Tanggal 24 Oktober Memperingati Hari Apa?

KOMPAS.com – Tanggal 24 Oktober 2023 jatuh pada hari Selasa. Tanggal ini diperingati sebagai Hari Ekonomi Kreatif Nasional.

Selain itu, terdapat pula peringatan dan perayaan lain pada hari ini. Berikut beberapa peringatan yang jatuh pada 24 Oktober 2023.

Hari Ekonomi Kreatif Nasional

Setiap tanggal 24 Oktober diperingati sebagai Hari Ekonomi Kreatif Nasional (Hekrafnas).

Adanya hari ini diputuskan melalui Keputusan Menteri tentang Hari Ekonomi Kreatif Nasional.

Tujuan adanya hari ini untuk mengajak para pelaku ekonomi kreatif saling bersinergi dalam membangun ekosistem yang menghasilkan pertumbuhan ekonomi secara nasional.

Hal tersebut tentunya guna mendorong pertumbuhan dan perkembangan sektor ekonomi secara berkelanjutan untuk menuju Indonesia Emas 2045. 

Untuk tahun 2023 ini, Hekrafnas mengusung tema ‘Ekonomi Kreatif Bangkit Indonesia Maju’. Tentunya tema setiap tahunnya akan berbeda-beda. 

Hari Polio Sedunia

Setiap tanggal 24 Oktober diperingati Hari Polio Sedunia.

Polio merupakan penyakit yang merusak syaraf tubuh diakibatkan oleh infeksi virus. Dampaknya dapat menyebabkan kelumpuhan namun mudah dicegah dengan vaksin polio.

Penyakit polio diyakini sudah ada dari era tahun 1400 SM. Kala itu terdapat artefak mesir yang menggambarkan seseorang dengan kelainan anggota badan seperti polio.

Menurut hipotesis, anak-anak di masa lalu secara tidak sengaja terkena polio karena persediaan air yang tercemar.

Tujuan adanya Hari Polio Sedunia ini tentu saja untuk kampanye vaksinasi polio. Meski saat ini sudah diberikan secara umum oleh Dinas Kesehatan namun nyatanya masih ada segelintir orang yang enggan melakukan vaksinasi pada bayinya.

Adanya hari ini diharapkan bisa membuat vaksinasi polio dilakukan terutama untuk anak-anak di bawah usia lima tahun, yang merupakan kelompok paling rentan terhadap infeksi ini.

Baca juga: Cara Penularan Polio yang Perlu Diwaspadai

Hari PBB

Setiap tanggal 24 Oktober juga diperingati sebagai Hari Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB). 

Awal mula terbentuknya PBB yaitu pada 25 April 1945 di San Francisco. Ada 50 negara berkumpul dan mulai menyusun Piagam PBB, yang diadopsi pada tanggal 25 Juni dan kemudian secara resmi mulai berlaku pada tanggal 24 Oktober.

Tujuan PBB tentu untuk menghindari segala macam bentuk perang di dunia. Termasuk melindungi hak asasi manusia, menjaga perdamaian dan keamanan internasional, memberikan bantuan kemanusiaan, menegakkan hukum internasional, dan mendorong pembangunan berkelanjutan di setiap negara.

Pada tahun 1948 tanggal 24 Oktober ditetapkan sebagai hari libur resmi. Adapun tema untuk tahun ini yaitu "Garis Depan Aksi Iklim".

Kegiatan ini disponsori oleh Misi Permanen Kerajaan Tonga untuk Perserikatan Bangsa-Bangsa dengan dukungan dari Kantor Keluarga untuk Pembangunan Berkelanjutan (FOSD) Yayasan PVBLIC.