BANDUNG, KOMPAS.com - Ketua Umum (Ketum) PKB sekaligus bakal calon wakil presiden (cawapres) Muhaimin Iskandar (Cak Imin) menilai hasil survei Saiful Mujani Research and Consulting (SMRC) yang terbaru akan dijadikan motivasi dan dorongan untuk merebut hati rakyat.
Adapun dalam survei SMRC terbaru, mayoritas pemilih PKB disebut mendukung bakal calon presiden (capres) Partai Gerindra, Prabowo Subianto, dengan Menteri BUMN Erick Thohir.
"Ini jadikan survei sebagai motivasi, survei jadikan dorongan untuk terus bekerja merebut hati rakyat," kata Cak Imin di halaman Masjid Al Fathu, Soreang, Bandung, Jumat siang.
Pria yang akrab disapa Cak Imin itu juga enggan banyak berkomentar lebih jauh soal survei itu.
Baca juga: Respons Anies soal Elektabilitasnya dengan Cak Imin Versi Survei SMRC
"Silahkan aja proses nanti kita lihat. Itu saya tidak perlu nanggapi, survei itu macem-macem ya," ucapnya.
Sebelumnya diberitakan, survei terbaru SMRC memperlihatkan dukungan pemilih PKB mayoritas bukan ditujukan buat ketua umumnya yakni Muhaimin Iskandar.
Sebanyak 38 persen pemilih PKB justru mendukung bakal calon presiden (capres) Partai Gerindra, Prabowo Subianto, dengan Menteri BUMN Erick Thohir.
Lalu, 30 persen pemilih PKB mendukung bakal capres PDI Perjuangan, Ganjar Pranowo, dengan mantan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil.
Sementara, massa PKB yang mendukung Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar sebagai bakal capres dan bakal calon wakil presiden (cawapres) Koalisi Perubahan untuk Persatuan hanya 20 persen.
Baca juga: Survei SMRC: Anies-Cak Imin Mayoritas Didukung Pemilih Nasdem dan PKS
“Sebelumnya, kecenderungan pemilih PKB memang memilih Ganjar dan Prabowo, tidak ke Anies,” kata pendiri SMRC, Saiful Mujani, dikutip dari siaran pers, Kamis (14/9/2023).
Menurut survei, dukungan buat Anies-Muhaimin mayoritas datang dari Partai Nasdem. Sebanyak 54 persen massa Partai Nasdem mendukung bakal capres-cawapres tersebut.
Pemilih Partai Keadilan Sejahtera (PKS) juga banyak memberi dukungan untuk Anies-Muhaimin. Angkanya mencapai 69 persen.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.