawasan

Nasional
Kapolri Beri Penghargaan ke 11 Personel di Pegunungan Bintang, Papua

Kapolri Beri Penghargaan ke 11 Personel di Pegunungan Bintang, Papua

Nasional
Pegawai Kementan Bikin Perjalanan Dinas Fiktif demi Penuhi Kebutuhan SYL

Pegawai Kementan Bikin Perjalanan Dinas Fiktif demi Penuhi Kebutuhan SYL

Nasional
Sidang SYL, Saksi Ungkap Permintaan Uang Rp 360 Juta untuk Sapi Kurban

Sidang SYL, Saksi Ungkap Permintaan Uang Rp 360 Juta untuk Sapi Kurban

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com