Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Survei Poltracking di Jabar: Ridwan Kamil Unggul di Kandang Sendiri

Kompas.com - 10/10/2023, 19:01 WIB
Adhyasta Dirgantara,
Dani Prabowo

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Elektabilitas mantan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil unggul di kandang sendiri, berdasarkan survei yang dilakukan Poltracking di Jawa Barat pada 25 September-1 Oktober 2023 lalu.

Politikus Partai Golkar itu unggul dibandingkan 10 nama lain, yang masuk ke dalam bursa yang sama, dengan elektabilitas 30,4 persen.

"Dari 11 nama di Jabar, tidak mengagetkan Ridwan Kamil, Gubernur Jabar yang sudah habis masa jabatannya untuk periode pertama sangat tinggi (elektabilitasnya)," ujar Direktur Riset Poltracking Arya Budi dalam jumpa pers virtual, Selasa (10/10/2023).

Baca juga: Survei Poltracking: Elektabilitas Prabowo Tertinggi di Jabar, Disusul Anies dan Ganjar

Menurut Arya, elektabilitas pria yang karib disapa Kang Emil itu bahkan dua kali lipat dibandingkan Menteri BUMN Erick Thohir yang menempati posisi kedua dengan 14,5 persen.

Sementara, Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) yang kini telah dideklarasikan menjadi bakal cawapres Anies Baswedan, mengantongi elektabilitas 13 persen.

"Sandi Uno 9,1 persen, Agus Harimurti 8,1 persen. Ada 4 kandidat di Jabar yang kompetitif menurut persepsi publik, pilihan publik," ucap Arya.

Baca juga: Nasdem Somasi LSI Denny JA karena Hasil Survei Anies di Sumut Hanya 5 Persen

Pada saat yang sama, nama putra pertama Presiden Joko Widodo yang juga Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka, turut mencuat di survei yang menyasar 1.000 responden warga Jawa Barat ini.

Munculnya nama Gibran berbarengan dengan santernya nama suami Selvy Ananda itu disebut sebagai salah satu kandidat bacawapres Prabowo Subianto.

Berikut elektabilitas cawapres di Jabar versi Poltracking:

  1. Ridwan Kamil 30,4 persen
  2. Erick Thohir 14,5 persen
  3. Cak Imin 13 persen
  4. Sandiaga Uno 9,1 persen
  5. AHY 8,1 persen
  6. Mahfud MD 3,2 persen
  7. Gibran Rakabuming 3,1 persen
  8. Andika Perkasa 2 persen
  9. Puan Maharani 1,4 persen
  10. Airlangga Hartarto 1,1 persen
  11. Khofifah Indar Parawansa 0,5 persen
  12. TT/TJ 13,6 persen.

Untuk diketahui, survei ini dilakukan dengan metode multistage random sampling, dengan margin of error +/- 3,1 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

[POPULER NASIONAL] Anak SYL Minta Uang ke Pejabat Kementan | DPR dan Pemerintah Diam-diam Revisi UU MK

[POPULER NASIONAL] Anak SYL Minta Uang ke Pejabat Kementan | DPR dan Pemerintah Diam-diam Revisi UU MK

Nasional
Tanggal 17 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 17 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Putusan MK Diketok 2011, Kenapa DPR Baru Revisi UU Kementerian Negara Sekarang?

Putusan MK Diketok 2011, Kenapa DPR Baru Revisi UU Kementerian Negara Sekarang?

Nasional
Indikator Politik: 90,4 Persen Pemudik Puas dengan Penyelenggaraan Mudik Lebaran Tahun Ini

Indikator Politik: 90,4 Persen Pemudik Puas dengan Penyelenggaraan Mudik Lebaran Tahun Ini

Nasional
Di Sidang Tol MBZ, Pejabat Waskita Mengaku Bikin Proyek Fiktif untuk Penuhi Permintaan BPK Rp 10 Miliar

Di Sidang Tol MBZ, Pejabat Waskita Mengaku Bikin Proyek Fiktif untuk Penuhi Permintaan BPK Rp 10 Miliar

Nasional
Tiba-tiba Hampiri Jokowi, ASN di Konawe Adukan Soal Gaji yang Ditahan Selama 6 Tahun

Tiba-tiba Hampiri Jokowi, ASN di Konawe Adukan Soal Gaji yang Ditahan Selama 6 Tahun

Nasional
TKN Sebut Jokowi Tak Perlu Jadi Dewan Pertimbangan Agung: Beliau Akan Beri Nasihat Kapan pun Prabowo Minta

TKN Sebut Jokowi Tak Perlu Jadi Dewan Pertimbangan Agung: Beliau Akan Beri Nasihat Kapan pun Prabowo Minta

Nasional
ASN yang Tiba-Tiba Hampiri Jokowi di Konawe Ingin Mengadu Soal Status Kepegawaian

ASN yang Tiba-Tiba Hampiri Jokowi di Konawe Ingin Mengadu Soal Status Kepegawaian

Nasional
Khofifah Sebut Jokowi Minta Forum Rektor Bahas Percepatan Indonesia Emas 2045

Khofifah Sebut Jokowi Minta Forum Rektor Bahas Percepatan Indonesia Emas 2045

Nasional
Presiden Jokowi Serahkan Bantuan Pangan bagi Masyarakat di Kolaka Utara

Presiden Jokowi Serahkan Bantuan Pangan bagi Masyarakat di Kolaka Utara

Nasional
Ditanya Bakal Ikut Seleksi Capim KPK, Nawawi: Dijawab Enggak Ya?

Ditanya Bakal Ikut Seleksi Capim KPK, Nawawi: Dijawab Enggak Ya?

Nasional
Soal Revisi UU MK, Pengamat: Rapat Diam-diam adalah Siasat DPR Mengecoh Publik

Soal Revisi UU MK, Pengamat: Rapat Diam-diam adalah Siasat DPR Mengecoh Publik

Nasional
Pertamina Gandeng JCCP untuk Hadapi Tantangan Transisi Energi

Pertamina Gandeng JCCP untuk Hadapi Tantangan Transisi Energi

Nasional
Imbas Kecelakaan di Subang, Muhadjir: Jangan Menyewa Bus Kecuali Betul-betul Bisa Dipercaya

Imbas Kecelakaan di Subang, Muhadjir: Jangan Menyewa Bus Kecuali Betul-betul Bisa Dipercaya

Nasional
Antisipasi Rumor, Fahira Idris Minta Penyelenggara dan Legislator Klarifikasi Penerapan KRIS secara Komprehensif

Antisipasi Rumor, Fahira Idris Minta Penyelenggara dan Legislator Klarifikasi Penerapan KRIS secara Komprehensif

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com