Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Anies Bersepeda ke RS Fatmawati untuk Cek Kesehatan

Kompas.com - 17/10/2023, 08:34 WIB
Singgih Wiryono,
Icha Rastika

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Bakal calon presiden (bacapres) Koalisi Perubahan, Anies Baswedan mengendarai sepeda menuju Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) Fatmawati, Jakarta Selatan, untuk melakukan tes kesehatan atau medical check up sebagai syarat pencalonan Pemilihan Presiden (Pilpres), Selasa (17/10/2023).

Anies tiba pukul 07.38 WIB dan menyapa beberapa pedagang kelontong di sekitar RS Fatmawati.

Anies mengatakan, bersepeda bukanlah kegiatan baru yang ia lakukan, tetapi rutin ketika masih menjabat sebagai Gubernur DKI Jakarta.

"Mungkin teman-teman ingat selama saya bertugas di Jakarta, kita selalu menganjurkan menggunakan sepeda sebagai alat transportasi, bukan hanya sekadar alat sport tapi transport," ujar Anies.

Baca juga: Soal Isu Gibran Cawapres, Anies: Kami Siap Daftar Tanpa Bertanya Siapa Kompetitor

Ia menganjurkan masyarakat bisa menggunakan sepeda sebagai alat transportasi untuk jarak dekat.

"Saya selalu menganjurkan untuk jarak-jarak yang mudah terjangkau pakai sepeda. Alhamdulillah RS Fatmawati ini hanya 1,5 kilo dari rumah, pagi hari pula. Jadi naik sepeda seperti apa yang kita kerjakan selama ini," ucap dia.

Anies berharap, semakin banyak orang bersepeda, semakin baik kualitas udara di Jakarta.

Medical check up yang dilakukan Anies merupakan salah satu syarat untuk pendaftaran calon presiden dan calon wakil presiden pada Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024.

Baca juga: Anies-Muhaimin Berencana Daftar 19 Oktober, KPU Sudah Terima Surat Pemberitahuan

Adapun bakal calon wakil presiden (bacawapres) Koalisi Perubahan Muhaimin Iskandar atau Cak Imin melakukan tes kesehatan pada Jumat (13/10/2023).

Cak Imin mengatakan, syarat administrasi berupa surat kesehatan merupakan tambahan baru sebagai pelengkap pendaftaran pasangan calon (paslon) Pilpres 2024. Pada pilpres sebelumnya, syarat itu tidak ada.

"Sudah (lengkap). Insya Allah lengkap semua, semua administrasi sudah kita siapkan tinggal ini (surat kesehatan) tambahan baru sebenarnya. Biasanya enggak perlu surat seperti ini," ujar dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Sejarah Hari Buku Nasional

Sejarah Hari Buku Nasional

Nasional
Tanggal 15 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 15 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
UPDATE BNPB: 19 Orang Meninggal akibat Banjir Bandang di Agam Sumbar

UPDATE BNPB: 19 Orang Meninggal akibat Banjir Bandang di Agam Sumbar

Nasional
KNKT Investigasi Kecelakaan Bus Rombongan Siswa di Subang, Fokus pada Kelayakan Kendaraan

KNKT Investigasi Kecelakaan Bus Rombongan Siswa di Subang, Fokus pada Kelayakan Kendaraan

Nasional
Partai Buruh Berniat Gugat Aturan Usung Calon Kepala Daerah ke MK

Partai Buruh Berniat Gugat Aturan Usung Calon Kepala Daerah ke MK

Nasional
Cerita Sulitnya Jadi Ketua KPK, Agus Rahardjo: Penyidik Tunduk ke Kapolri, Kejaksaan, Sampai BIN

Cerita Sulitnya Jadi Ketua KPK, Agus Rahardjo: Penyidik Tunduk ke Kapolri, Kejaksaan, Sampai BIN

Nasional
Jemaah Haji Mulai Diberangkatkan, Fahira Idris: Semoga Sehat, Selamat, dan Mabrur

Jemaah Haji Mulai Diberangkatkan, Fahira Idris: Semoga Sehat, Selamat, dan Mabrur

Nasional
Jemaah Haji Gelombang Pertama Tiba di Madinah, Disambut Meriah

Jemaah Haji Gelombang Pertama Tiba di Madinah, Disambut Meriah

Nasional
Jokowi Diminta Tak Cawe-cawe Pemilihan Capim KPK

Jokowi Diminta Tak Cawe-cawe Pemilihan Capim KPK

Nasional
PBNU: Pratik Haji Ilegal Rampas Hak Kenyamanan Jemaah

PBNU: Pratik Haji Ilegal Rampas Hak Kenyamanan Jemaah

Nasional
Prabowo Disebut Bisa Kena Getah jika Pansel Capim KPK Bentukan Jokowi Buruk

Prabowo Disebut Bisa Kena Getah jika Pansel Capim KPK Bentukan Jokowi Buruk

Nasional
Gerindra Dorong Penyederhanaan Demokrasi Indonesia: Rakyat Tak Harus Berhadapan dengan TPS

Gerindra Dorong Penyederhanaan Demokrasi Indonesia: Rakyat Tak Harus Berhadapan dengan TPS

Nasional
Sekjen Gerindra Sebut Revisi UU Kementerian Negara Dimungkinkan Tuntas Sebelum Pelantikan Prabowo

Sekjen Gerindra Sebut Revisi UU Kementerian Negara Dimungkinkan Tuntas Sebelum Pelantikan Prabowo

Nasional
Pimpinan Komisi X Bantah Pernyataan Stafsus Jokowi soal Banyak Keluarga dan Orang Dekat DPR Menerima KIP Kuliah

Pimpinan Komisi X Bantah Pernyataan Stafsus Jokowi soal Banyak Keluarga dan Orang Dekat DPR Menerima KIP Kuliah

Nasional
Gerindra Siapkan 4 Kader Maju Pilkada DKI, Ada Riza Patria, Budi Satrio, dan Sara

Gerindra Siapkan 4 Kader Maju Pilkada DKI, Ada Riza Patria, Budi Satrio, dan Sara

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com