JAKARTA, KOMPAS.com - Nama politikus Partai Golkar Ridwan Kamil sejak lama disebut-sebut dalam bursa calon wakil presiden (cawapres) pendamping bakal calon presiden (capres) PDI Perjuangan, Ganjar Pranowo. Belakangan, wacana duet Ganjar-Ridwan Kamil menguat.
Ketua Dewan Pakar Partai Golkar Agung Laksono mengungkapkan, Emil, sapaan akrab Ridwan Kamil, sudah menemui Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto untuk membahas kemungkinannya menjadi cawapres Ganjar.
“Sudah bicara dengan Pak Airlangga, saya yakin pasti sudah. Saya tidak tahu kapan bertemunya tapi sudah ada pertemuan,” ujar Agung Laksono dihubungi awak media, Kamis (7/9/2023).
Baca juga: Wacana Ridwan Kamil Jadi Cawapres Ganjar Menguat, Golkar Pastikan Tetap Bersama KIM
Agung bilang, partainya tak mungkin melarang Ridwan Kamil jika mantan Gubernur Jawa Barat itu memang dipercaya menjadi pendamping Ganjar.
Namun, kata Agung, seandainya wacana tersebut terealisasi, Golkar akan tetap berada dalam Koalisi Indonesia Maju untuk mendukung pencapresan Ketua Umum Partai Gerindra, Prabowo Subianto.
“Kalau (Ridwan Kamil) diminta berpasangan dengan Pak Ganjar, saya kira itu sebuah kehormatan dan bagi Golkar, tentu tidak ada alasan untuk melarang,” katanya.
Perihal ini, Sekretaris Jenderal PDI-P Hasto Kristiyanto mengatakan, partainya akan mencermati semua nama yang berpotensi jadi cawapres Ganjar, tak terkecuali Ridwan Kamil.
"Ya seluruh nama-nama dicermati secara dinamis. Dan akan dilihat seluruh rekam jejaknya," kata Hasto di Jakarta Pusat, Sabtu (9/9/2023).
Sebelum Ridwan Kamil, nama Ketua Badan Pemenangan Pemilu (Bappilu) PPP Sandiaga Uno santer disebut dalam bursa cawapres Ganjar. PPP sebagai salah satu partai koalisi PDI-P juga telah terang-terangan menyodorkan nama Sandiaga sebagai bakal calon RI-2.
Ditanya kemungkinan Ridwan Kamil jadi cawapres Ganjar, Sandi bilang, partainya akan tetap teguh pada pendirian.
"Jadi apa pun yang akan diputuskan, kita akan tetap istiqomah," kata Sandiaga di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Kamis (7/9/2023).
Lantas, di antara Ridwan Kamil dan Sandiaga Uno, siapa yang elektabilitasnya lebih besar?
Baik Ridwan Kamil maupun Sandiaga Uno sama-sama mengantongi elektabilitas besar. Menurut survei sejumlah lembaga, tingkat elektoral kedua tokoh tersebut tembus 10 persen.
Nama Emil dan Sandi kerap berbalapan dalam tiga besar survei elektabilitas capres, bersaing dengan Menteri BUMN Erick Thohir.