Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mardiono Dorong Sandiaga Jadi Cawapres Ganjar saat Pertemuan Empat Ketum

Kompas.com - 04/09/2023, 19:48 WIB
Nicholas Ryan Aditya,
Bagus Santosa

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Pelaksana Tugas (Plt) Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Mardiono mengusulkan Ketua Badan Pemenangan Pemilu (Bappilu) PPP Sandiaga Uno menjadi calon wakil presiden (cawapres) pendamping Ganjar Pranowo, saat pertemuan empat partai politik pendukung Ganjar di Kantor PDI-P, Senin (4/9/20230).

Adapun empat parpol yang hadir itu adalah Mardiono, Ketua Umum PDI-P Megawati Soekarnoputri, Ketua Umum Partai Hanura Oesman Sapta Odang, serta Ketua Umum Perindo Hary Tanoesoedibjo.

Mardiono mengatakan, PPP mendorong Sandiaga menjadi cawapres sesuai dengan Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas) VI.

"Itu yang kita terus perjuangkan," kata Mardiono, Senin.

Dia menambahkan, usulan ini juga disampaikan kepada Ketua Umum PDI-P Megawati Soekarnoputri selaku partai utama pendukung Ganjar. Menurut Mardiono, usulan ini pun disambut positif oleh Megawati.

"Bagus, bagus," imbuh dia.

Baca juga: Para Ketum Parpol Pengusung Ganjar Lakukan Pertemuan Tertutup dengan Megawati

Diberitakan sebelumnya, Sandiaga Uno mengaku sabar menunggu keputusan PDI-P terkait peluangnya menjadi cawapres Ganjar Pranowo.

Hal ini disampaikan Sandiaga setelah mendengar ucapan dari Mardiono bahwa pembicaraannya dengan Megawati Soekarnoputri sudah meningkat ke jenjang lebih tinggi.

"Jadi kita sabar saja menunggu. Ibaratnya, pasangan calon, begitu mau menikah kan orang tuanya harus bicara dan harus sepakat," kata Sandiaga ditemui di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Rabu (30/8/2023).

Baca juga: Puan Temui Jokowi Sebelum 4 Ketum Parpol Pengusung Ganjar Rapat Tertutup

Sandiaga lantas mengingat bahwa dalam rapat kerja Komisi X DPR, ada selentingan dari rekan Fraksi PDI-P kepadanya.

Kata Sandi, rekan Fraksi PDI-P yang tak disebutkan namanya itu meminta Sandiaga berdoa lebih kencang terkait Pilpres 2024.

Ia pun meyakini hal ini semakin menambah positif sinyal dirinya menjadi cawapres Ganjar.

"Itu yang teman-teman PDI-P tadi sampaikan, ya sudah doanya lebih panjang lagi," ujar Sandiaga sembari tersenyum.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ridwan Kamil Sebut Pembangunan IKN Tak Sembarangan karena Perhatian Dunia

Ridwan Kamil Sebut Pembangunan IKN Tak Sembarangan karena Perhatian Dunia

Nasional
Jemaah Haji Dapat 'Smart' Card di Arab Saudi, Apa Fungsinya?

Jemaah Haji Dapat "Smart" Card di Arab Saudi, Apa Fungsinya?

Nasional
Kasus LPEI, KPK Cegah 4 Orang ke Luar Negeri

Kasus LPEI, KPK Cegah 4 Orang ke Luar Negeri

Nasional
Soal Anies Maju Pilkada, PAN: Jangan-jangan Enggak Daftar Lewat Kami

Soal Anies Maju Pilkada, PAN: Jangan-jangan Enggak Daftar Lewat Kami

Nasional
Kontras: 26 Tahun Reformasi, Orde Baru Tak Malu Menampakkan Diri

Kontras: 26 Tahun Reformasi, Orde Baru Tak Malu Menampakkan Diri

Nasional
Dilaporkan Ke Polisi, Dewas KPK: Apakah Kami Berbuat Kriminal?

Dilaporkan Ke Polisi, Dewas KPK: Apakah Kami Berbuat Kriminal?

Nasional
KPK Sita Mobil Mercy di Makassar, Diduga Disembunyikan SYL

KPK Sita Mobil Mercy di Makassar, Diduga Disembunyikan SYL

Nasional
Anggota Komisi X Usul UKT Bisa Dicicil, Kemendikbud Janji Sampaikan ke Para Rektor

Anggota Komisi X Usul UKT Bisa Dicicil, Kemendikbud Janji Sampaikan ke Para Rektor

Nasional
PKB-PKS Jajaki Koalisi di Pilkada Jatim, Ada Keputusan dalam Waktu Dekat

PKB-PKS Jajaki Koalisi di Pilkada Jatim, Ada Keputusan dalam Waktu Dekat

Nasional
Amnesty Internasional: 26 Tahun Reformasi Malah Putar Balik

Amnesty Internasional: 26 Tahun Reformasi Malah Putar Balik

Nasional
Dilangsungkan di Bali, World Water Forum Ke-10 Dipuji Jadi Penyelenggaraan Terbaik Sepanjang Masa

Dilangsungkan di Bali, World Water Forum Ke-10 Dipuji Jadi Penyelenggaraan Terbaik Sepanjang Masa

Nasional
Kritik RUU Penyiaran, Usman Hamid: Negara Harusnya Jamin Pers yang Independen

Kritik RUU Penyiaran, Usman Hamid: Negara Harusnya Jamin Pers yang Independen

Nasional
Ahli Sebut Struktur Tol MBZ Sulit Diperkuat karena Material Beton Diganti Baja

Ahli Sebut Struktur Tol MBZ Sulit Diperkuat karena Material Beton Diganti Baja

Nasional
DKPP Panggil Desta soal Ketua KPU Diduga Rayu PPLN

DKPP Panggil Desta soal Ketua KPU Diduga Rayu PPLN

Nasional
Anggap Publikasikan Nama Calon Menteri Tidak Tepat, PAN: Tunggu Prabowo Minta Dulu

Anggap Publikasikan Nama Calon Menteri Tidak Tepat, PAN: Tunggu Prabowo Minta Dulu

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com