Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

3 Mantan Kader PSI Resmi Gabung ke PAN

Kompas.com - 12/09/2023, 13:29 WIB
Rahel Narda Chaterine,
Sabrina Asril

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Tiga mantan kader Partai Solidaritas Indonesia (PSI) resmi bergabung dengan Partai Amant Nasional (PAN).

Ketiga eks kader PSI itu adalah Anggara Wicitra Sastroamidjojo, Idris Ahmad, dan Jovin Kurniawan.

"Jadi saya sangat senang sekali teman-teman PSI akan bergabung di PAN," kata Ketua DPW PAN DKI Eko Hendro Purnomo atau Eko Partrio di Kantor DPP PAN, Warung Buncit, Jakarta, Selasa (12/9/2023).

Adapun kabar Anggara Wicitra dan Idris mundur dari PSI sudah beredar sejak Agustus 2023.

Baca juga: PAN Tak Masalah Pendaftaran Paslon Dimajukan meski Bakal Cawapres Prabowo Masih Dibahas

Menurut Eko, ketiga kader baru itu juga akan maju sebagai calon anggota legislatif (caleg) daerah pemilihan DKI Jakarta.

"Idris di dapil 1, Angga di dapil 7, dan Jovin di dapil 10 di DKI Jakarta," ujarnya.

Dalam kesempatan itu, Ketua DPP PAN Zita Anjani secara khusus menekankan komitmen PAN untuk menerima kader yang berkomitmen kuat untuk membangun Indonesia yang lebih baik.

"PAN selalu terbuka menerima kader yang siap bekerja dan membawa semangat baru. Apalagi tiga teman kita ini bukan orang baru di dunia politik," ucap dia.

Zita juga menyatakan bahwa PAN dengan tulus menyambut Idris Ahmad, Anggara Wicitra Sastroamidjojo, dan Jovin Kurniawan ke dalam keluarga besar PAN.

Baca juga: PSI: Sudah Dijawab Pak Jokowi, Kemungkinan Besar Kaesang Tak Akan ke Depok

"Bersama-sama, kita akan berjuang untuk mewujudkan visi anak muda, dan kami yakin bahwa semangat mereka akan menjadi pendorong utama perubahan positif dalam politik Indonesia" ujar Zita.

Adapun acara penyambutan ini turut dihadiri oleh eks kader PSI Tsamara Amany. Tsamara belum menyatakan diri bergabung ke PAN. Namun, dia mendukung langkah teman-temannya.

Tsmara menjelaskan rekan-rekannya yang baru masuk PAN ini adalah sosok pekerja keras, berprestasi, serius.

Dia juga menceritakan bahwa rekan-rekannya juga telah melakukan banyak diskusi dan mempertimbangkan segala hal sebelum masuk PAN.

Menurut Tsamara, diskusi juga dilakukan dengan Zita Anjani dengan Ketum PAN Zulkifli Hasan, dan Pak Erick Thohir selaku bakal cawapres yang diusulkan PAN.

"Dan kita sama-sama sepakat bahwa partai yang cocok dan juga cocok di hatinya Ara (Anggara), Idris, dan Jovin itu adalah PAN gitu dan memang sebagai orang yang cukup dekat dengan teman-teman ini dan cukup dekat dengan teman-teman PAN, kita melihat keduanya memiliki kecocokan," tuturnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang


Terkini Lainnya

Pertimbangan Hakim Tipikor Kabulkan Eksepsi Gazalba Dinilai Mengada-ada

Pertimbangan Hakim Tipikor Kabulkan Eksepsi Gazalba Dinilai Mengada-ada

Nasional
Ceritakan Operasi Ambil Alih Saham Freeport, Jokowi: Sebentar Lagi 61 Persen

Ceritakan Operasi Ambil Alih Saham Freeport, Jokowi: Sebentar Lagi 61 Persen

Nasional
109.898 Jemaah Calon Haji RI Sudah Tiba di Saudi, 17 Orang Wafat

109.898 Jemaah Calon Haji RI Sudah Tiba di Saudi, 17 Orang Wafat

Nasional
Gaji Karyawan Dipotong untuk Tapera, Jokowi: Semua Sudah Dihitung...

Gaji Karyawan Dipotong untuk Tapera, Jokowi: Semua Sudah Dihitung...

Nasional
Jokowi Bakal Lihat Kemampuan Fiskal untuk Evaluasi Harga BBM pada Juni

Jokowi Bakal Lihat Kemampuan Fiskal untuk Evaluasi Harga BBM pada Juni

Nasional
Kemenag Rilis Aplikasi Kawal Haji, Sarana Berbagi Informasi Jemaah

Kemenag Rilis Aplikasi Kawal Haji, Sarana Berbagi Informasi Jemaah

Nasional
Rakernas PDI-P Banyak Kritik Pemerintah, Jokowi: Itu Internal Partai, Saya Tak Akan Komentar

Rakernas PDI-P Banyak Kritik Pemerintah, Jokowi: Itu Internal Partai, Saya Tak Akan Komentar

Nasional
Kemenag Imbau Jemaah Haji Jaga Pakaian, Perilaku, dan Patuhi Aturan Lokal Saudi

Kemenag Imbau Jemaah Haji Jaga Pakaian, Perilaku, dan Patuhi Aturan Lokal Saudi

Nasional
Polemik RUU Penyiaran, Komisi I DPR Minta Pemerintah Pertimbangkan Masukan Rakyat

Polemik RUU Penyiaran, Komisi I DPR Minta Pemerintah Pertimbangkan Masukan Rakyat

Nasional
Jadi Tuan Rumah Pertemuan Organisasi Petroleum ASEAN, Pertamina Dorong Kolaborasi untuk Ketahanan Energi

Jadi Tuan Rumah Pertemuan Organisasi Petroleum ASEAN, Pertamina Dorong Kolaborasi untuk Ketahanan Energi

Nasional
Di Hadapan Jokowi, Kapolri Pilih Umbar Senyum Saat Ditanya Dugaan Penguntitan Jampidsus

Di Hadapan Jokowi, Kapolri Pilih Umbar Senyum Saat Ditanya Dugaan Penguntitan Jampidsus

Nasional
Penerapan SPBE Setjen DPR Diakui, Sekjen Indra: DPR Sudah di Jalur Benar

Penerapan SPBE Setjen DPR Diakui, Sekjen Indra: DPR Sudah di Jalur Benar

Nasional
Soal Dugaan Jampidsus Dibuntuti Densus 88, Komisi III DPR Minta Kejagung dan Polri Duduk Bersama

Soal Dugaan Jampidsus Dibuntuti Densus 88, Komisi III DPR Minta Kejagung dan Polri Duduk Bersama

Nasional
Ketum PBNU Minta GP Ansor Belajar dari Jokowi

Ketum PBNU Minta GP Ansor Belajar dari Jokowi

Nasional
Momen Hakim Agung Gazalba Saleh Melenggang Bebas dari Rutan KPK

Momen Hakim Agung Gazalba Saleh Melenggang Bebas dari Rutan KPK

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com