Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
KILAS

Kemendesa PDTT Ingatkan Pentingnya Inovasi dan Kreativitas dalam Bangun Desa Mandiri

Kompas.com - 07/09/2023, 12:24 WIB
Inang Sh ,
Mikhael Gewati

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Sekretaris Jenderal (Sekjen) Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi (Kemendesa PDTT) Taufik Madjid mengapresiasi desa-desa yang memiliki inovasi dan kreativitas di Halmahera Barat. 

Dia menyebutkan, pemerintah akan memberikan perhatian khusus bagi desa-desa inovatif dan kreatif sehingga pelaksanaan kebijakan kemandirian desa makin mudah.

"Demonstration plot (demplot) hari ini akan ditambah yang lain, akan ada bantuan lainnya. Yang penting torang (kita) punya akal jalan, punya inisiatif kreatifitas, jangan sampai torang lupa," kata Taufik dalam kunjungan kerja di Desa Jarakore, Kecamatan Sahu, Kabupaten Halmahera Barat, Maluku Utara, Senin (4/9/2023).

Untuk diketahui, Desa Jarakore menjadi salah satu lokasi pelaksanaan program Transformasi Ekonomi Kampung Terpadu (Tekad) hasil kerja sama antara Kemendesa PDTT dengan International Fund for Agricultural Development (IFAD).

Salah satu produk yang dihasilkan dari program tersebut di Desa Jarakore adalah ikan nila. Produk ini mampu membantu meningkatkan pendapatan masyarakat setempat.

Baca juga: Lewat BUMDes, Kemendesa PDTT Akan Dorong Pertumbuhan Ekonomi Desa

Program Tekad berfokus mempercepat pembangunan di wilayah Indonesia Timur, khususnya sektor pangan.

"Presiden Joko Widodo (Jokowi) bilang, negara mana pun bukan orang besar kalahkan yang kecil, tetapi orang cepat mengalahkan yang lambat. Makanya, harus gerak cepat harus gesit," katanya dalam siaran pers, Kamis (7/9/2023).

Taufik pun mengingatkan masyarakat agar dapat terus bersatu dalam menjalankan program tersebut.

Dia menegaskan, kekompakan dan sikap gotong royong masyarakat adalah kunci utama dalam melakukan berbagai inovasi mewujudkan kemandirian desa.

"Harus kompak untuk mendapatkan bantuan majukan ekonomi. Mau apa pun agama, suku, pokoknya kompak. Kompak dulu nanti baru dapat bantuan baru dapat program," tegasnya. 

Saat ini, Kemendesa PDTT melaksanakan program Tekad di lima provinsi, yakni Papua, Papua Barat, Maluku, Maluku Utara, dan Nusa Tenggara Timur (NTT). 

Baca juga: Percepat Proses Warga Daftar JKN, Kemendesa PDTT bersama BPJS Kesehatan Hadirkan Program Pesiar

Dalam kunjungan kerja tersebut, Taufik turut melakukan panen ikan nila secara simbolis.

Beberapa pejabat setempat turut hadir mendampingi Taufik, antara lain Wakil Bupati Halmahera Barat Djufri Muhammad, Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (PMD) Halmahera Barat Sonny Balatja, dan Ketua DPRD Halbar Charles R Gustan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Defend ID Targetkan Tingkat Komponen Dalam Negeri Alpalhankam Capai 55 Persen 3 Tahun Lagi

Defend ID Targetkan Tingkat Komponen Dalam Negeri Alpalhankam Capai 55 Persen 3 Tahun Lagi

Nasional
TNI AL Kerahkan 3 Kapal Perang Korvet untuk Latihan di Laut Natuna Utara

TNI AL Kerahkan 3 Kapal Perang Korvet untuk Latihan di Laut Natuna Utara

Nasional
Dampak Eskalasi Konflik Global, Defend ID Akui Rantai Pasokan Alat Pertahanan-Keamanan Terganggu

Dampak Eskalasi Konflik Global, Defend ID Akui Rantai Pasokan Alat Pertahanan-Keamanan Terganggu

Nasional
PKS Klaim Punya Hubungan Baik dengan Prabowo, Tak Sulit jika Mau Koalisi

PKS Klaim Punya Hubungan Baik dengan Prabowo, Tak Sulit jika Mau Koalisi

Nasional
Tak Copot Menteri PDI-P, Jokowi Dinilai Pertimbangkan Persepsi Publik

Tak Copot Menteri PDI-P, Jokowi Dinilai Pertimbangkan Persepsi Publik

Nasional
Pengamat: Yang Berhak Minta PDI-P Cabut Menteri Hanya Jokowi, TKN Siapa?

Pengamat: Yang Berhak Minta PDI-P Cabut Menteri Hanya Jokowi, TKN Siapa?

Nasional
Klarifikasi Unggahan di Instagram, Zita: Postingan Kopi Berlatar Belakang Masjidilharam untuk Pancing Diskusi

Klarifikasi Unggahan di Instagram, Zita: Postingan Kopi Berlatar Belakang Masjidilharam untuk Pancing Diskusi

Nasional
PDI-P “Move On” Pilpres, Fokus Menangi Pilkada 2024

PDI-P “Move On” Pilpres, Fokus Menangi Pilkada 2024

Nasional
Sandiaga Usul PPP Gabung Koalisi Prabowo-Gibran, Mardiono: Keputusan Strategis lewat Mukernas

Sandiaga Usul PPP Gabung Koalisi Prabowo-Gibran, Mardiono: Keputusan Strategis lewat Mukernas

Nasional
Rakernas PDI-P Akan Rumuskan Sikap Politik Usai Pilpres, Koalisi atau Oposisi di Tangan Megawati

Rakernas PDI-P Akan Rumuskan Sikap Politik Usai Pilpres, Koalisi atau Oposisi di Tangan Megawati

Nasional
Bareskrim Periksa Eks Gubernur Bangka Belitung Erzaldi Rosman Terkait Kasus Dokumen RUPSLB BSB

Bareskrim Periksa Eks Gubernur Bangka Belitung Erzaldi Rosman Terkait Kasus Dokumen RUPSLB BSB

Nasional
Lempar Sinyal Siap Gabung Koalisi Prabowo, PKS: Kita Ingin Berbuat Lebih untuk Bangsa

Lempar Sinyal Siap Gabung Koalisi Prabowo, PKS: Kita Ingin Berbuat Lebih untuk Bangsa

Nasional
Anies: Yang Lain Sudah Tahu Belok ke Mana, Kita Tunggu PKS

Anies: Yang Lain Sudah Tahu Belok ke Mana, Kita Tunggu PKS

Nasional
Nasdem: Anies 'Top Priority' Jadi Cagub DKI

Nasdem: Anies "Top Priority" Jadi Cagub DKI

Nasional
Sekjen PDI-P: Banyak Pengurus Ranting Minta Pertemuan Megawati-Jokowi Tak Terjadi

Sekjen PDI-P: Banyak Pengurus Ranting Minta Pertemuan Megawati-Jokowi Tak Terjadi

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com