Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Di Acara Apel Siaga Nasdem, Anies: Kami Kumpul di Sini Ingin Perubahan dan Perbaikan untuk Indonesia

Kompas.com - 16/07/2023, 17:33 WIB
Nicholas Ryan Aditya,
Novianti Setuningsih

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Bakal calon presiden (capres) Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP), Anies Baswedan mengaku terkesima dengan sambutan dan antusiasme kader Partai Nasdem di acara Apel Siaga Perubahan yang digelar di Stadion Utama Gelora Bung Karno (GBK), Senayan, Jakarta, Minggu (16/7/2023).

Dalam orasi politiknya, Anies Baswedan mengaku, ia mendapatkan sambutan yang luar biasa. Ia pun dapat merasakan hal itu sebagai gelora perubahan.

"Alhamdulillah, kita sungguh merasakan sebuah gelora perubahan yang luar biasa sore hari ini," kata Anies yang lantas disambut tepuk tangan meriah dari puluhan ribu kader dan simpatisan Partai Nasdem di GBK.

Anies mengatakan bahwa mereka yang hadir di GBK mencapai ratusan ribu orang.

Baca juga: 3 Elite Golkar Hadir di Acara Apel Siaga Perubahan Partai Nasdem

Menurut Anies, para kader Nasdem yang hadir tidak datang dengan tangan hampa. Ia mengatakan, mereka membawa semangat dan mengirimkan pesan ke seluruh negeri.

"Kami berkumpul di tempat ini, dari seluruh lokasi di Indonesia untuk menyatakan bahwa kami ingin perubahan dan perbaikan untuk Indonesia," ujar Anies yang dilanjutkan dengan tepuk tangan meriah seluruh kader Nasdem.

Mantan Gubernur DKI Jakarta ini lantas menganggap hari ini adalah momen istimewa.

Apalagi, ia melihat seluruh Warga Negara Indonesia (WNI) yang merupakan kader Nasdem dari Sabang sampai Merauke hadir.

Baca juga: Saat Surya Paloh Dapat Ucapan Ulang Tahun dari Band Jamrud dan Puluhan Ribu Kader Nasdem di GBK

Anies menyoroti kehadiran kader-kader Nasdem dari Papua yang turut menyuarakan perubahan untuk Indonesia ke depan.

"Kita saksikan tadi satu per satu masuk, mulai dari Papua, ketika matahari terbit di tempat itu, sebagian ada di Indonesia lain masih gelap. Hari ini, dari Papua kita mulai defilenya dan Insya Allah dari Papua juga kita kirim pesan bahwa Indonesia akan meraih keadilan dalam waktu yang tidak lama lagi," kata Anies.

Namun, Anies sama sekali tidak menyinggung soal bakal calon wakil presiden (cawapres) yang bakal mendampinginya di pemilihan presiden (Pilpres) 2024.

Diketahui, acara Apel Siaga Perubahan juga turut diisi dengan orasi politik Ketua Umum Partai Nasdem, Surya Paloh.

Baca juga: Anies Ajak Kader Parpol Koalisi Perubahan dan Relawan Gencar Libatkan Masyarakat

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang


Terkini Lainnya

Soal Presidential Club, Prabowo Diragukan Bisa Didikte Presiden Terdahulu

Soal Presidential Club, Prabowo Diragukan Bisa Didikte Presiden Terdahulu

Nasional
Soal 'Presidential Club', Golkar Yakin Prabowo Bisa Menyatukan para Presiden Terdahulu

Soal "Presidential Club", Golkar Yakin Prabowo Bisa Menyatukan para Presiden Terdahulu

Nasional
Tanggapi Isu 'Presidential Club', PDI-P: Terlembaga atau Ajang Kongko?

Tanggapi Isu "Presidential Club", PDI-P: Terlembaga atau Ajang Kongko?

Nasional
Cak Imin Sebut PKB Jaring Calon Kepala Daerah dengan 3 Kriteria

Cak Imin Sebut PKB Jaring Calon Kepala Daerah dengan 3 Kriteria

Nasional
Golkar: 'Presidential Club' Bisa Permudah Prabowo Jalankan Pemerintahan

Golkar: "Presidential Club" Bisa Permudah Prabowo Jalankan Pemerintahan

Nasional
Jokowi Diprediksi Gandeng Prabowo Buat Tebar Pengaruh di Pilkada 2024

Jokowi Diprediksi Gandeng Prabowo Buat Tebar Pengaruh di Pilkada 2024

Nasional
Kans Parpol Pro Prabowo-Gibran Dengarkan Jokowi Tergantung Relasi

Kans Parpol Pro Prabowo-Gibran Dengarkan Jokowi Tergantung Relasi

Nasional
Demokrat Yakin Jokowi-Megawati Bisa Bersatu di 'Presidential Club'

Demokrat Yakin Jokowi-Megawati Bisa Bersatu di "Presidential Club"

Nasional
Sebut SBY Setuju Prabowo Bentuk 'Presidential Club', Demokrat: Seperti yang AS Lakukan

Sebut SBY Setuju Prabowo Bentuk "Presidential Club", Demokrat: Seperti yang AS Lakukan

Nasional
Jokowi Diperkirakan Bakal Gunakan Pengaruhnya di Pilkada Serentak 2024

Jokowi Diperkirakan Bakal Gunakan Pengaruhnya di Pilkada Serentak 2024

Nasional
Soal Kemungkinan Gabung Koalisi Prabowo, Cak Imin: Kita Lihat pada 20 Oktober

Soal Kemungkinan Gabung Koalisi Prabowo, Cak Imin: Kita Lihat pada 20 Oktober

Nasional
Kementerian PPPA Akan Dampingi Anak Korban Mutilasi di Ciamis

Kementerian PPPA Akan Dampingi Anak Korban Mutilasi di Ciamis

Nasional
'Orang Toxic Jangan Masuk Pemerintahan, Bahaya'

"Orang Toxic Jangan Masuk Pemerintahan, Bahaya"

Nasional
Prabowo Perlu Waktu untuk Bertemu, PKS Ingatkan Silaturahmi Politik Penting bagi Demokrasi

Prabowo Perlu Waktu untuk Bertemu, PKS Ingatkan Silaturahmi Politik Penting bagi Demokrasi

Nasional
Soal Tak Bawa Orang “Toxic” ke Pemerintahan, Cak Imin: Bukan Cuma Harapan Pak Luhut

Soal Tak Bawa Orang “Toxic” ke Pemerintahan, Cak Imin: Bukan Cuma Harapan Pak Luhut

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com