Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
KILAS

Bersama Selandia Baru, BPSDM ESDM Tingkatkan Kemampuan Ilmu Panas Bumi ASN lewat Beasiswa STTS

Kompas.com - 10/10/2023, 12:59 WIB
F Azzahra,
A P Sari

Tim Redaksi

KOMPAS.com- Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (KESDM) melalui Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia ESDM (BPSDM ESDM) menjalankan kerja sama dengan pemerintah Selandia Baru melalui beasiswa Short Term Training Scholarship (STTS) Ilmu Panas Bumi pada 11 Oktober hingga pertengahan November 2023.

Hal itu disampaikan oleh Kepala BPSDM ESDM Prahoro Nurtjahyo di gedung BPSDM ESDM, Senin (9/10/2023).

Prahoro mengatakan, kerja sama tersebut sebagai wujud nyata dalam meningkatkan kemampuan dan pengalaman SDM, baik dalam lingkup internal aparatur sipil negara (ASN) Kementerian ESDM maupun sektor lainnya.

"Energi dan sumber daya mineral merupakan sektor yang memerlukan SDM dengan kemampuan teknis yang kuat serta project management yang baik," kata Prahoro dalam siaran pers yang diterima Kompas.com, Selasa (10/10/2023).

Baca juga: Tingkatkan Kompetensi ASN, BPSDM ESDM Gandeng SECO Gelar Pelatihan Pasar Karbon dan Pengembangan Proyek Karbon

Sebelumnya, sejumlah 30 ASN telah mengikuti STTS, yakni pelatihan dan pendidikan jangka pendek di luar negeri dengan tujuan utama untuk mensinergikan kebutuhan industri.

"Saya harap program ini dapat menjadi ujung tombak bagi pengembangan panas bumi di Indonesia, salah satunya melalui sinergi antara pemerintah dan industri. Nantinya, 30 ASN akan diberangkatkan untuk melakukan STTS. Oleh karena itu, saya minta evaluasi dampak segera dilakukan setelah programs selesai," ucap Prahoro.

Sebagai informasi, pada 2023, program beasiswa diberikan kepada 25 peserta yang terdiri dari 7 ASN Kementerian ESDM dan 4 peserta dari PT Perusahaan Listrik Negara (PLN).

Kemudian, masing-masing 3 peserta dari PT Geo Dipa Energy, Star Energy Geothermal dan Supreme Energy, PT Pertamina Geothermal Energy, PT Sarana Multi Infrastruktur, PT Energy Development Corporation (EDC) Indonesia, Sarulla Operations Ltd, dan Medco Cahaya Geothermal.

Baca juga: BPSDM ESDM Ajak Badan Usaha Sektor Energi Lakukan Transisi Energi Berpusat pada Manusia di HC Summit

Pada kesempatan tersebut, Development Counsellor Kedutaan Besar Selandia Baru di Jakarta Kirk Yates mengatakan, STTS telah dijalankan sejak 2017 dengan total peserta mencapai 96 orang yang terdiri dari stakeholder panas bumi, pemerintah, swasta, akademisi, dan organisasi kemasyarakatan.

"Selandia Baru telah aktif mendukung pengembangan panas bumi di Indonesia setelah lebih dari 4 dekade melalui pelatihan dan peningkatan kemampuan SDM serta kerja sama komersial," jelas Kirk.

Adapun program ini mencakup beberapa kegiatan, seperti field trip dan workshop dengan materi dasar panas bumi. Ada pula materi pengembangan dan manajemen bisnis yang disampaikan oleh pemateri dari Geothermal Institute of The University of Auckland.

"Setelah menyelesaikan program ini, peserta akan menjadi bagian dari Manaaki Alumni Family. Saya harap melalui program ini, hubungan antara Indonesia dan Selandia Baru semakin baik," tutur Kirk.

Baca juga: BPSDM ESDM dan PT Bayan Resources Tbk Teken Kerja Sama Program Beasiswa untuk PEP Bandung

Indonesia akan memegang peran sentral bagi subsektor panas bumi sebagai produsen listrik panas bumi terbesar melalui pemasangan pembangkit listrik berkapasitas 8.000 mega watt (MW) pada 2030 serta penggunaan energi baru terbarukan sebesar 23 persen dalam bauran energi nasional pada 2025.

Hubungan antara Indonesia dan Selandia Baru sudah terjalin sejak 1958 melalui kerja sama pendidikan. Pada 1970, keduanya kembali menjalin kerja sama di bidang energi melalui program pembangunan pembangkit listrik panas bumi.

Kemudian, pada 17 April 2012, Indonesia dan Selandia Baru menandatangani "Arrangement Between the Government of the Republic Indonesia and the Government of New Zealand on Geothermal Energy Cooperation".

Sementara itu, pada 24 Maret 2017, BPSDM ESDM dan Kementerian Luar Negeri Selandia Baru menandatangani "Partnership Agreement on New Zealand Support for Training in the Indonesia Geothermal Sector: Geothermal Well Control Training Initiative (NZ STIGS-WELL)".

Kerja sama kedua negara kemudian berlanjut dengan adanya Manaaki New Zealand Short Term Training Scholarship (Manaaki NZSTTS) sebagai keberlangsungan Geothermal Management Course.

Baca juga: Kejar Target Capaian NZE pada 2060, BPSDM ESDM Gelar Human Capital Summit

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

PBNU Gelar Karpet Merah Sambut Prabowo-Gibran

PBNU Gelar Karpet Merah Sambut Prabowo-Gibran

Nasional
KPK Nonaktifkan Dua Rutan Buntut Pecat 66 Pegawai yang Terlibat Pungli

KPK Nonaktifkan Dua Rutan Buntut Pecat 66 Pegawai yang Terlibat Pungli

Nasional
BNPB: 4 Orang Luka-luka Akibat Gempa M 6,2 di Kabupaten Garut

BNPB: 4 Orang Luka-luka Akibat Gempa M 6,2 di Kabupaten Garut

Nasional
BNPB: Gempa M 6,2 di Kabupaten Garut Rusak 27 Unit Rumah, 4 di Antaranya Rusak Berat

BNPB: Gempa M 6,2 di Kabupaten Garut Rusak 27 Unit Rumah, 4 di Antaranya Rusak Berat

Nasional
Tanggal 1 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 1 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Tanggal 30 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 30 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Pengamat: Nasib Ganjar Usai Pilpres Tergantung PDI-P, Anies Beda karena Masih Punya Pesona Elektoral

Pengamat: Nasib Ganjar Usai Pilpres Tergantung PDI-P, Anies Beda karena Masih Punya Pesona Elektoral

Nasional
Defend ID Targetkan Tingkat Komponen Dalam Negeri Alpalhankam Capai 55 Persen 3 Tahun Lagi

Defend ID Targetkan Tingkat Komponen Dalam Negeri Alpalhankam Capai 55 Persen 3 Tahun Lagi

Nasional
TNI AL Kerahkan 3 Kapal Perang Korvet untuk Latihan di Laut Natuna Utara

TNI AL Kerahkan 3 Kapal Perang Korvet untuk Latihan di Laut Natuna Utara

Nasional
Dampak Eskalasi Konflik Global, Defend ID Akui Rantai Pasokan Alat Pertahanan-Keamanan Terganggu

Dampak Eskalasi Konflik Global, Defend ID Akui Rantai Pasokan Alat Pertahanan-Keamanan Terganggu

Nasional
PKS Klaim Punya Hubungan Baik dengan Prabowo, Tak Sulit jika Mau Koalisi

PKS Klaim Punya Hubungan Baik dengan Prabowo, Tak Sulit jika Mau Koalisi

Nasional
Tak Copot Menteri PDI-P, Jokowi Dinilai Pertimbangkan Persepsi Publik

Tak Copot Menteri PDI-P, Jokowi Dinilai Pertimbangkan Persepsi Publik

Nasional
Pengamat: Yang Berhak Minta PDI-P Cabut Menteri Hanya Jokowi, TKN Siapa?

Pengamat: Yang Berhak Minta PDI-P Cabut Menteri Hanya Jokowi, TKN Siapa?

Nasional
Klarifikasi Unggahan di Instagram, Zita: Postingan Kopi Berlatar Belakang Masjidilharam untuk Pancing Diskusi

Klarifikasi Unggahan di Instagram, Zita: Postingan Kopi Berlatar Belakang Masjidilharam untuk Pancing Diskusi

Nasional
PDI-P “Move On” Pilpres, Fokus Menangi Pilkada 2024

PDI-P “Move On” Pilpres, Fokus Menangi Pilkada 2024

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com