Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Wapres Minta Calon Perwira Remaja TNI-Polri Paham Geopolitik

Kompas.com - 21/07/2023, 15:28 WIB
Ardito Ramadhan,
Bagus Santosa

Tim Redaksi

 

JAKARTA, KOMPAS.com - Wakil Presiden Ma'ruf Amin meminta para calon perwira remaja (capaja) TNI-Polri tahun 2023 mampu memahami perkembangan geopolitik yang terus berubah seiring perkembangan zaman.

Ma'ruf mengatakan, kemampuan itu harus dimiliki oleh capaja dalam menghadapi tensi geopolitik yang menjadi ancaman di masa depan.

"Demikian pula dengan meningkatnya tensi konflik geopolitik yang merupakan salah satu ancaman global ke depan. Oleh karena itu, calon perwira TNI-Polri harus mempunyai kapasitas untuk membaca konteks internasional yang terus berubah," kata Ma'ruf saat memberikan pembekalan kepada capaja di Balai Sudirman, Jakarta, Jumat (21/7/2023).

Baca juga: Wapres Harap Calon Perwira Remaja TNI/Polri Jadi Pemimpin Teladan

Ma'ruf menuturkan, ancaman global yang bersifat soft power juga perlu diwaspadai, seperti isu hak asasi manusia, isu ideologi dan ketimpangan global, perubahan iklim maupun kejahatan siber

Mantan ketua umum Majelis Ulama Indonesia (MUI) ini mengingatkan, salah satu tujuan bernegara bagi Indonesia adalah ikut serta menjaga perdamakan dunia.

"Untuk itu, Indonesia perlu terus memperkuat peran sentral sebagai motor perdamaian maupun kesejahteraan global dan kawasan," kata Ma'ruf.

Selain itu, ia berpesan kepada para capaja untuk menjadi ujung tombak menjaga keamanan dalam negeri, dengan menjaga komitmen, mengasah kecakapan diri, serta menjalankan tugas kepemimpinan di mana pun mereka ditempatkan.

"Tunjukkan integritas, loyalitas dan profesionalitas Saudara-saudara kepada masyarakat, bangsa, dan negara. Tunjukkan pula kecerdasan, kesiapsiagaan dan ketangkasan untuk menghadapi tantangan masa depan," ujar Ma'ruf.

Baca juga: Wapres Minta Kepala Daerah Sigap Jaga Stabilitas Jelang Pemilu-Pilkada 2024

Untuk diketahui, terdapat 833 orang capaja TNI-Polri yang telah menyelesaikan pendidikannya di akademi masing-masing dan akan dilantik oleh Presiden Joko Widodo pada Rabu (26/7/2023) pekan depan.

Para capaja terdiri dari 357 orang capaja TNI Angkatan Darat, 94 orang capaja TNI Angkatan Laut, 114 orang capaja TNI Angkatan Udara, dan 268 orang capaja Polri.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pengemudi HR-V yang Tabrak Bikun UI Patah Kaki dan Luka di Pipi

Pengemudi HR-V yang Tabrak Bikun UI Patah Kaki dan Luka di Pipi

Nasional
Bakal Cek Tabung Gas, Zulhas: Benar Enggak Isinya 3 Kilogram?

Bakal Cek Tabung Gas, Zulhas: Benar Enggak Isinya 3 Kilogram?

Nasional
BMKG: Suhu Panas Mendominasi Cuaca Awal Mei, Tak Terkait Fenomena 'Heatwave' Asia

BMKG: Suhu Panas Mendominasi Cuaca Awal Mei, Tak Terkait Fenomena "Heatwave" Asia

Nasional
Momen Unik di Sidang MK: Ribut Selisih Satu Suara, Sidang 'Online' dari Pinggir Jalan

Momen Unik di Sidang MK: Ribut Selisih Satu Suara, Sidang "Online" dari Pinggir Jalan

Nasional
Maksud di Balik Keinginan Prabowo Bentuk 'Presidential Club'...

Maksud di Balik Keinginan Prabowo Bentuk "Presidential Club"...

Nasional
Resistensi MPR Usai PDI-P Harap Gugatan PTUN Bikin Prabowo-Gibran Tak Dilantik

Resistensi MPR Usai PDI-P Harap Gugatan PTUN Bikin Prabowo-Gibran Tak Dilantik

Nasional
“Presidential Club” Butuh Kedewasaan Para Mantan Presiden

“Presidential Club” Butuh Kedewasaan Para Mantan Presiden

Nasional
Prabowo Dinilai Bisa Bentuk 'Presidential Club', Tantangannya Ada di Megawati

Prabowo Dinilai Bisa Bentuk "Presidential Club", Tantangannya Ada di Megawati

Nasional
Bantah Bikin Partai Perubahan, Anies: Tidak Ada Rencana Bikin Ormas, apalagi Partai

Bantah Bikin Partai Perubahan, Anies: Tidak Ada Rencana Bikin Ormas, apalagi Partai

Nasional
Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang “Toxic” ke Pemerintahan, Cak Imin: Saya Enggak Paham Maksudnya

Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang “Toxic” ke Pemerintahan, Cak Imin: Saya Enggak Paham Maksudnya

Nasional
Jawaban Cak Imin soal Dukungan PKB untuk Anies Maju Pilkada

Jawaban Cak Imin soal Dukungan PKB untuk Anies Maju Pilkada

Nasional
[POPULER NASIONAL] Prabowo Ingin Bentuk 'Presidential Club' | PDI-P Sebut Jokowi Kader 'Mbalelo'

[POPULER NASIONAL] Prabowo Ingin Bentuk "Presidential Club" | PDI-P Sebut Jokowi Kader "Mbalelo"

Nasional
Kualitas Menteri Syahrul...

Kualitas Menteri Syahrul...

Nasional
Tanggal 6 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 6 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Prabowo Pertimbangkan Saran Luhut Jangan Bawa Orang 'Toxic' ke Pemerintahan

Prabowo Pertimbangkan Saran Luhut Jangan Bawa Orang "Toxic" ke Pemerintahan

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com